Kram Setelah Orgasme, Apa Penyebabnya?

Kram tidak hanya terjadi saat menstruasi pada sebagian wanita juga setelah orgasme. Mengapa bisa terjadi?

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 05 Okt 2018, 23:59 WIB
Diterbitkan 05 Okt 2018, 23:59 WIB
Orgasme (iStockphoto)
Sebagian wanita kesulitan untuk meraih orgasme, sementara yang lain bisa dengan mudah mendapatkannya. (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Orgasme harusnya menjadi momen yang menyenangkan saat berhubungan seks. Namun, ada sebagian wanita yang mengalami kram usai meraih puncak kenikmatan seksual.

Mengutip Women's Health pada Jumat (5/10/2018), Menurut dokter bersertifikat di Winnie Palmer Hospital for Women and Baby, Florida, Amerika Serikat, Christine Greves, keram setelah orgasme disebut dysorgasmia.

Menurut Greves, perasaan kram pasca orgasme pada wanita yang terasa seperti saat menstruasi ini, biasanya  terjadi beberapa jam setelah berhubungan seks. Perasaan sakit bisa terjadi di vagina, bawah perut, bahkan punggung.

Hal ini disebabkan karena rahim adalah otot dan berkontruksi ketika orgasme. "Sama seperti otot lain di tubuh Anda. Anda mungkin memiliki beberapa ketidaknyaman setelah melakukan olahraga," ujar Greves.

 

Simak juga video menarik berikut ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Masalah pada kandungan

Orgasme wanita
Ilustrasi orgasme wanita (iStockphoto)

Namun, dalam beberapa kasus, beberapa masalah pada kandungan juga bisa memicu rasa sakit atau keram setelah bercinta. Beberapa di antaranya seperti penyakit radang panggul (Pelvic Inflammatory Disease/PID), endometriosis, kista ovarium, atau fibroid uterus.

Greves mengatakan, rasa sakit di sini biasanya berasal dari gesekan saat berhubungan seks. Pada PID dan endometriosis, peradangan, dan nyeri yang terkait kondisi itu, bisa juga diperburuk oleh penis.

Menurut America College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG), masalah ini sendiri tidak terkait langsung dengan orgasme, tetapi lebih banyak mengenai rasa sakit secara berhubungan seks secara keseluruhan.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya