Pria Asal Ohio Dibui Usai Curi 712 Bitcoin Milik Saudaranya

Bitcoin sebanyak 712 dengan nilai lebih dari USD 21 juta diambil oleh Harmon setelah penangkapan saudaranya

oleh Gagas Yoga Pratomo diperbarui 02 Mei 2023, 11:29 WIB
Diterbitkan 02 Mei 2023, 11:26 WIB
Bitcoin - Image by VIN JD from Pixabay
Bitcoin - Image by VIN JD from Pixabay

Liputan6.com, Jakarta Departemen Kehakiman AS (DOJ) mengumumkan seorang pria dari Ohio, Gary James Harmon dijatuhi hukuman empat tahun tiga bulan penjara karena mencuri 712 Bitcoin milik saudaranya.

Dilansir dari Decrypt, Selasa (2/5/2023), Harmon mengaku bersalah atas tuntutan pidana pada Januari, dihadapkan pada satu dakwaan masing-masing penipuan kawat dan penghalang keadilan, membawa hukuman maksimal 40 tahun digabungkan.

Bitcoin sebanyak 712 dengan nilai lebih dari USD 21 juta atau setara Rp 308 miliar (asumsi kurs Rp 14.670 per dolar AS) harga saat ini diambil oleh Harmon setelah penangkapan saudaranya pada Februari 2020.

Menurut Departemen Kehakiman, dana tersebut bernilai sekitar USD 4,8 juta atau setara Rp 70,4 miliar pada saat diambil.

Saudara laki-laki Harmon, Larry Dean Harmon, ditangkap pada Februari 2020 karena mengoperasikan layanan pencampuran koin bernama Helix, yang memproses lebih dari 350.000 Bitcoin antara 2014 dan 2017 dan bermitra dengan beberapa pasar internet gelap, kata Departemen Kehakiman.

Kronologi Pencurian

Larry Dean Harmon kemudian mengaku bersalah atas konspirasi pencucian uang dan dakwaan yang terkait dengan pengiriman uang yang tidak benar pada 2021.

Selain dakwaan pidana, Larry Dean Harmon dikenai denda USD 60 juta atau setara Rp 880,2 miliar oleh The Financial Crimes Enforcement Network (FinCEN).

 

Sita Aset

Bitcoin (Foto: Jievani Weerasinghe/Unsplash)
Bitcoin (Foto: Jievani Weerasinghe/Unsplash)

Sebagai bagian dari penuntutan itu, penegak hukum menyita beberapa aset, termasuk "perangkat penyimpanan mata uang kripto" yang pada awalnya tidak dapat diakses karena fitur keamanan tertentu.

Gary James Harmon dapat secara diam-diam mengirim dirinya 712 Bitcoin milik saudaranya ke perangkat lain dengan membuat ulang dompet Bitcoin dengan kredensial saudaranya. 

Harmon kemudian mencuci aset itu, mengirimkan bitcoin yang baru diambil ke dua layanan pencampuran online lainnya. 

Layanan pencampuran kripto online atau sering disebut platform Mixer memungkinkan pengguna mengaburkan dari mana dompet asal sebuah kripto dipindahkan. Ini akan membuat aset kripto tetap menjadi anonim tanpa mengetahui siapa pemilik sebelumnya dan pemilik baru.

 

DisclaimerSetiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya