Horor Pencuri Cabul Sembunyi di Rumah Wanita Selama 6 Jam, Meski Gagal Memperkosa Tapi Dipenjara 5 Tahun

Seorang pria berusia 47 tahun mengumpat di bawah kasur wanita selama 6 jam dengan niat untuk menidurinya. Pengadilan Leicester mendengar bahwa pelaku sempat berdiri di luar rumah korban beberapa bulan sebelum insiden terjadi.

oleh Chesa Andini Saputra diperbarui 10 Apr 2023, 20:10 WIB
Diterbitkan 10 Apr 2023, 20:10 WIB
Mark Maddock akhirnya dipenjara
Mark Maddock dipenjara. (Sumber: Leicestershire Police)

Liputan6.com, Leicestershire - Horor! Pencuri mesum yang mengenakan celana ketat wanita dan celana bokser berusaha untuk meniduri wanita di rumahnya dan memperkosanya.

Beruntung upaya tersebut gagal ketika wanita itu menendang dada pria tersebut dan menjerit sekencang-kencangnya, menyebabkan pelaku melarikan diri.

Barulah kemudian, wanita itu menyadari bahwa si pelaku telah sembunyi di dalam rumah bersamanya selama enam jam, sebelum akhirnya menyerang dengan membawa borgol mainan dan penutup mata.

Dilaporkan Mirror yang dikutip Senin (10/4/2023), pencuri mesum tersebut diidentifikasi sebagai pria bernama Mark Maddock dan berusia 47 tahun.

Hasil investigasi lebih lanjut menemukan sebuah pakaian dalam wanita yang cocok dengan DNA Mark.

Pengadilan Leicester mendengar bahwa Mark terlihat berdiri di luar rumah korban beberapa bulan menjelang insiden pada Sabtu, 11 Juni 2022 lalu.

Dia bahkan sempat dipertanyakan keberadaannya oleh tetangga wanita itu, tetapi Mark berbohong dan beralibi bahwa dia salah rumah, lapor Leicestershire Live.

Setelah mempelajari CCTV dari daerah tersebut, detektif Polisi Leicestershire mengetahui bahwa Mark memasuki rumah korban pada Sabtu malam pukul 10.10, menyelinap melalui taman dan masuk melalui pintu belakang yang tidak terkunci.

Walaupun niat jahat Mark belum sepenuhnya dilakukan, dia didakwa melakukan banyak pelanggaran serius yang salah satunya menyangkut pada kasus pelecehan seksual.

Kronologi Kejadian

[Bintang] 5 Masalah yang Dihadapi Wanita Usai Melahirkan
Ilustrasi wanita takut. (Ilustrasi: lisaaromano.com)

Wanita itu tertidur di depan televisi dan tidak melihat Mark menyelinap masuk, naik ke atas, dan bersembunyi di bawah tempat tidur kamar cadangan.

Dia bangun dari sofa dan naik ke kamar tidur sekitar jam 4.30 pagi.

Jaksa Penuntut Philip Gibbs menjelaskan apa yang terjadi setelah dia naik ke tempat tidurnya, "Dia dihadapkan oleh pria ini di ambang pintu, hanya mengenakan celana ketat dilapisi dengan celana bokser, dan tidak ada yang lain. Dia memintanya untuk berhubungan seks dan bergerak menuju tempat tidur."

"Korban mampu menendang dadanya dan menjerit sekuat tenaga. Pelaku menjadi terhalang untuk melanjutkan tindakan lebih jauh, dan dikejar keluar dari rumah oleh korban. Pria itu melarikan diri sambil meminta maaf."

Dia menambahkan bahwa wanita itu "menunjukkan ketabahan yang luar biasa" dan "ketakutan bahwa dia akan diperkosa".

Setelah kejadian tersebut, Mark melarikan diri kembali ke rumahnya di Coleridge Drive, Enderby, di mana dia kemudian ditangkap.

Sidang Pelaku

Si pembuat foto rekayasa yang kemudian diunggah di Tinder mengaku memiliki teman perempuan yang jadi korban predator seksual anak.
Ilustrasi terborgol. (dok. Photo by niu niu/Unsplash)

Mark telah membantah tuduhan pelanggaran dengan sengaja, tetapi dia dinyatakan bersalah oleh juri.

Pada sidang hukuman Senin 3 April 2023, Steven Taylor, mewakili Mark, mengatakan bahwa intensi yang akan dilakukan Mark itu tidak jelas.

Dia mengatakan Mark masih perjaka sampai usia 40-an, ketika dia mulai pergi ke panti pijat dan berhubungan seks dengan pelacur di sana.

Taylor mengatakan bahwa pelacur di panti pijat biasa mendorong Mark untuk memakai celana ketat wanita. Taylor berkata, "Dia menyukai pakaian itu karena itulah yang mereka biasa anjurkan Mark untuk pakai."

Dia menambahkan, "Dia mempunyai kesulitan belajar, yang mungkin berdampak pada pengambilan keputusannya. Dia merupakan warga negara yang taat hukum sampai usia 47 tahun dan luar biasa dia bisa melakukan pelanggaran seserius ini."

Namun, salah satu petugas di persidangan, Adrian Reynolds mengatakan bahwa dengan mempertimbangkan kata-kata Mark, "Aku ingin berhubungan seks denganmu", tidak mungkin untuk menyimpulkan bahwa dia tidak bermaksud memperkosanya.

"Anda jelas mengembangkan semacam fiksasi dengannya. Pelanggaran ini bisa membawa hukuman penjara seumur hidup. Ada tingkat perencanaan yang signifikan dan penargetan korban yang rentan. Ini terjadi di rumah korban sendiri dan Anda bermaksud memperkosanya. Anda telah merampas ketenangan pikirannya."

Pernyataan Korban

Wanita Muda Minim Vitamin D Rentan Alami Depresi?
Ilustrasi wanita trauma. (Foto: ilustrasi)

Dalam sidang vonis pada Senin 3 April, korban wanita memasuki kursi saksi untuk membacakan pernyataannya tentang bagaimana kejadian itu telah mempengaruhi dirinya.

Dia menggambarkannya sebagai "hari dimana hidupku berubah selamanya".

Dia berkata, "Selama insiden itu saya merasakan teror yang luar biasa. Saya yakin dari tindakan dan kata-kata terdakwa bahwa dia akan memperkosa saya."

"Saya tidak bisa menjelaskan keterkejutan dan ketakutan yang saya rasakan saat membuka mata dan melihatnya berdiri di depan saya, bertindak seperti itu," menjelaskan bahwa setelah dia mengusirnya dan dia sendirian di rumah, dia merasa lebih "sendirian dan rentan" daripada tahap lain dalam hidupnya.

Dia terus mengalami mimpi buruk yang menakutkan, kilas balik dan ketakutan saat diserang.

"Saya tidak suka tidur karena saya khawatir ketika membuka mata, terdakwa atau orang lain bisa berdiri di samping tempat tidur saya."

Dia menambahkan bahwa dia sering terbangun di tempat tidur sekitar jam insiden itu terjadi dan takut dengan suara apa pun di malam hari.

Mark, yang menganggur dan mendapat bantuan keuangan dari pemerintah karena masalah mental dan medisnya, akhirnya dipenjara selama lima tahun.

INFOGRAFIS: 6 Tips Lindungi Diri dari Pelecehan Seksual (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: 6 Tips Lindungi Diri dari Pelecehan Seksual (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya