Puteri Indonesia Ajari Adik Agar Tidak Makan `Junk Food`

Makanan cepat saji dan serba instan makin ngetren zaman sekarang. Maka, bagi Puteri Indonesia 2013, Whulandary Herman, ini cukup aneh

oleh Kusmiyati diperbarui 14 Jul 2013, 15:30 WIB
Diterbitkan 14 Jul 2013, 15:30 WIB
putri-indonesia4-130713b.jpg
Makanan cepat saji dan serba instan makin ngetren zaman sekarang. Maka, bagi Puteri Indonesia 2013, Whulandary Herman, hal ini cukup mengherankan.

"Saya seperti sedikit aneh dengan orang-orang yang lebih memilih mengonsumsi makanan cepet saji atau junkfood," ujar Puteri Indonesia 2013, Whulandary Herman saat diwawancarai Liputan6.com seperti ditulis Minggu (14/7/2013).

Wanita yang memulai karier modelingnya di Jakarta pada tahun 2007 ini juga mengatakan ada alasan yang membuat hal ini bisa terjadi. "Mungkin mereka terlalu sibuk sehingga memilih junk food, namun itu tidak baik untuk kesehatan," ungkapnya.

Whulan yang meraih gelar Asian Top Model of the Year 2010 pada Fashion Asia Award yang diadakan di Hangzhou, China ini memilki pengalaman di keluarga soal 'makanan sampah' ini. "Pengalaman saya, keluarga saya terutama adik saya lebih memilih makanan cepat saji saat berbuka puasa, padahal saya telah membawakannya makanan dengan menu lebih sehat,"pungkasnya.

"Saya tidak dapat sepenuhnya melarang, karena terlalu sulit untuk katakan tidak jika adik memintanay," tambahnya.

Namun Whulan memiliki trik jitu tersendiri menyiasati masalah ini. Pemberian uang saku yang berlebih juga bisa menjadi salah satu faktor penyebab anak-anak menjadi kebiasaan mengonsumsi makanan cepat saji.

"Mungkin karena uang jajan, maka trik yang sayan gunakan untuk mengurangi keinginannya untuk makan junkfood adalah sedikit mengurangi uang jajannya," kata wanita yang penuh senyum ini.

Ia pun menambahkan tetap mengawasi asupan makanan cepat saji. "Saya mengawasi untuk makannya, dan saya selalu kasih informasi pendekatan dalam mengatakan jangan terlalu sering konsumsi junk food," paparnya.

(Mia/Abd)

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya