Berkewarganegaraan Ganda, Wakil PM Australia 'Gugur' di Parlemen

Seorang anggota parlemen Australia tidak diizinkan memiliki berkewarganegaraan ganda.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Okt 2017, 15:03 WIB
Diterbitkan 27 Okt 2017, 15:03 WIB
Wakil Perdana Menteri Australia Barnaby Joyce
Wakil Perdana Menteri Australia Barnaby Joyce (AP Photo/Rob Griffith, File)

Liputan6.com, Canberra - Pengadilan Tinggi Australia dalam keputusannya pada hari Jumat menyatakan bahwa Wakil Perdana Menteri Barnaby Joyce selama ini tidak sah menjadi anggota parlemen karena memiliki dua kewarganegaraan. Selain Australia, ia diketahui berkewarganegaraan Selandia Baru.

Oleh karena itu, Joyce sekarang akan menghadapi pemilihan sela. Keputusan ini membuat pemerintahan koalisi yang saat ini dipimpin Perdana Menteri Malcolm Turnbull kehilangan satu suara mayoritas. Demikian seperti dikutip ABC Australia Plus pada Jumat (27/10/2017).

Pemerintah saat ini terdiri dari koalisi Partai Liberal di mana Malcolm Turnbull berasal dan Partai Nasional di mana Barnaby Joyce merupakan salah seorang pimpinan utama.

Selain Barnaby Joyce, Pengadilan Tinggi juga memutuskan bahwa dua senator dari Partai Hijau, Scott Ludlam dan Larissa Waters tidak sah ketika menjadi anggota parlemen. Demikian pula dengan Senator Partai One Nation Malcolm Roberts dan Senator Fiona Nash.

Pengadilan memutuskan bahwa posisi mereka sekarang digantikan lewat penghitungan ulang suara dari pemilihan lalu.

Senator dari partai pemerintah, Matthew Canavan, tetap berada di Parlemen dengan pengadilan mengatakan dia terpilih secara sah.

Senator dari Australia Selatan Nick Xenophon yang beberapa minggu lalu memutuskan untuk mengundurkan diri untuk kembali terjun di politik di negara bagiannya, juga dinyatakan sah ketika terpilih.

Berbicara kepada media tidak lama setelah keputusan pengadilan muncul, Barnaby Joyce meminta maaf kepada pemilihnya tetapi mengatakan dia selalu siap dengan apa pun hasil keputusan pengadilan.

"Saya menghormati keputusan pengadilan. Kita hidup di era demokrasi yang bagus, dengan adanya proses 'check dan balance' sehingga kita menikmati kebebasan seperti sekarang. Saya mengucapkan terima kasih atas keputusan pengadilan," tambahnya.

Joyce mengatakan bahwa dia berharap keputusan mengenain pemilu sela akan dikeluarkan hari ini juga dan pemilihan akan dilakukan awal Desember dan karena dia sudah menanggalkan kewarganegaraan ganda dia akan mencalonkan diri kembali.

Daerah pemilihan Joyce adalah di New England, negara bagian New South Wales.

Seorang anggota parlemen Australia tidak boleh memiliki kewarganegaraan ganda, dan beberapa orang diaantaranya termasuk Joyce sebelumnya memiliki dua warga negara karena lahir di luar negeri atau orangtua mereka berasal dari negara lain yang mengakui dua warga negara.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya