Liputan6.com, Kuala Lumpur - Sebulan lebih tragedi bom Bangkok terjadi. Pelaku pastinya belum ditemukan, sidang pun belum digelar.
Namun menurut pejabat senior polisi Malaysia, sejauh ini mereka sudah menahan beberapa orang yang diduga terkait bom Bangkok.
Baca Juga
"8 Orang, termasuk 4 orang yang diyakini etnis Uighur, telah ditahan sehubungan dengan pemboman bulan lalu dari sebuah kuil di Bangkok yang menewaskan 20 orang," kata Wakil kepala polisi nasional Noor Rashid Ibrahim seperti dikutip dari Fox News, Rabu (23/9/2015).
Advertisement
Ibrahim menuturkan, kedelapan orang itu ditahan dalam sepekan terakhir di Kuala Lumpur serta di timur laut negara bagian Kelantan.
"4 dari 8 orang yang ditangkap adalah warga Malaysia terlibat dalam perdagangan manusia, dan bahwa tak ada bukti yang menunjukkan salah satu dari kedelapan dari mereka terlibat langsung dalam ledakan bom di Thailand," jelas Ibrahim.
Ledakan bom Bangkok di dekat Kuil Erawan di ibukota Thailand terjadi pada 17 Agustus, melukai lebih dari 120 dan menelan sekitar 20 korban jiwa. Banyak dari korban adalah orang asing, karena lokasi tersebut merupakan tujuan populer bagi wisatawan di sana.
Sejauh ini, tak ada kelompok yang mengaku bertanggung-jawab atas serangan bom tersebut. Namun Thailand menuding bahwa pelakunya adalah sebuah jaringan yang melibatkan orang asing. (Tnt/Rie)
Baca Juga:
2 Warga Malaysia dan Pakistan Terkait Teror Bom Bangkok Ditangkap