Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

Verifikasi UmurStop di Sini

Alasan Utama Ibu Baru Melahirkan Malas Berhubungan Seks

Ibu yang baru melahirkan ternyata cenderung malas berhubungan seks, ada penyebab di balik hal itu terjadi.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 27 Sep 2018, 21:00 WIB
Diterbitkan 27 Sep 2018, 21:00 WIB
Seks setelah melahirkan (iStock)
Ibu yang baru melahirkan tidak banyak berhubungan seks. (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Sesudah masa nifas selesai (sekitar 3-4 minggu usai melahirkan) ibu boleh berhubungan seks. Walau sudah boleh, tapi lebih banyak yang memilih tidak bercinta. Alasannya: lelah.

Para wanita yang aktif di jejaring sosial khusus untuk ibu, Peanut, mendiskusikan hal itu. Setelah disurvei, alasan lelah jadi yang paling teratas mereka malas berhubungan seks.

Pada Agustus 2018, Peanut bertanya kepada 1.000 ibu 22-37 tahun tentang kehidupan seks di kamar tidur, dilansir dari InStyle, Kamis (27/9/2018).

Alasan nomor satu (42 persen) persen responden wanita mengatakan, bahwa mereka tidak rajin berhubungan seks lebih karena kelelahan. Aktivitas mengurus bayi yang baru lahir mulai dari menyusui, memompa ASI, memandikan, menidurkan dan hal lainnya menguras energi ibu. 

 

 

Simak video menarik berikut ini:

Alasan selanjutnya: takut sakit

Ilustrasi fobia seks (iStock)
Takut merasa sakit juga jadi alasan ibu baru melahirkan tidak banyak berhubungan seks. (iStock)

Jika merasa gugup untuk berhubungan seks usai pertama kali melahirkan, maka Anda tidak sendirian. Menurut survei dari Peanut, hampir 62 persen wanita cemas setelah mereka mendapat lampu hijau untuk melakukan hubungan seks.

Sebagian besar ibu baru takut akan rasa sakit untuk berhubungan seks dan khawatir akan hamil lagi.

Sementara itu, temuan juga memperlihatkan 74 persen ibu baru melaporkan, seks pascamelahirkan sebenarnya lebih bergairah. Tatkala gairah seks datang, 55 persen wanita melaporkan, mereka berhubungan seks atas keinginan pribadi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya