Bikin Terenyuh, Salat Jenazah Mahasiswi Korban Kecelakaan Maut Ini Banjir Jemaah

Liputan6.com, Jakarta Hampir setiap hari berita tentang kecelakaan di jalan mewarnai media. Mulai dari kecelakaan kecil hingga kecelakaan maut yang merenggut nyawa korban. Selain meninggalkan duka yang dalam bagi keluarga, setiap kecelakaan selalu memiliki cerita tersendiri. Kali ini, kisah mengharukan tersebut datang dari Malaysia. 

Kecelakaan maut tersebut terjadi antara mobil dan truk. Mobil hancur pada kecelakaan tersebut. Selain mobil hancur, ada korban meninggal akibat kecelakaan maut tersebut. Korban yang meninggal diidentifikasi seorang Mahasiswi dari Universiti Utara Malaysia (UMM).

Mahasiswi bernama Insyirah Az-zahra Mohd Jasni ini mengalami kecelakaan maut di Bukit Kachi, Changlun kemarin sore (20/5/2019). Kecelakaan maut tersebut merenggut nyawa mahasiswi tersebut dengan cara tragis. 

Dikutip Liputan6.com dari bharian.com tentang kronologi kejadian kecelakaan maut tersebut, Selasa (21/5/2019). 

Kecelakaan maut yang melibatkan mobil dan truk di Jalan Bukit Kachi, Changlun, Malaysia. Tabrakan maut tersebut membuat mobil remuk dan merenggut nyawa seseorang. Korban tabrakan maut ialah mahasiswi dari University Utara Malaysia (UUM) bernama Insyirah Az-zahra Mohd Jasni.

Insyirah yang baru berusia 21 tahun itu baru saja pulang dari kampus UUM ke rumahnya di Sungai Petani, Kedah. Kejadian tragis tersebut diyakini terjadi karena truk yang hilang kendali sehingga tabrakan antara mobil Insyirah dan truk tidak terhindarkan.

Adanya kecelakaan maut, membuat masyarakat sekitar segera menelepon Balai Bomba dan Penyelamat (BBP) Bukit Kayu Hitam pada jam 14.58 dan tiba 10 menit kemudian. BPP mengerahkan 7 orang untuk lakukan upaya penyelamatan ke Insyirah. Insyirah berhasil dikeluarkan dari mobil yang mengalami rusak parah. Namun nyawa Insyirah dinyatakan meninggal saat berada di rumah sakit.

Mendengar kabar bahwa Insyirah telah meninggal dunia karena kecelakaan maut, keluarga korban pun segera bereaksi. Kakak korban bernama Ahmad Irfan Saddiqi, langsung membuat status di Facebook dengan menggunakan akun ibunya bernama Ummi Azzahra, mengharap banyak yang mendoakan adiknya. Pada postingan tersebut juga disebutkan tempat jenazah Insyirah akan disalatkan.

Tak disangka, postingan Facebook tersebut ramai mendapat respons. Sehingga Masjid Al-Muttaqin Taman Ria ramai oleh orang-orang yang ingin menyolatkan jenazah insyirah bahkan sampai antre. Ramainya jamaah yang ingin menyolatkan Insyirah ini menjadi perbincangan di media sosial. Bahkan banyak yang iri dengan kematian Insyirah yang meninggal saat bulan Ramadan serta banyak yang menyolatkannya.

Terlihat pada postingan akun Syahrul Annuar II ramainya masjid Al Muttaqin Taman Ria. Banyak yang ingin menyolatkan dan mendoakan mahasiswi UUM tersebut