Liputan6.com, Jakarta Instagram terus berinovasi untuk meningkatkan pengalaman pengguna, salah satunya dengan menghadirkan fitur foto sekali lihat. Fitur ini memungkinkan pengguna mengirim foto atau video yang hanya dapat dilihat satu kali oleh penerima. Mari kita bahas secara mendalam tentang fitur menarik ini.
Pengertian Fitur Foto Sekali Lihat di Instagram
Fitur foto sekali lihat di Instagram, yang juga dikenal sebagai "View Once", adalah sebuah opsi pengiriman media yang memungkinkan pengguna untuk mengirimkan foto atau video yang hanya dapat dilihat satu kali oleh penerima. Setelah dibuka dan ditutup, media tersebut akan otomatis terhapus dari percakapan.
Fitur ini pertama kali diperkenalkan oleh Instagram pada tahun 2016 sebagai bagian dari upaya platform untuk meningkatkan privasi pengguna. Tujuan utamanya adalah memberikan kontrol lebih kepada pengirim atas konten yang mereka bagikan, terutama untuk informasi yang bersifat sensitif atau sementara.
Beberapa karakteristik utama dari fitur foto sekali lihat di Instagram meliputi:
- Media hanya dapat dilihat satu kali oleh penerima
- Tidak dapat disimpan atau diunduh oleh penerima
- Otomatis terhapus setelah ditutup
- Tidak dapat diteruskan atau dibagikan ulang
- Pengirim mendapat notifikasi jika penerima mengambil tangkapan layar
Fitur ini sangat berguna untuk berbagi informasi sementara atau sensitif, seperti kata sandi, kode voucher, atau foto pribadi yang tidak ingin disimpan oleh penerima. Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun fitur ini meningkatkan privasi, tidak ada jaminan 100% bahwa penerima tidak dapat menyimpan konten dengan cara lain, seperti menggunakan kamera lain untuk memotret layar.
Advertisement
Cara Mengirim Foto Sekali Lihat di Instagram
Mengirim foto sekali lihat di Instagram sangatlah mudah. Ikuti langkah-langkah berikut untuk menggunakan fitur ini:
- Buka aplikasi Instagram di perangkat Anda.
- Masuk ke Direct Message (DM) dengan mengklik ikon pesawat kertas di pojok kanan atas.
- Pilih kontak atau grup yang ingin Anda kirimi foto.
- Klik ikon kamera di bagian bawah layar obrolan.
- Ambil foto baru atau pilih dari galeri Anda.
- Sebelum mengirim, cari dan aktifkan opsi "View Once" atau "Sekali Lihat".
- Klik tombol "Kirim" untuk mengirimkan foto.
Setelah dikirim, foto akan muncul sebagai pesan dengan ikon "1" di sampingnya, menandakan bahwa ini adalah konten sekali lihat. Penerima harus mengklik pesan tersebut untuk melihat fotonya.
Penting untuk diingat bahwa setelah penerima membuka dan menutup foto, mereka tidak akan dapat melihatnya lagi. Jika Anda ingin mengirim foto yang dapat dilihat berulang kali, pastikan untuk tidak mengaktifkan opsi "View Once".
Untuk video, prosesnya sama persis. Anda dapat mengirim video pendek yang hanya dapat dilihat sekali oleh penerima menggunakan langkah-langkah yang sama seperti mengirim foto.
Jika Anda menggunakan Instagram di desktop, fitur ini juga tersedia. Caranya hampir sama, hanya saja Anda perlu mengklik ikon plus (+) di samping kolom pesan untuk mengunggah foto atau video, kemudian aktifkan opsi "View Once" sebelum mengirim.
Manfaat Menggunakan Fitur Foto Sekali Lihat
Fitur foto sekali lihat di Instagram menawarkan berbagai manfaat bagi pengguna. Berikut adalah beberapa keuntungan utama dari penggunaan fitur ini:
- Meningkatkan Privasi: Fitur ini memungkinkan pengguna untuk berbagi konten sensitif tanpa khawatir bahwa konten tersebut akan disimpan atau disebarluaskan oleh penerima.
- Kontrol Lebih Besar atas Konten: Pengirim memiliki kendali penuh atas berapa lama konten mereka dapat dilihat, memberikan rasa aman tambahan.
- Mengurangi Jejak Digital: Dengan fitur ini, pengguna dapat mengurangi jumlah konten permanen yang mereka tinggalkan di platform digital.
- Komunikasi Sementara: Ideal untuk berbagi informasi yang hanya relevan untuk waktu singkat, seperti kode voucher atau alamat sementara.
- Meningkatkan Engagement: Fitur ini dapat membuat interaksi lebih menarik, karena penerima tahu mereka hanya memiliki satu kesempatan untuk melihat konten.
Selain itu, fitur foto sekali lihat juga bermanfaat dalam konteks profesional. Misalnya, untuk berbagi dokumen rahasia atau informasi sensitif perusahaan yang tidak boleh disimpan oleh penerima. Dalam konteks personal, fitur ini berguna untuk berbagi momen spontan atau lelucon visual tanpa meninggalkan jejak permanen.
Namun, penting untuk diingat bahwa meskipun fitur ini meningkatkan privasi, tidak ada jaminan 100% bahwa penerima tidak dapat menyimpan konten dengan cara lain. Oleh karena itu, tetap bijaksana dalam memilih konten yang dibagikan, bahkan ketika menggunakan fitur sekali lihat.
Advertisement
Perbedaan dengan Fitur Pesan Biasa
Fitur foto sekali lihat di Instagram memiliki beberapa perbedaan signifikan dibandingkan dengan fitur pesan biasa. Berikut adalah perbandingan utama antara kedua fitur tersebut:
Aspek | Fitur Foto Sekali Lihat | Fitur Pesan Biasa |
---|---|---|
Durasi Tampilan | Hanya dapat dilihat sekali | Dapat dilihat berulang kali |
Penyimpanan | Tidak dapat disimpan oleh penerima | Dapat disimpan oleh penerima |
Forwarding | Tidak dapat diteruskan | Dapat diteruskan ke pengguna lain |
Screenshot | Pengirim diberi notifikasi jika diambil screenshot | Tidak ada notifikasi screenshot |
Persistensi | Otomatis terhapus setelah dilihat | Tetap ada dalam riwayat chat |
Tipe Konten | Hanya untuk foto dan video | Semua jenis konten (teks, foto, video, dll.) |
Perbedaan-perbedaan ini mencerminkan tujuan utama dari masing-masing fitur. Fitur foto sekali lihat dirancang untuk meningkatkan privasi dan memberikan kontrol lebih besar kepada pengirim atas konten yang mereka bagikan. Sementara itu, fitur pesan biasa lebih cocok untuk komunikasi umum dan berbagi konten yang ingin diakses berulang kali.
Pemilihan antara kedua fitur ini tergantung pada jenis konten yang ingin dibagikan dan tingkat privasi yang diinginkan. Untuk informasi sensitif atau sementara, fitur foto sekali lihat mungkin lebih tepat. Sedangkan untuk komunikasi sehari-hari atau berbagi konten yang ingin disimpan, fitur pesan biasa lebih sesuai.
Tips Menggunakan Fitur Foto Sekali Lihat
Untuk memaksimalkan manfaat dan keamanan saat menggunakan fitur foto sekali lihat di Instagram, berikut beberapa tips yang dapat Anda terapkan:
- Pilih Konten dengan Bijak: Meskipun fitur ini meningkatkan privasi, tetap berhati-hati dalam memilih konten yang dibagikan. Hindari mengirim informasi yang sangat sensitif atau ilegal.
- Verifikasi Penerima: Pastikan Anda mengirim foto ke penerima yang tepat. Kesalahan pengiriman bisa berakibat fatal mengingat konten hanya bisa dilihat sekali.
- Gunakan untuk Informasi Sementara: Manfaatkan fitur ini untuk berbagi informasi yang hanya relevan untuk waktu singkat, seperti kode voucher atau alamat sementara.
- Perhatikan Notifikasi Screenshot: Jika Anda mendapat notifikasi bahwa penerima mengambil screenshot, pertimbangkan untuk mendiskusikan hal ini dengan mereka.
- Kombinasikan dengan Fitur Lain: Untuk keamanan tambahan, pertimbangkan untuk menggunakan fitur ini bersama dengan fitur "Close Friends" di Instagram.
Selain itu, penting untuk memahami bahwa meskipun fitur ini meningkatkan privasi, tidak ada jaminan 100% bahwa konten tidak dapat disimpan dengan cara lain. Misalnya, penerima bisa menggunakan kamera lain untuk memotret layar. Oleh karena itu, selalu gunakan penilaian yang baik saat memutuskan konten apa yang akan dibagikan.
Terakhir, ingatlah untuk selalu memperbarui aplikasi Instagram Anda ke versi terbaru untuk memastikan Anda memiliki akses ke semua fitur keamanan terbaru, termasuk perbaikan bug yang mungkin memengaruhi fungsi foto sekali lihat.
Advertisement
Aspek Keamanan Fitur Foto Sekali Lihat
Keamanan adalah aspek krusial dalam penggunaan fitur foto sekali lihat di Instagram. Meskipun fitur ini dirancang untuk meningkatkan privasi, ada beberapa pertimbangan keamanan yang perlu diperhatikan:
- Pencegahan Screenshot: Instagram memberikan notifikasi kepada pengirim jika penerima mengambil screenshot. Namun, ini tidak sepenuhnya mencegah penyimpanan konten.
- Enkripsi: Pesan yang dikirim melalui fitur ini dienkripsi end-to-end, yang berarti hanya pengirim dan penerima yang dapat mengakses konten.
- Penyimpanan Server: Instagram menyatakan bahwa konten yang dikirim melalui fitur ini tidak disimpan di server mereka setelah dilihat oleh penerima.
- Kerentanan Terhadap Perangkat Pihak Ketiga: Meskipun Instagram mencegah screenshot, ada kemungkinan penerima menggunakan perangkat lain untuk merekam atau memotret layar.
- Kebijakan Privasi: Penggunaan fitur ini tunduk pada kebijakan privasi Instagram. Pengguna perlu memahami bagaimana data mereka dikelola.
Untuk meningkatkan keamanan saat menggunakan fitur ini, pengguna dapat mengambil beberapa langkah tambahan:
- Hanya berbagi konten sensitif dengan kontak yang benar-benar dipercaya.
- Menggunakan fitur ini bersama dengan pengaturan privasi Instagram lainnya, seperti akun pribadi atau "Close Friends".
- Menghindari pengiriman informasi yang sangat sensitif atau ilegal melalui platform digital apapun.
- Selalu memperbarui aplikasi Instagram ke versi terbaru untuk mendapatkan perbaikan keamanan terkini.
Meskipun fitur foto sekali lihat meningkatkan privasi, penting untuk diingat bahwa tidak ada sistem yang 100% aman. Pengguna harus selalu berhati-hati dan menggunakan penilaian yang baik saat berbagi informasi secara online.
Batasan Penggunaan Fitur Foto Sekali Lihat
Meskipun fitur foto sekali lihat di Instagram menawarkan banyak manfaat, ada beberapa batasan yang perlu diperhatikan oleh pengguna:
- Tidak Ada Jaminan Penuh: Meskipun fitur ini meningkatkan privasi, tidak ada jaminan 100% bahwa penerima tidak dapat menyimpan konten dengan cara lain, seperti menggunakan kamera lain untuk memotret layar.
- Terbatas pada Foto dan Video: Fitur ini hanya berlaku untuk foto dan video, tidak untuk pesan teks atau jenis konten lainnya.
- Tidak Ada Opsi Pembatalan: Setelah foto atau video dikirim dengan fitur ini, tidak ada cara untuk membatalkan atau menariknya kembali.
- Keterbatasan Waktu: Jika penerima tidak membuka pesan dalam jangka waktu tertentu (biasanya 14 hari), konten akan otomatis terhapus tanpa pernah dilihat.
- Tidak Dapat Diarsipkan: Konten yang dikirim dengan fitur ini tidak dapat diarsipkan atau disimpan oleh pengirim maupun penerima untuk referensi di masa depan.
Selain itu, ada beberapa pertimbangan teknis yang perlu diperhatikan:
- Fitur ini mungkin tidak tersedia di semua versi aplikasi Instagram. Pengguna perlu memastikan mereka menggunakan versi terbaru.
- Beberapa perangkat atau sistem operasi mungkin memiliki cara untuk merekam layar tanpa terdeteksi oleh Instagram.
- Kualitas gambar atau video mungkin berkurang saat dikirim melalui fitur ini untuk menghemat bandwidth.
Memahami batasan-batasan ini penting agar pengguna dapat membuat keputusan yang tepat tentang kapan dan bagaimana menggunakan fitur foto sekali lihat. Meskipun fitur ini berguna untuk banyak situasi, ada kalanya metode komunikasi lain mungkin lebih sesuai tergantung pada kebutuhan spesifik pengguna.
Advertisement
Perbandingan dengan Aplikasi Lain
Fitur foto sekali lihat di Instagram bukanlah yang pertama di dunia media sosial. Beberapa aplikasi lain juga menawarkan fitur serupa. Berikut perbandingan fitur foto sekali lihat Instagram dengan aplikasi lain:
Aplikasi | Fitur | Perbedaan Utama |
---|---|---|
View Once | Terintegrasi dengan platform yang sudah populer, notifikasi screenshot | |
Snapchat | Snaps | Pelopor fitur ini, memiliki opsi durasi tampilan yang dapat diatur |
View Once | Lebih fokus pada privasi dengan enkripsi end-to-end | |
Telegram | Self-Destructing Messages | Memungkinkan pengaturan timer untuk penghapusan otomatis |
Beberapa poin penting dalam perbandingan ini:
- Instagram menawarkan integrasi yang mulus dengan fitur-fitur lain dalam platformnya, seperti Stories dan Direct Messages.
- Snapchat, sebagai pelopor, memiliki fitur yang lebih matang dengan opsi tambahan seperti pengaturan durasi tampilan.
- WhatsApp menekankan pada aspek keamanan dengan enkripsi end-to-end yang kuat.
- Telegram menawarkan fleksibilitas lebih dengan opsi pengaturan waktu penghapusan pesan.
Pemilihan platform tergantung pada kebutuhan spesifik pengguna. Instagram mungkin lebih cocok bagi mereka yang sudah nyaman dengan ekosistem Instagram, sementara aplikasi lain mungkin lebih sesuai untuk kebutuhan privasi atau fitur khusus lainnya.
Pertanyaan Seputar Fitur Foto Sekali Lihat di Instagram
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang fitur foto sekali lihat di Instagram:
- Apakah penerima bisa menyimpan foto yang dikirim dengan fitur ini? Tidak, penerima tidak dapat menyimpan foto secara langsung. Namun, mereka masih bisa mengambil screenshot atau memotret layar dengan kamera lain.
- Apakah saya akan tahu jika penerima mengambil screenshot? Ya, Instagram akan memberi tahu Anda jika penerima mengambil screenshot dari foto yang Anda kirim dengan fitur ini.
- Berapa lama foto akan tersedia untuk dilihat? Foto akan tersedia hingga penerima membukanya. Setelah dibuka dan ditutup, foto akan otomatis terhapus.
- Apakah saya bisa mengirim video dengan fitur ini? Ya, Anda juga bisa mengirim video pendek menggunakan fitur sekali lihat.
- Apakah fitur ini tersedia di Instagram web? Ya, fitur ini juga tersedia di versi web Instagram, meskipun prosesnya mungkin sedikit berbeda.
Memahami cara kerja dan batasan fitur foto sekali lihat di Instagram sangat penting untuk menggunakannya secara efektif dan aman. Selalu ingat untuk menggunakan fitur ini dengan bijak dan mempertimbangkan privasi Anda serta privasi orang lain.
Advertisement
Kesimpulan
Fitur foto sekali lihat di Instagram merupakan inovasi menarik yang memberikan kontrol lebih kepada pengguna atas konten yang mereka bagikan. Meskipun memiliki beberapa batasan, fitur ini sangat berguna untuk berbagi informasi sensitif atau sementara dengan cara yang lebih aman.
Penting untuk diingat bahwa meskipun fitur ini meningkatkan privasi, tidak ada jaminan 100% bahwa konten tidak dapat disimpan dengan cara lain. Oleh karena itu, pengguna harus tetap bijaksana dalam memilih konten yang dibagikan dan kepada siapa mereka membagikannya.
Dengan memahami cara kerja, manfaat, dan batasan fitur ini, pengguna Instagram dapat memanfaatkannya secara optimal untuk meningkatkan pengalaman berbagi konten mereka sambil tetap menjaga privasi. Selalu ingat untuk menggunakan fitur ini dan fitur-fitur media sosial lainnya dengan bertanggung jawab.
