Debat Terakhir Pilkada Jakarta, Momen Perang Narasi dan Fokus Substansi

Hilangkan Stres Akibat Pandemi COVID-19, Pria Ini Lompat ke Danau 365 Hari Berturut-turut

Mencoba menghilangkan stres akibat pandemi COVID-19, pria Chicago melompat ke danau Michigan selama 365 hari berturut-turut.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Jun 2021, 18:00 WIB

Diterbitkan 15 Jun 2021, 18:00 WIB

Warga AS yang Sudah Divaksinasi Tak Perlu Kenakan Masker Lagi

Orang-orang memanfaatkan cuaca musim semi yang hangat di sepanjang Danau Michigan, Chicago, Selasa (27/4/2021). Warga AS yang telah menerima vaksin COVID-19 tidak lagi diwajibkan mengenakan masker saat berada di luar ruangan kecuali berada di tengah kerumuman orang asing. (AP Photo/Shafkat Anowar)

Liputan6.com, Chicago - Seorang sopir bus Chicago mencari cara untuk menghilangkan stres selama pandemi COVID-19. Ia memutuskan untuk melompat ke Danau Michigan setiap hari berturut-turut, dan pada Sabtu 12 Mei adalah lompatannya yang ke-365.

Melansir AP, Selasa (15/6/2021), Dan O'Conor mulai melompat ke danau di Pelabuhan Montrose di North Side tahun lalu untuk menghilangkan stres akibat pandemi COVID-19.

"Itu selama pandemi, selama protes, selama tahun pemilu. ... Jadi itu adalah suatu tempat di mana saya bisa turun dan memblokir semua kebisingan dan merasakan saya sebenarnya saat berada di danau, dan menemukan beberapa momen Zen (ketenangan),” kata ayah tiga anak ini.

Dia terus melompat ke danau melalui air terjun sebelum bagian yang sulit: Membuat lubang di es di danau beku yang cukup besar untuk dia lompati selama musim dingin. Aksinya itu bukan tak berdampak, ia mengaku mendapat sekitar 20 goresan dan luka di tubuhnya setelah melakukan hal tersebut.

Didukung Oleh Tanggapan Orang-orang

Chet Ski (kiri) dan Richard Paul berjemur di Danau Michigan di Montrose Beach, Chicago, Selasa (27/4/2021). Warga AS yang telah menerima vaksin COVID-19 tidak lagi diwajibkan mengenakan masker saat berada di luar ruangan kecuali berada di tengah kerumuman orang asing. (AP Photo/Shafkat Anowar)

Dia terpacu oleh tanggapan yang dia dapatkan atas usahanya.

"Orang-orang mulai bertanya kepada saya apa manfaatnya dan bagaimana mereka dapat mendukung — dan ketika saya mengatakan berbicara dengan orang asing secara online, Anda tahu. Ketika saya mulai memposting video di Twitter dan Instagram ... Saya merasa seperti dapat dukungan karena banyak yang berkomentar 'Ini membuat hari saya menyenangkan, senang melihat ini'," katanya.

Lompatan pada hari Sabtu itu spesial karena merupakan puncak dari melakukannya selama setahun penuh.

“Saya hanya ingin merayakan dukungan tersebut untuk beraksi ke-365 kali,” kata O'Conor.

Reporter: Lianna Leticia

Lanjutkan Membaca ↓