Pipa Pemanas Hotel di Rusia Meledak, 5 Orang Tewas

Pipa pemanas meledak di sebuah hotel kecil di Kota Perm, Rusia, Senin (20/1/2020) dini hari waktu setempat.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 20 Jan 2020, 17:03 WIB
Diterbitkan 20 Jan 2020, 17:03 WIB
Pipa Meledak Hebohkan New York
Sebuah pipa uap meledak (AP Photo/Richard Drew)

Liputan6.com, Moskow- Pipa pemanas meledak di sebuah hotel kecil di Kota Perm, Rusia, Senin (20/1/2020) dini hari waktu setempat.

Kejadian tersebut menewaskan 5 orang dan menyebabkan 6 orang lainnya luka-luka.

Seorang petugas darurat di Rusia melaporkan, peristiwa tersebut juga menyebabkan kamar-kamar hotel terbanjiri dengan air mendidih.

Berlokasi di kota dekat Pegunungan Ural, Rusia, hotel dengan 9 kamar ini terletak di ruang bawah tanah sebuah bangunan tempat tinggal, seperti dikutip dari The Washington Post.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini: 

Korban Termasuk Seorang Anak

Pipa Meledak Hebohkan New York
Kepulan asap putih mengepul ke udara setelah sebuah pipa uap meledak (AP Photo/Richard Drew)

Semua korban dari kejadian dikabarkan sedang tinggal di dalam hotel tersebut, korban juga dilaporkan termasuk seorang anak, menurut pihak berwenang.

3 korban yang terluka dilaporkan sudah dilarikan ke rumah sakit dengan luka bakar yang diderita mereka.

Terjadinya kasus ini membuat Kepolisian Rusia dengan segera membuka penyelidikan terhadap tragedi ledakan tersebut.

Ajuan Pertimbangan Pemerintah

Karyanya yang satu ini terlihat seperti rangkaian pipa dan mesin.
(Sumber: boredpanda.com)

Seorang Legislator, Oleg Melnichenko mengatakan, dengan adanya korban jiwa, memungkinkan Parlemen Rusia untuk mempertimbangkan larangan membuka hotel atau hostel di ruang bawah tanah bangunan tempat tinggal.

"Hostel tidak seharusnya dibuka di ruang bawah tanah, di mana semua jaringan pipa berada," ujar Oleg Melnichenko.

Parlemen Rusia telah membuka larangan untuk membuka hostel atau kamar hotel di apartemen atau bangunan tempat tinggal, pada 2019.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya