Jadi 'Mayat' Demi Ajak Pasangan ke Pesta Prom

Untuk perpisahan dengan sang kekasih di pesta prom, remaja berusia 16 tahun ini rela menjadi 'mayat'.

oleh Indy Keningar diperbarui 20 Mei 2015, 22:01 WIB
Diterbitkan 20 Mei 2015, 22:01 WIB
Pura-pura Mati Demi Ajak Pasangan ke Pesta Prom
Pemuda ini buktikan bahwa ia 'cinta mati' kekasihnya.

Liputan6.com, Pennsylvania - Seorang murid SMA dari Gettysburg, Pennsylvania melakukan 'promposal' (mengajak seseorang menjadi pasangan prom) paling dahsyat, dengan berpose sebagai mayat di tempat kejadian perkara (TKP) buatan.

Elijah Williams menggunakan kapur untuk menulis 'Aku setengah mati ingin pergi ke prom denganmu' di aspal dan menggunakan police tape -- garis polisi. Itu semua untuk kekasih yang telah menemaninya selama dua tahun, Marie Kasten.

Untuk kesan lebih horor, ia berbaring di dekat tulisannya di aspal selayaknya mayat di TKP. Keren!

Pasangan muda-mudi yang berusia 16 tahun itu merupakan murid SMA Manchester Valley. Marie merupakan anak dari kepala polisi di kantor Sheriff Carroll County. Keluarganya akan pindah ke Vermont bulan depan dan ayahnya, Phil, akan bekerja sebagai kepala polisi di sana.

Seperti dilansir dari laman mirror.co.uk, Rabu (20/5/2015), untuk perpisahan mereka Elijah ingin mengajaknya dengan cara yang spesial. Menggunakan ide promposal bertema kepolisian yang diberikan sang kakak, Alexes.

Pasangan ini datang ke prom yang digelar di hotel Wyndham di Gettysburg, Pennsylvania, AS.

"Aku sungguh-sungguh kaget, ini sungguh berarti bagiku. Karena ayahku Polisi," jelas Marie. (Ikr/Tnt)

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya