Liputan6.com, New Delhi - Seorang pramugari asal India ditangkap oleh petugas Bandara Internasional Indira Gandhi saat hendak menyeludupkan uang dalam jumlah yang begitu besar.
Wanita tersebut ditahan oleh otoritas setempat setelah kedapatan membawa uang senilai US$ 500 ribu atau setara dengan Rp 6,68 miliar.
Dikutip dari laman Straits Times, Jumat (12/1/2018), pelaku yang diketahui bernama Devshi Kulshreshtha (25) adalah seorang pramugari maskapai penerbangan Jet Airways.
Advertisement
Baca Juga
Kala itu, ia mendapat tugas untuk rute New Delhi, India menuju Hong Kong pada Senin, 8 Januari 2018. Namun, belum sempat berangkat petugas bandara menggeledah barang bawaannya.
Direktorat Revenue Intelligence India menemukan uang dalam jumlah fantastis tersebut. Selain itu, polisi juga menemukan uang senilai US$ 100 yang ia sembunyikan di bawah sepatu dan kotak kosmetik.
Kecurigaan petugas bandara bermula ketika melihat ada benda aneh saat dilakukan pemeriksaan menggunakan sinar X.
Kulshreshtha diduga menjadi bagian dari sindikat penyeludupan uang ke luar negeri. Ia juga diduga bekerja sama dengan pria asal India bernama Amit Malhotra (40) yang mengelola jaringan penyeludupan uang yang berbasis di New Delhi, India.
Dalam sebuah pernyataan kepada media, pihak Jet Airways mengonfirmasi bahwa pihaknya pramugari tersebut telah ditangkap dan dipecat.
Hal itu dikarenakan, pihak maskapai tak mentolerir aktivitas ilegal yang dilakukan oleh stafnya.
Jet Airways juga berupaya menyelidiki apakah masih ada karyawan-karyawannya yang melakukan praktik serupa.
Kulshrestha adalah pramugari lulusan institusi di Dehradun, India. Ia sudah bekerja dengan maskapai tersebut selama enam tahun.
Â
Â
Santap Makanan Bekas Penumpang, Pramugari Dipecat
Jika Devshi Kulshreshtha dipecat karena menyeludupkan uang senilai Rp 6,68 miliar, maka beda halnya dengan pramugari asal China. Ia diskors lantaran menyantap makanan sisa penumpang pesawat.
Seorang pramugari dari Urumqi Air diskors setelah sebuah video yang menampilkan dirinya sedang mengunyah makanan jatah penumpang di tengah penerbangan menjadi viral di internet.
Dikutip dari Asia One, maskapai tersebut membenarkan bahwa mereka telah menskors pramugari tersebut. Ia disebutkan telah melanggar prosedur standar yang sudah ditentukan.
Pihak Urumqi Air juga menyatakan bahwa pramugari itu memakan makanan yang tersisa. Semua penumpang kala itu telah mendapat bagiannya.
Tetapi, para warganet tetap membela pramugari tersebut dengan cara menunjukkan dukungan dan simpati terhadapnya.
"Saat yang ingin ia lakukan hanya mengisi perutnya dan tidak membuang makanan...," komentar seorang yang mengaku bernama Gabriel Seck di Facebook.
Sedangkan di situs Weibo, warganet merasa heran, mengapa hal sepele seperti ini harus dibesar-besarkan. Pada akhirnya, makanan tersebut akan tetap dibuang ke tempat sampah, apakah salah untuk mencicipinya sedikit?
Para pengguna situs Weibo malah menyalahkan teman pramugari yang merekam peristiwa tersebut dan menyebarkannya ke media sosial.
"Orang yang merekam video ini lebih baik tidak memiliki teman sama sekali dalam hidupnya," komentar pengguna Weibo bernama UnclereaganV.
Advertisement