Baru Mau Coba Diet Paleo, Kenali Dulu 4 Risikonya

Diet Paleo terbukti mampu menurunkan berat badan dengan efektif.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 18 Des 2018, 11:00 WIB
Diterbitkan 18 Des 2018, 11:00 WIB
Ilustrasi sayur dan buah
Diet Paleo Mengharuskan Pelakunya Konsumsi Daging, Sayuran, dan Ikan. (iStock)

 

Liputan6.com, Jakarta Diet Paleo masih menjadi primadona bagi yang tengah berupaya menurunkan berat badan. Mereka berpendapat diet satu ini dinilai ampuh memangkas lemak di tubuh.

Sementara di kalangan para ahli gizi dunia, aturan makan khusus yang mengharuskan pelakunya mengonsumsi segala jenis makanan yang tersedia di zaman batu, masih menjadi pro dan kontra.

Ahli gizi Sophie Medlin, menjelaskan, diet Paleo dirancang supaya manusia modern dapat meniru gaya makan manusia purba di zaman Paleolitik, atau sekitar 2,5 juta hingga 10.000 tahun yang lalu. Dengan menerapkan pola diet ini, secara tak langsung membantu Anda memangkas kebiasaan makan makanan olahan.

"Diet ini mengurangi konsumsi susu, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Lalu memperbanyak konsumsi daging, ikan, dan sayuran," katanya seperti dikutip dari situs Netdoctor pada Selasa, (18 /12/2018).

Menurut Sophie, berkembangnya industri pertanian dan industri sekarang ini, turut memengaruhi kebiasaan makan manusia-manusia modern. Produk makanan olahan jadi merebak. 

Karena itu, diet Paleo bisa dibilang sebagai cara ideal yang ramah bagi tubuh. "Ini adalah cara lain untuk memotong karbohidrat," ujarnya.

Sophie, menekankan, jika Anda mematuhi aturan mainnya, besar kemungkinan berat badan Anda turun. Bila diimbangi juga dengan olahraga, lemak yang terbakar berubah jadi otot. 

Sebab, salah satu sumber makanan yang harus disantap pelaku diet Paleo adalah protein. Protein adalah sumber makanan yang sangat baik dan bermanfaat bagi tulang, otot, dan kulit.  

 

Saksikan video menarik berikut ini:

Permasalahan Kesehatan Saat Diet Paleo

Kanker Usus Besar
Ada permasalahan kesehatan dari diet Paleo. (iStockphoto)

Meskipun teori diet Paleo tampaknya bermanfaat bagi kesehatan, ada beberapa alasan hal itu mungkin tidak sepadan dengan risikonya, menurut Medlin. Ada beberapa masalah kesehatan yang harus diperhatikan sebelum menjalankan diet Paleo.

1. Gangguan usus

Diet menghilangkan beberapa jenis serat penting dari makanan dapat berdampak negatif terhadap bakteri di usus besar Anda.

2. Ketidakseimbangan

Diet yang tinggi daging terbukti memberikan masalah kesehatan yang lebih buruk daripada diet seimbang dengan protein nabati.

3. Kolesterol

Siapa pun orang yang punya riwayat kolesterol tinggi atau masalah pencernaan lemak harus menghindari jenis diet ini.

4. Kalsium

Diet Paleo dapat membuat asupan kalsium rendah. Ini perlu diperhatikan khusus bagi siapa pun di bawah usia 30 dan wanita yang punya masalah dengan kesehatan tulang.

Diet Paleo tidak seimbang

kacang
Tubuh masih membutuhkan biji-bijian dan kacang-kacangan. copyright Rawpixel

Alasan diet Paleo ini menyebabkan penurunan berat badan karena pengurangan karbohidrat. Namun, diet yang sangat ketat ini memotong beberapa kelompok makanan penting.

"Manusia gua (caveman, manusia purba) hidup jauh lebih pendek dari kita sekarang," ujar Medlin. 'Meskipun diet ini dapat membantu Anda menurunkan berat badan, itu tidak seimbang."

Penurunan berat badan dapat dilakukan dengan cara yang lebih seimbang. Tubuh masih membutuhkan susu dan biji-bijian. Hal ini mengurangi risiko kesehatan dari diet Paleo.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya