Hibah Vaksin AstraZeneca, Menkes Budi: Jepang-Indonesia Hubungannya Dekat

Adanya hibah vaksin AstraZeneca, Menkes Budi Gunadi sampaikan Jepang-Indonesia hubungannya dekat.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 01 Jul 2021, 20:22 WIB
Diterbitkan 01 Jul 2021, 20:20 WIB
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin memberikan keterangan pers usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (11/1/2021). (Humas Sekretariat Kabinet)

Liputan6.com, Jakarta Terkait hibah vaksin AstraZeneca, Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, hubungan antara Jepang-Indonesia dekat. Bantuan vaksin AstraZeneca ini datang dari Jepang sebanyak 998.400 dosis berupa vaksin jadi.

Kedatangan vaksin AstraZeneca ke Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, hari ini, Kamis, 1 Juli 2021 merupakan kedatangan vaksin COVID-19 tahap ke-19. Budi Gunadi mengucapkan terima kasih kepada Duta Besar Jepang, Pemerintah Jepang, serta seluruh rakyat Jepang.

"Saya di sini hanya mau mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada Bapak Duta Besar Jepang dan juga kepada Pemerintah Jepang dan seluruh rakyat Jepang,” ucap Budi Gunadi saat konferensi pers  kedatangan vaksin COVID-19 tahap ke-19, Kamis (1/7/2021).

"Jepang dan Indonesia hubungannya sudah sangat lama. Bantuan ini menunjukkan kedekatan antar dua bangsa."

 

 

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua

Simak Video Menarik Berikut Ini:

Harapan Rakyat Jepang Bisa Atasi COVID-19

Satu Bulan Menuju Pelaksanaan Olimpiade Tokyo
Jam hitung mundur menunjukkan 30 hari menuju upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo, Jepang pada Rabu (23/6/2021). Olimpiade Tokyo dimulai pada 23 Juli dan penyelenggara mengizinkan penonton lokal menghadiri venue pertandingan dengan kapasitas 50 persen. (AP Photo/Kiichiro Sato)

Budi Gunadi Sadikin juga berharap rakyat Jepang sehat selalu dan bisa mengatasi pandemi COVID-19 bersama-sama.

“Karena tidak mungkin satu bangsa menyelesaikan persoalan pandemi ini sendiri," lanjutnya melalui keterangan resmi yang diterima Health Liputan6.com.

Kedatangan vaksin AstraZeneca dari Jepang turut disaksikan Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny Lukito, dan Duta Besar Jepang Untuk Indonesia His Excellency Kenji Kanasugi.

Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar menambahkan, kedatangan vaksin ini merupakan batch pertama dari rencana dua kali pengiriman vaksin dukungan Pemerintah Jepang. Kerja sama merupakan hasil nyata dari komunikasi intensif antara Menteri Luar Negeri RI dengan Menteri Luar Negeri Jepang.

Termasuk pada 10 Juni 2021 saat kedua Menlu Indonesia dan Jepang bertukar pandangan, antara lain, mengenai upaya mengatasi pandemi COVID-19.

"Penguatan kerja sama vaksin internasional dibahas kembali oleh kedua Menlu pada saat melakukan pertemuan bilateral di sela-sela KTM G20 di Bari, Italia, tiga hari lalu," kata Mahendra.

Infografis 3 Vaksin dalam Program Vaksinasi Covid-19 Nasional Kantongi Izin WHO

Infografis 3 Vaksin dalam Program Vaksinasi Covid-19 Nasional Kantongi Izin WHO. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis 3 Vaksin dalam Program Vaksinasi Covid-19 Nasional Kantongi Izin WHO. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya