Liputan6.com, Colombo: Srilanka membebaskan 500 mantan pemberontak Macan Tamil, Jumat (15/10), dari tahanan militer setelah mereka menjalani program rehabilitasi. Para mantan pemberontak tersebut dibebaskan dari tempat tahanan di Distrik Vavuniya bagian utara, sebagian wilayah yang pernah dikuasai pemberontak selama tiga dekade.
Juru bicara militer Udhaya Medawala menjelaskan, mantan pemberontak yang dibebaskan setelah mereka menjalani program rehabilitasi di Punthottam dan Pampemadu, Vavuniya. Medawala menambahkan, mereka telah menjalani pelatihan kejuruan yang memberikan mereka ketrampilan untuk bekerja.
Pelepasan ratusan mantan anggota LTTE (Pembebasan Macan Tamil Eelam) itu berlangsung di depan kerumunan warga dan pejabat militer. Pada akhir upacara, sertifikat diberikan kepada mantan kader LTTE. Pemerintah juga membentuk skema pinjaman untuk membantu mantan pemberontak tersebut memulai bisnis mereka sendiri.
Sejauh ini, pemerintah Srilanka telah membebaskan 4.500 mantan militan Macan Tamil yang direhabilitasi dengan pekerjaan baru mereka. Ada sekitar 10.000 pemberontak dikirim ke kamp rehabilitasi pada akhir tiga dekade, tepatnya pada Mei 2009 silam.(ANS/Xinhua)
Juru bicara militer Udhaya Medawala menjelaskan, mantan pemberontak yang dibebaskan setelah mereka menjalani program rehabilitasi di Punthottam dan Pampemadu, Vavuniya. Medawala menambahkan, mereka telah menjalani pelatihan kejuruan yang memberikan mereka ketrampilan untuk bekerja.
Pelepasan ratusan mantan anggota LTTE (Pembebasan Macan Tamil Eelam) itu berlangsung di depan kerumunan warga dan pejabat militer. Pada akhir upacara, sertifikat diberikan kepada mantan kader LTTE. Pemerintah juga membentuk skema pinjaman untuk membantu mantan pemberontak tersebut memulai bisnis mereka sendiri.
Sejauh ini, pemerintah Srilanka telah membebaskan 4.500 mantan militan Macan Tamil yang direhabilitasi dengan pekerjaan baru mereka. Ada sekitar 10.000 pemberontak dikirim ke kamp rehabilitasi pada akhir tiga dekade, tepatnya pada Mei 2009 silam.(ANS/Xinhua)