Menkes pun Tertarik Ingin Manfaatkan Sel Punca

Menkes tertarik untuk turut merasakan manfaat dari sel punca

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 15 Okt 2014, 07:30 WIB
Diterbitkan 15 Okt 2014, 07:30 WIB
Cara Menkes Tingkatkan Mutu Obat
Dalam sambutannya Nafsiah menyebutkan bahwa Indonesia yang saat ini sedang berupaya mewujudkan jaminan kesehatan semesta pada tahun 2019 melalui JKN, Jakarta, Selasa (22/9/2014) (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta Mengetahui bahwa sel punca menyimpan beragam manfaat bagi kesehatan manusia, Menteri Kesehatan Republik Indonesia, dr. Nafsiah Mboi, Sp.A, MPH, pun tertarik untuk turut merasakan manfaat dari sel yang berasal dari tali pusar tersebut.

"Mau, dong," kata Menkes. "Tapi sekarang sih, belum perlu," kata Menkes menambahkan saat berbincang dengan Health Liputan6.com ditulis Selasa (14/10/2014)

Saat ini, lanjut Menkes, manfaat dari sel punca itu baru akan diterapkannya kepada sang suami yang terserang stroke sejak lama. Apalagi sang suami merupakan sosok yang aktif dan pintar, dan Menkes ingin mengembalikan suami tercintanya seperti semula.

"Kalau bisa tertolong dengan sel punca, akan sangat membantu sekali ya. Kalau dengan sel punca bisa membuatnya kembali seperti semula, normal dan aktif, tentu saya bahagia sekali," kata Menkes menambahkan.

Namun yang pasti, dengan mengembangkan teknologi sel punca di Indonesia, Menkes berharap seluruh masyarakat dapat merasakan dari manfaat sel punca itu sendiri.

"Tidak hanya saya yang merasakannya, tapi semua orang yang membutuhkannya," kata Menkes

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya