Liputan6.com, Jakarta Di era super sibuk seperti sekarang, Anda dan pasangan tidak lagi bisa selalu menghabiskan malam bersama. Bahkan kadang harus menerima kenyataan betapa dinginnya Anda tanpa kehadirannya.
Jangan biarkan jarak membuat percintaan Anda jadi tak 'sepanas' biasanya. Bertemanlah dengan teknologi, dan biarkan kecanggihan zaman membantu Anda dan pasangan untuk saling menyalurkan kerinduan.
Baca Juga
Seks melalui telepon bukanlah hal yang baru. Namun sayangnya, tak semua pasangan berani untuk mencobanya. Mulai dari malu, tak nyaman, sampai tak tahu cara melakukannya dijadikan alasan.
Advertisement
Dikutip dari Cosmopolitan, Selasa (26/1/2016), ini tips sukses menyalurkan gairah Anda berdua melalui sambungan telepon:
1. Panaskan pelan-pelan
Jangan hanya mengirimkan pesan untuk menyakan apa kesibukannya hari itu. Tambahkan juga sedikit pesan lain, seperti “Bahuku pegal sekali, butuh sentuhan ajaibmu…”
Dengan mengetahui Anda ‘butuh’ sentuhannya, akan membuat dia semakin tak sabar untuk pulang bertemu Anda.
2. Kirimkan sekilas info
Jangan berhenti sampai di situ. Seiring berjalannya hari, tambahkan lagi informasi berharga lainnya. Dia tidak akan keberatan dengan berbagai sekilas info yang Anda berikan, kalau jenis ‘beritanya’ tentang berbagai bagian tubuh Anda yang membutuhkan sentuhannya.
3. Tingkatkan suhu
Sepulang dari kantor atau setelah Anda menjalani hari yang sibuk, jangan biarkan kelelahan Anda membuat malam itu jadi membosankan.
Pilihlah dua gaun tidur terseksi Anda, dan foto keduanya. Lalu kirimlah pada pasangan, sambil bertanya, "Menurutmu, mana yang harus kupakai malam ini?"
4. Mulai 'bermain' serius
Sekarang Anda bisa mendengar suara seksinya di telepon, kenapa harus mundur dan membicarakan hal-hal yang membosankan? Ceritakan betapa Anda merindukannya, dan untuk lebih spesifik, betapa Anda merindukan sentuhannya.
Anda bisa melanjutkan dengan membicarakan kali terakhir Anda dan pasangan bercinta, bagaimana dashyatnya hal itu, dan akhiri dengan kata, “Seandainya kamu ada di sini…”
5. Nikmati sajian utama
Lanjutkan kalimat tadi, dan jelaskan padanya apa yang Anda inginkan seandainya dia di situ bersama Anda. Jaga suara Anda agar tetap rendah, dan pelan, dan biarkan dia mendengar setiap desahan yang Anda keluarkan. Persis seperti saat Anda berbicara padanya ketika Anda berdua berbaring berhadapan di ranjang.
Jangan ragu untuk mendeskripsikannya secara detail. Biarkan percakapan itu mengalir begitu saja, dan jangan ragu untuk menyentuh diri Anda seperti apa yang Anda bayangkan sedang dilakukan oleh pasangan. Selanjutnya, malam itu akan sama panasnya seperti saat dia berada tepat di samping Anda.