Miris, Sampah dari Indonesia Hanyut Hingga Phuket, Thailand

Banyak sampah plastik asal Indonesia ditemukan di pinggiran pantai di Phuket, Thailand.

oleh Loudia Mahartika diperbarui 12 Agu 2019, 16:35 WIB
Diterbitkan 12 Agu 2019, 16:35 WIB
Bikin Miris, Sampah dari Indonesia Hanyut Hingga Phuket, Thailand
Viral, sampah asal Indonesia hanyut hingga ke Phuket, Thailand. (Sumber: Instagram/@ivana_kurniawati)

Liputan6.com, Jakarta Fenomena sampah plastik hingga kini masih menyita banyak perhatian masyarakat luas. Permasalahan sampah plastik kian hari semakin memprihatinkan.

Tak hanya membuat lingkungan terlihat kotor, sampah plastik juga mengganggu ekosistem serta kehidupan binatang. Terlebih lagi bagi binatang yang tinggal di laut.

Berdasarkan The ASEAN Post, Indonesia menjadi salah satu negara penghasil sampah plastik terbesar di dunia. Bahkan kabarnya Indonesia menepati urutan negara kedua setelah Tiongkok sebagai negara yang menghasilkan sampah plastik terbanyak di dunia yang dibuang ke lautan.

Menurut sebuah Studi oleh University of Georgia, diperkirakan 3,22 juta metrik ton sampah plastik dibuang setiap tahun ke laut di sekitar Indonesia, dikutip dari The ASEAN Post. 

Sampah Plastik Indonesia Hanyut hingga Phuket

Bikin Miris, Sampah dari Indonesia Hanyut Hingga Phuket, Thailand
Viral, sampah asal Indonesia hanyut hingga ke Phuket, Thailand. (Sumber: Instagram/@ivana_kurniawati)

Baru-baru ini keberadaan sampah plastik di laut mengguncang jagat media sosial di Tanah Air. Pasalnya, di tepi sebuah pantai di Phuket Thailand terlihat banyak sampah berceceran yang diduga berasa dari Indonesia.

Awalnya, foto-foto sampah yang ada di Phuket Thailand ini diunggah oleh pemilik akun di Instagram @ivana_kurniawati. Dilansir dari akun tersebut oleh Liputan6.com, Senin (12/8/2019) foto yang diunggah merupakan foto sampah yang berasal dari Indonesia.

Sang pemilik akun, Ivana, merupakan orang Indonesia yang tinggal di Thailand. Melalui akun Instagram miliknya ia membagikan cerita mengejutkan, yaitu banyak sampah plastik dari produk-produk Indonesia yang ditemukan di pesisir pantai Nai Yang, Phuket. Terlihat dari nama dan tulisan kemasan yang semuanya ditulis menggunakan bahasa Indonesia.

"Tak banyak yang bisa kulakukan selain membagikan berita buruk ini, sebuah tamparan bagi kita semua. Aku sangat malu, berkali-kali aku meminta maaf pada masyarakat yang kutemui di pantai ini dan aku tahu kata maaf tidak cukup," tulisan sebagian penggalan caption di akun Instagramnya.

 

Potret Sampah-sampah yang Hanyut Hingga ke Phuket

Dalam unggahannya ia menuliskan perasaan tak percaya lantaran sebagian besar sampah yang ia lihat sendiri merupakan sampah dari negeri asalnya yaitu Indonesia. Ia mengatakan beberapa masyarakat lokal memang telah sering membersihkan pantai saat musim hujan tiba. Ia tak menyangka bahwa sampah yang dikumpulkan justru sebagian besar plastik dari Indonesia. 

Ivana merupakan orang Indonesia yang tinggal di Thailand. Ia sering ikut menemani tunangannya yang merupakan anggota DPR di Thailand saat ada kegiatan dengan terjun langsung ke masyarakat, dikutip dari Brilio. Pada tanggal 11 Agustus 2019 itulah, ia menyaksikan sendiri banyaknya sampah Indonesia yang terdampar hingga ke negeri orang. 

1. Tak hanya sampah plastik, Ivana juga menemukan sandal yang terdampar di Phuket.

Bikin Miris, Sampah dari Indonesia Hanyut Hingga Phuket, Thailand
Viral, sampah asal Indonesia hanyut hingga ke Phuket, Thailand. (Sumber: Instagram/@ivana_kurniawati)

2. Mirisnya, terlihat penyu mati dengan banyak lilitan plastik di tubuhnya.

Bikin Miris, Sampah dari Indonesia Hanyut Hingga Phuket, Thailand
Viral, sampah asal Indonesia hanyut hingga ke Phuket, Thailand. (Sumber: Instagram/@ivana_kurniawati)

3. Penampakan pantai Nai Yang yang banyak terlihat sampah dimana sebagian besar adalah sampah plastik asal Indonesia.

Bikin Miris, Sampah dari Indonesia Hanyut Hingga Phuket, Thailand
Viral, sampah asal Indonesia hanyut hingga ke Phuket, Thailand. (Sumber: Instagram/@ivana_kurniawati)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya