Liputan6.com, Jakarta Kanker merupakan jenis penyakit yang cukup menakutkan dan mengancam nyawa seluruh masyarakat dunia. Kanker tidak mengenal usia, gender, maupun genetik. Kanker bisa mengancam siapapun. Seringkali, muncul sebuah pertanyaan 'apakah pembeda dari kanker dan tumor?'. Kedua penyakit tanpa tanda ini kerap kali disamakan karena timbulkan sebuah benjolan.
"Tumor adalah benjolan yang tidak normal di berbagai bagian tubuh, baik teraba maupun tidak. Tumor terbagi menjadi dua, tumor jinak dan tumor ganas. Tumor ganaslah yang sering disebut dengan kanker," jelas Prof. DR. Dr. Soehartati Gondhowiardjo, Dp. Rad (K) Onk. Rad pada Seminar Awam bertema 'Hidup Sehat Hindari Kanker' di Gedung Kementerian Kesehatan RI, Kuningan - Jakarta pada Sabtu (7/2/2015).
Baca Juga
Tumor jinak memiliki sel berkapsul sehingga lebih memudahkan para dokter mengambil bagian tersebut. Sebab, sel terkurung dalam satu kapsul dan jelas terlihat bagian mana yang merupakan 'tidak sehat'.
Sementara, tumor ganas atau disebut dengan kanker merupakan tumor sel tidak berkapsul sehingga sulit mendeteksi penyebaran 'daerah yang tidak sehat'.
Advertisement
"Sel tidak berada dalam kapsul, menyebar, sehingga kanker yang sebenarnya hanya 2 cm saja harus menyebabkan seluruh bagian diangkat,"ujar Soehartati. Kanker dapat dicegah dengan pola hidup sehat, yaitu tidak menjadi perokok aktif dan aktif, diet sehat dan mencegah obesitas, serta mencegah infeksi dengan melakukan pemerikasaan dini.