Liputan6.com, Jakarta Bulan Juni 2017 ini, penggemar Harry Potter merayakan diterbitkannya buku bocah penyihir dari Hogwarts itu untuk pertama kalinya 20 tahun yang lalu. Tepatnya pada tanggal 26 Juni 1997. Sepanjang penerbitannya, buku karya J. K. Rowling ini telah banyak menemani para penggemarnya melalui berbagai suka dan duka. Salah satunya menjadi teman melawan gangguan mental.
'Expecto Patronoum'. Penggemar Harry Potter pasti tahu betul mantra itu. Mantra yang biasanya digunakan dalam melawan dementor itu dalam kehidupan nyata ada yang memanfaatkannya untuk mengusir 'dementor' bernama depresi.
Baca Juga
Koleksi MINISO x Harry Potter Hadir di Shopee, Ada Banyak Promo Bombastis!
Raja Charles III Berduka atas Kematian Maggie Smith, Sang Aktris Harry Potter Disebut Sebagai National Treasure
Raja Charles III hingga Aktor Harry Potter Mengenang Maggie Smith, Pemeran Profesor McGonagall yang Meninggal di Usia 89 Tahun
Salah satunya adalah Kate (23), yang merupakan penggemar Harry Potter. Dia bercerita sudah berjuang melawan depresi sejak lima tahun lalu. Dia berterima kasih, berkat novel yang ditulis Rowling ini mampu membantunya lebih kuat menghadapi kondisi depresi dengan mengucapkan mantra 'Expecto Patronoum'.
Advertisement
"'Expecto Patronum' memiliki arti berbeda-beda pada setiap orang. Bagiku, ini tentang menemukan kekuatan dalam diri serta cara memegang teguh ingatan dan membuat hal-hal buruk (dalam hal ini depresi serta suara-suara di kepalaku) pergi," kata Kate
Bagi Kate, ketika mengucapkan mantra itu membuat dirinya merasa jadi lebih kuat melawan sesuatu yang buruk ketika depresi menyerang.
"Aku harus berpegang pada kenangan bahagia dan mengucapkan mantra itu setiap kali serang an depresi datang," katanya.
"Aku sangat berterimakasih ada J.K. Rowling di dunia ini," tambahnya lagi kepada Huffington Post UK, ditulis Selasa (27/6/2017).
Setahun lalu, dia menuliskan pesan untuk Rowling lewat media sosial Twitter. Kate meminta agar Rowling menulis tangan 'Expecto Patronoum'. Tulisan tersebut akan diabadikan Kate menjadi sebuah tato di pergelangan tangan. Ini adalah bagian yang paling sering dia lukai untuk bunuh diri.
"Aku berencana mentato di pergelangan tangan kiri, di tengah-tengah mungkin. Tangan kiriku paling banyak bekas luka. Dengan tato bertuliskan mantra itu aku yakin bisa membantuku melawan depresi ini," katanya.
Rowling pun membalas pesan Kate. Wanita yang berhasil jadi miliarder berkat menulis ini menuliskan mantra 'Expecto Patronoum' di atas secarik kertas putih.
"Aku senang mendengar kamu berusaha untuk melindungi dirimu sendiri. Kamu berhak mendapatkan ini. Aku harap bisa membantu," tulis Rowling.Â
Â