Peringati 100 Tahun Kedatangan Warga Korea ke RI, Tari Topeng Tradisional Tampil di K-Festival

Tarian topeng tradisional Korea akan ditampilkan di K-Festival 2020

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Des 2020, 16:56 WIB
Diterbitkan 15 Des 2020, 14:46 WIB
Poster Pameran TAL
poster Pameran Tradisional Korea doc Korea Culture Center

Liputan6.com, Jakarta - Korea Culture Center Indonesia yang dipimpin Direktur Kim Yong Woon, mengadakan pameran topeng tradisional Korea Selatan, melalui website Korean Cultural Center Indonesia. Pameran ini digelar pada tanggal 29 November sampai 25 Desember 2020.

Seperti rilis yang diterima Liputan6.com, Selasa (15/12/2020), acara tersebut sebagai bagian dari K-Festival 2020 dan peringatan 100 tahun kedatangan warga Korea ke Indonesia. Setiap negara masing-masing memiliki kesenian topengnya sendiri. Jika dilihat dari topeng tradisional setiap negara, maka dapat dilihat universalitas dan kekhasan budayanya pada saat bersamaan.

Di Korea, terdapat tarian topeng yang tersebar di berbagai daerah. Isi utama dari tarian tersebut adalah "Rumor dan Sindiran" pada masa lalu.

Tarian topeng pada umumnya, dibawakan oleh orang-orang biasa, yang mengandung kesedihan dalam hidup mereka. Tarian topeng mengandung muatan retribusi kausal, sindiran mengenai maksiat kelas penguasa, dan kesedihan pada rakyat jelata.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Bertemakan Rumor dan Sindiran

20161204-Merah Putih Raksasa di Aksi Kita Indonesia-Jakarta
Seorang peserta 'Aksi Kita Indonesia' ikut membentangkan Bendera Merah Putih raksasa di Bundaran HI, Jakarta, Minggu (4/12). Aksi Kita Indonesia adalah acara perayaan kegembiraan atas keberagaman dan kebangsaan Indonesia. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Dalam pameran yang bertema "Rumor dan Sindiran" menampilkan 30 karya. Tediri dari topeng Hae-hae dari daerah Provinsi Hwanghae, topeng Sandaenori dari daerah Seoul, Provinsi Gyeonggi, topeng Byeolsingut yang berdasarkan ritual Syamanisme "Gut", lalu topeng Yaryu dan Ogwangdae dari daerah Busan, Provinsi Gyeongsang Selatan.

Kami berharap, pameran yang diadakan secara daring ini dapat memberikan pengalaman bagi masyarakat Indonesia, agar dapat lebih mengenal serta dapat meningkatkan pengetahuan mengenai budaya tradisional Korea. Selain itu juga agar dapat memperlihatkan kehidupan suka dan duka masyarakat Korea di masa lalu yang meliputi filosofi hidup dan aspek budaya Korea.

 

Reporter: Romanauli Debora


Banner Infografis 6 Kebiasaan Bikin Hand Sanitizer Tak Efektif Cegah Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Banner Infografis 6 Kebiasaan Bikin Hand Sanitizer Tak Efektif Cegah Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya