Olahraga Indoor VS Outdoor, Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan?

Liputan6.com, Jakarta Ketika kita membicarakan tentang olahraga, dua kategori besar yang sering muncul adalah olahraga indoor dan outdoor. Masing-masing memiliki karakteristik unik yang bisa memengaruhi pilihan seseorang dalam beraktivitas. 

Olahraga indoor dilakukan di dalam ruangan yang memiliki lingkungan terkendali. IItu artinya bisa berolahraga tanpa khawatir tentang cuaca buruk seperti hujan atau panas terik. Di sisi lain, olahraga outdoor membawa kita lebih dekat dengan alam dan menawarkan pengalaman yang berbeda.

Dokter spesialis ortopedi dan traumatologi konsultan Adisa Yusuf Reksoprodjo dari Brawijaya Hospital Saharjo Jakarta mengungkapkan bahwa olahraga seperti jalan kaki di outdoor dan indoor punya kelebihan masing-masing.

Olahraga outdoor menawarkan pengalaman yang berbeda. Salah satu daya tarik utama dari olahraga outdoor adalah kesempatan untuk menikmati udara segar dan sinar matahari. Ini tidak hanya menyegarkan pikiran, tetapi juga membantu mengurangi stres. Kontak dengan alam memberikan sensasi petualangan yang tidak bisa didapatkan di dalam ruangan.

"Olahraga di luar ruangan itu tidak membosankan ya ada banyak hal yang bisa dilihat," kata Adisa dalam talkshow Kumpul Fakta bersama Liputan6com beberapa waktu lalu. 

Faktor penting dari olahraga di luar ruangan yang dilakukan pagi hari adalah kesempatan mendapatkan paparan sinar mentari pagi. "Terpapar sinar matahari yang juga baik untuk kesehatan," tutur Adisa.

Paparan sinar matahari saat berolahraga di luar juga membantu tubuh memproduksi vitamin D yang penting untuk kesehatan tulang dan sistem imun.

Namun, olahraga outdoor memiliki ketergantungan pada cuaca. Jika cuaca buruk, aktivitas mungkin harus disesuaikan atau bahkan dibatalkan.

Olahraga indoor memiliki beberapa keuntungan yang membuatnya menjadi pilihan bagi banyak orang. Pertama, lingkungan yang terkendali memungkinkan kita untuk berolahraga tanpa gangguan dari faktor eksternal. Misalnya, suhu dan kelembapan bisa diatur sesuai keinginan kita. Selain itu, kita tidak perlu khawatir tentang polusi udara atau kondisi tanah yang tidak rata.

Kemudahan akses juga menjadi salah satu kelebihan olahraga indoor. Anda bisa memilih untuk pergi ke gym dengan peralatan lengkap, mengikuti kelas di studio olahraga, atau bahkan berlatih di rumah menggunakan alat sederhana atau tanpa alat sama sekali.

Fleksibilitas waktu juga menjadi nilai tambah, karena bisa berolahraga kapan saja sesuai dengan jadwal pribadi.

Beberapa contoh olahraga indoor yang populer antara lain: angkat beban, treadmill, senam aerobik, yoga, pilates, zumba, bulu tangkis, tenis meja, basket, bowling.

Untuk membantu Anda lebih memahami perbedaan antara olahraga indoor dan outdoor, berikut adalah perbandingan singkat:

• Lingkungan: Indoor memiliki lingkungan yang terkendali, sedangkan outdoor tergantung pada kondisi cuaca dan alam.
• Akses: Indoor mudah diakses dengan banyak lokasi, sementara outdoor tergantung pada lokasi dan fasilitas yang tersedia.
• Fleksibilitas: Indoor menawarkan fleksibilitas tinggi, sedangkan outdoor memiliki fleksibilitas sedang yang terpengaruh cuaca.
• Manfaat Psikologis: Keduanya dapat mengurangi stres dan meningkatkan mood, namun outdoor memberikan kontak langsung dengan alam.
• Risiko Kesehatan: Indoor cenderung memiliki risiko cedera yang lebih rendah, sementara outdoor memiliki risiko cedera yang lebih tinggi dan paparan polusi.