Liputan6.com, Jakarta - BJ Habibie meninggal dunia juga menorehkan duka bagi Timor Leste, negara yang diberi kesempatan merdeka oleh Presiden ke-3 Republik Indonesia saat itu. Duta Besarnya, Alberto XP Carlos kemudian menyampaikan belasungkawa atas nama negeri.
“Kedutaan Besar Timor Leste, Pemerintah dan Rakyat Timor Leste sangat sedih mendengar berita tentang meninggalnya Bapak Presiden ke-3 RI, BJ Habibie," kata Dubes Carlos kepada Liputan6.com melalui pesan singkat pada Jumat (13/9/2019).
Diketahui BJ Habibie meninggal dunia pada Rabu 11 September di RSPAD Gatot Subroto pada pukul 18.05 WIB. Ia menghembuskan napas terakhir di usia 83 tahun.
Advertisement
BJ Habibie meninggal dunia karena faktor usia serta penyakit gagal jantung yang dideritanya selama ini.
Sosok Habibie bagi Timor Leste
Dubes Carlos juga turut menyampaikan kesan-pesan atas sosok BJ Habibie baginya serta masyarakat Timor Leste.
“Rakyat Timor-Leste sangat menghargai Bapak Habibie. Seseorang yang cerdas, manusiawi, dan memiliki rasa kecintaan yang besar terhadap sesama," kata beliau.
"Semoga arwahnya diterima di sisi Tuhan yang Maha Esa, beliau adalah air di tanah yang bergolak. Beliau adalah penerang bagi rakyat Timor Leste," pungkas Dubes Carlos kepada Liputan6.com.
Advertisement
Ucapan Negara Tetangga
Ucapan dukacita mengalir dari berbagai kalangan dan lintas negara. Negara-negara tetangga Indonesia pun juga turut mengucapkan belasungkawa.
Salah satunya negara Malaysia yang memberi ucapan secara resmi perihal perasaan belasungkawa atas meninggalnya B.J Habibie melalui siaran pers resmi yang dikeluarkan Kementrian Luar Negeri Malaysia pada Kamis (12/9).
Tak hanya sampai situ, Negeri Jiran juga mengirimkan delegasi untuk menghadiri pemakaman Mr. Crack yaitu Wakil Perdana Menteri Malaysia, Dr. Wan Azizah Wan Ismail beserta jajaran kabinet lainnya.
Sosok Habibie yang begitu melekat di mata para negarawan atas dedikasinya pada negara Indonesia serta teknologi-aviasi membuat namanya harum di berbagai negara di dunia.
Reporter: Hugo Dimas