Korut 7 Kali Uji Coba Nuklir pada Januari 2022, Diplomat Korsel dan AS Susun Rencana

Menteri Luar Negeri Korea Selatan Chung Eui-yong berbicara melalui telepon dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken tentang serangkaian peluncuran rudal Korea Utara baru-baru ini.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 03 Feb 2022, 16:29 WIB
Diterbitkan 03 Feb 2022, 16:29 WIB
Korea Utara yang bersenjata nuklir telah dituduh melakukan pelanggaran hak asasi manusia yang meluas oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa dan kritikus lainnya.
Korea Utara yang bersenjata nuklir telah dituduh melakukan pelanggaran hak asasi manusia yang meluas oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa dan kritikus lainnya. (Foto: AFP / Ed Jones)

Liputan6.com, Seoul - Para diplomat senior Korea Selatan dan Amerika Serikat mengadakan pembicaraan telepon pada Kamis 2 Februari terkait uji coba rudal baru-baru ini yang dilakukan oleh Korea Utara.

Menteri Luar Negeri Korea Selatan Chung Eui-yong berbicara melalui telepon dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken tentang serangkaian peluncuran rudal Korea Utara baru-baru ini.

Menlu Korsel mengungkapkan "keprihatinan yang kuat" atas kemajuan kemampuan rudal Korut.

Chung dan Blinken setuju untuk melanjutkan kerjasama yang erat antara Seoul dan Washington guna mendorong Pyongyang kembali ke meja dialog dengan segara.

Keduanya menegaskan kembali komitmen Amerika Serikat-Korsel untuk secara diplomatis menyelesaikan masalah Semenanjung Korea melalui dialog.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Uji Coba ke-7

Senyum Kim Jong-un Pantau Latihan Militer Korea Utara
Ekspresi Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un saat memantau latihan militer Korea Utara di lokasi yang dirahasiakan pada hari Senin (2/3/2020). Latihan militer digelar ketika perundingan nuklir dengan Amerika Serikat terhenti. (Korean Central News Agency/Korea News Service via AP)

Pembicaraan telepon terjadi setelah Korea Utara pada Minggu kemarin melakukan uji tembak rudal balistik jarak menengah dan jarak jauh tipe Hwasong 12.

Ini menandai uji coba rudal ketujuh oleh Korea Utara pada bulan Januari 2022 saja.

Korut melakukan enam uji coba rudal lainnya, termasuk rudal hipersonik masing-masing pada 5 Januari dan 11 Januari.

Kemudian, dua rudal balistik jarak pendek yang dibawa kereta api pada 14 Januari, dua rudal taktis pada 17 Januari yang bersidat jarak jauh.

Ada juga rudal pada 25 Januari dan rudal kendali taktis pada 27 Januari.


Infografis Nuklir Korut

Infografis Nuklir Korut
Ambisi Korea Utara Punya Senjata Nuklir
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya