6 Gejala Hipertensi yang Sering Tak Disadari

Hipertensi atau tekanan darah tinggi sering tak disadari dan tak terdiagnosis karena simtomnya yang tak banyak diketahui.

oleh Nilam Suri diperbarui 10 Jul 2017, 10:00 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2017, 10:00 WIB
Hipertensi atau tekanan darah tinggi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi sering tak disadari dan tak terdiagnosis karena simtomnya yang tak banyak diketahui.

Liputan6.com, Jakarta Hipertensi alias tekanan darah tinggi sering tak terdiagnosis karena tidak menunjukkan simtom apa pun. Padahal jika tidak ditanggulangi, penyakit ini memiliki banyak komplikasi dan risiko lainnya.

Mengutip The Health Site, Senin (10/7/2017), Dr. Akshay Challani, Dokter Spesialis Perawatan Kritis di Akshjyot Clinic, Mumbai, membeberkan beberapa gejala hipertensi yang tak biasa dan belum banyak diketahui. Pastikan Anda tidak mengabaikannya.

1. Nyeri pada mata

Kebanyakan orang mengabaikan nyeri pada mata. Mereka berpikir hal ini disebabkan oleh kelelahan setelah bekerja di depan komputer seharian.

Faktanya, hal ini juga mengindikasikan tekanan darah tinggi.

2. Batuk terus-menerus

Jika Anda terus-menerus batuk, bahkan ketika berbaring, waktunya untuk mengecek tekanan darah. Hal ini bisa jadi disebabkan oleh tekanan darah yang terus naik.

3. Nyeri dada

Nyeri dada tidak selalu menandakan penyakit jantung. Faktanya, nyeri pada dada yang samar atau sering, biasanya malah menandakan tekanan darah yang naik.

4. Kehilangan minat

Ini adalah salah satu tanda hipertensi yang tidak umum. Kebanyakan orang kehilangan minat menjalani kegiatan mereka sehari-hari.

Jika Anda merasakan hal yang sama, jangan diabaikan. Berkonsultasilah ke dokter untuk memastikan penyebabnya.

5. Letih

Jika belakangan ini Anda merasa terus-menerus letih, baik secara fisik dan mental, alih-alih menyalahkannya pada beban pekerjaan, cobalah untuk mengecek tekanan darah.

6. Pusing

Pada beberapa kasus, ketika mengalami hipertensi, hal ini ditandai dengan rasa pusing. Jika hal ini terjadi, segeralah berbaring dan segerakan berkonsultasi dengan dokter.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya