Liputan6.com, Paris- Jumlah kasus Virus Corona COVID-19 di Prancis bertambah hingga 6.544 dalam 24 jam terakhir, menjadikan total infeksi di negara tersebut sebanyak 335.524.
Dilansir US News yang mengutip Reuters, Rabu (9/9/2020), kenaikan jumlah kasus COVID-19 itu disampaikan oleh kata kementerian kesehatan Prancis pada 8 September.
Baca Juga
Sementara itu, jumlah kematian di Prancis juga meningkat hingga 39 orang dalam 24 jam terakhir, menjadikan total kematian akibat COVID-19 di negara tersebut mencapai 30.764 jiwa.
Advertisement
Prancis memiliki jumlah kematian akibat Virus Corona COVID-19 tertinggi ketujuh di dunia.
Maka dari itu, pihak berwenang sedang meneliti data untuk melihat tindakan yang mungkin diperlukan untuk mencegah gelombang kedua virus yang diperkirakan datang pada musim dingin ini.Â
Saksikan Video Berikut Ini:
Kekhawatiran dalam Situasi Penyebaran COVID-19
Untuk menghindari lockdown nasional lainnya, pemerintah juga mengatakan akan melakukan semua upaya, seperti yang diberlakukan di seluruh negeri dari bulan Maret hingga Mei 2020, namun tetap akan membuka semua opsinya.
Sebelumnya, pada 8 September, Menteri Kesehatan Prancis Olivier Veran mengatakan bahwa situasi COVID-19 mengkhawatirkan, meskipun dia merasa gelombang infeksi kedua yang besar dapat dihindari.
Menteri Olivier Veran menerangkan kepada radio France Inter, bahwa "Tingkat reproduksi virus berada di 1,2 yang kurang dari tingkat 3,2-3,4 yang terlihat selama musim semi. Jadi virus menyebar dengan kecepatan lebih rendah tetapi beredar, yang mengkhawatirkan".
Advertisement