6 Tanda Peringatan Hati Penuh dengan Racun

Liputan6.com, Jakarta Hati termasuk salah satu organ yang paling bekerja keras di dalam tubuh. Hati punya peran menyingkirkan racun yang masuk ke tubuh.

Untuk itu, Anda harus memerhatikan kesehatan hati. Dilansir dari Bright Side, Jumat (5/1/2018), ada beberapa tanda peringatan yang terjadi pada tubuh bila hati Anda sedang bermasalah dan penuh racun.

Nyeri di daerah hati

Nyeri di bagian kanan atas perut anda bahwa hati mungkin bermasalah. Terlebih lagi nyeri terjadi cukup intens. Peran hati untuk mendetoksifikasi dan membantu tubuh menyaring racun sekaligus membantu tubuh mencerna makanan.

Bila hati bermasalah, hati tidak dapat bekerja secara efisien. Ini akan membuat hati meradang.

Kaki dan pergelangan kaki bengkak

Anda tak boleh mengabaikan, kaki dan pergelangan kaki yang bengkak. Jika diabaikan, kaki mencoba memperbaiki jaringan yang bengkak sendiri menggunakan jaringan bekas luka (jaringan parut).

Semakin banyak jaringan parut yang digunakan, maka semakin sulit hati bekerja. Akhirnya, menyebabkan hipertensi portal (tekanan darah tinggi vena porta), yang terjadi akibat komplikasi sirosis (kerusakan hati).

Simak video menarik berikut ini:

Anda harus memerhatikan, bila mendadak berat badan naik, yang tampaknya tidak disebabkan karena makan makanan berlebih atau kerusakan hormon.

Kenaikan berat badan secara tiba-tiba bisa dipengaruhi hati tidak dapat menyingkirkan racun yang masuk. Hati akhirnya menyimpan racun tanpa disaring ke dalam sel lemak. Akibatnya, berat badan naik.

Alergi

Alergi terjadi karena hati bekerja lambat. Bila ada terlalu banyak zat memasuki aliran darah, otak akan mendeteksi zat sebagai alergen.Kemudian melepaskan antibodi dan bahan kimia (histamin) yang menyebabkan ruam gatal.

Hati yang sehat akan menyingkirkan semua zat berbahaya serta menghilangkan efek alergen yang mungkin terjadi pada tubuh.

Bila mata atau kulit seseorang berubah kekuningan, sains menyebutnya ikterus (penyakit kuning). Penyakit kuning itu bukanlah penyakit, melainkan gejala kemungkinan gangguan fungsi pada hati.

Penyakit kuning biasanya muncul saat hati menumpuk terlalu banyak bilirubin--pigmen kuning yang dibentuk pemecahan sel darah merah yang mati di hati.

Jika hati gagal menyingkirkan bilirubin, maka Anda akan menderita sakit kuning.

Kelelahan kronis

Sindrom kelelahan kronis menyerupai penyakit, seperti flu yang berkepanjangan. Sindrom ini menandakan hati penuh racun. Hati berkontribusi memasok energi dalam tubuh (dari glukosa).

Tapi glukosa berubah menjadi glikogen, yang disimpan pada hati. Artinya, hati nyaris tidak dapat menghasilkan glukosa.

Agar hati tetap sehat, Anda bisa mengonsumsi teh hijau, kunyit, air lemon, buah, dan sayuran organik.