Puisi Indah untuk Eril, Ridwan Kamil: Wahai Sungai Aare, Aku Titipkan Jasad Anak Kami Kepadamu

Dalam tweetnya tadi malam, Ridwan Kamil menuliskan puisi indah untuk putra terkasihnya

oleh Fitri Syarifah diperbarui 04 Jun 2022, 21:12 WIB
Diterbitkan 04 Jun 2022, 10:00 WIB
Foto Emmeril Kahn
6 Potret Emmeril Kahn Mumtaz Putra Sulung Ridwan Kamil, Berjiwa Sosial (Sumber: Instagram/emmerilkahn)

Liputan6.com, Jakarta Keluarga Ridwan Kamil sudah menyatakan Eril meninggal dunia. Meski begitu pencarian tetap dilakukan di Sungai Aare, Swiss.

Dalam tweetnya tadi malam, Ridwan Kamil menuliskan puisi indah untuk putra terkasihnya, sebagai berikut.

"Wahai Sungai Aare, sebagai sesama mahluk Allah SWT, aku titipkan jasad anak kami kepadamu.

Sudah kukumandangkan adzan terbaikku dihadapanmu. Bahagiakan dia dalam keindahanmu. Selimuti dia dalam kehangatanmu. Lindungi dia dalam kemegahanmu.

Sucikan dia dalam kejernihanmu. Jadikan doa-doa kami menjadi cahaya penerang jasadnya di dasarmu.

Engkau sudah ditakdirkan sebagai tempat terindah dan terbaik baginya untuk bertemu dengan pemilik sejatinya, Allah SWT.

Berjanjilah pada kami, wahai Sungai Aare."

Ayahnya Eril ini juga menyebutkan semalam kembali ke tanah air Indonesia dengan melepas putranya.

"Innalilahi wainna illaihi rajiun,

Dengan ini kami secara resmi melepas dan mengikhlaskan sepenuh hati atas berpulangnya anak kami tercinta ananda Emmeril Kahn Mumtadz.

Mohon dimaafkan, jika semasa hidupnya ada kekhilafan dan kesalahan.

Kami sekelurga sudah kembali ke tanah air dan akan melaksanakan doa bersama bada zuhur dan bada ashar, besok Sabtu bagi yang berkenan di kediaman Gedung Pakuan Bandung. Hatur nuhun."

Gubernur Jawa Barat ini juga mencatat, "pencarian jasad Eril akan terus dilakukan sampai batas waktu yang tidak ditentukan."

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Banyak yang turut mendoakan

Eril anak Ridwan Kamil. (Foto: Dok. Instagram @aniesbaswedan)
Eril anak Ridwan Kamil. (Foto: Dok. Instagram @aniesbaswedan)

Banyak orang yang turut mendoakan, dari media, pengikut media sosialnya, hingga teman-teman Eril sendiri.

Salah satu teman Eril, Jehian Panagian Sijabat, mentweet, "Tidak banyak interaksi Eril dan aku selama di ITB walau ada di fakultas dan ukm yang sama (FTMD & ITBJazz). Tapi aku sangat ingat betapa serunya 3 bulan kaderisasi itbjazz karena keberadaan Eril di dalamnya. Eril adalah orang paling positif dan jadi inspirasi buat kami semua. This is a tough loss for all of us. Selamat jalan, Eril."

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga turut mendoakan dengan tweetnya yang menyerukan salat ghaib pasca salat Jumat, "Sesuai seruan MUI Jabar, kami mengajak kaum muslimin di Jakarta utk mendirikan salat ghaib pasca salat Jumat nanti bagi ananda Eril, putra dari Ibu @ataliapr dan Kang @ridwankamil, dan mendoakan keluarga agar diberi ketabahan."

Berdasarkan postingan TikTok InfoBandungKota, ribuan karangan bunga membanjiri Kota Bandung yang turut berduka atas kepergian Eril.

 

Evakuasi dalam air

Terkait evakuasi dalam air, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui. Sebagaimana dilansir dari paddling.com, berikut ulasan bahaya sungai dan cara bertahan hidup dari Tom Watson, seorang pembuat kayak laut dan penulis lepas di Paddling.com.

Sungai berarti airnya terus mengalir di salurannya yang bisa sempit dan berkelok-kelok dengan bahaya di dalamnya jika terseret arus. Sebagaimana sifat alami air, yang bisa memiliki arus, pasang surut, bebatuan, saluran yang menyempit, angin dan berbagai rintangan lainnya, termasuk bahaya buatan manusia seperti bendungan, dapat menyebabkan air bertindak membahayakan semua orang, termasuk seorang ahli dayung sekalipun.

Dengan segudang bahaya sungai, yang mungkin Anda temui, ada beberapa tips untuk bertahan hidup darinya, seperti dikutip dari paddling.com. Penting untuk setidaknya memahami dasar-dasar sistem pelampung dan prinsip umum navigasi sungai, catat penulis.

 

Tips dari pemandu sungai

Dalam bukunya "Basic Essentials, Canoeing", pemandu sungai luar ruangan dan kano pro, Cliff Jacobson mengutip beberapa kesalahan umum yang dilakukan oleh penjelajah sungai ataupun pendayung.

Kesalahan-kesalahan tersebut bisa diminimalisir dengan mempelajari keterampilan penting seperti berenang, menyelam, mempelajari alur sungai, waspada akan bahaya, menggunakan pelampung, dan mengantsipasi bahaya yang mungkin akan terjadi sebelum turun ke sungai.

Sebuah sumber besar karakteristik sungai, penanganan perahu, keselamatan dan teknik penyelamatan adalah, "River Safety - A Floater's Guide" oleh Stan Bradshaw (diterbitkan oleh The Lyons Press). Referensi lain termasuk kantor DNR masing-masing negara bagian untuk informasi tentang perairan setempat, termasuk bahaya dan tip keselamatan. Jika Anda berniat menjelajahi sungai di AS, coba kunjungi laman: www.uscgboating.org/safety. Ini adalah situs US Coast Guard & Coast Guard Auxiliary dengan banyak informasi sungai.

"Terakhir, pengetahuan sungai lokal mungkin yang paling dapat diandalkan dan terkini untuk wilayah-wilayah di luar lingkup badan-badan nasional/regional," saran Tom.

Infografis Dicabutnya Dukungan Golkar untuk Ridwan Kamil
Golkar mencabut dukungannya untuk Ridwan Kamil di Pilgub Jabar 2018
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya