10 Bahaya Kekurangan Vitamin A, Ganggu Saluran Pernapasan

Bahaya kekurangan vitamin A ini menyerang anak, janin, dan orang dewasa.

oleh Laudia Tysara diperbarui 13 Okt 2020, 11:30 WIB
Diterbitkan 13 Okt 2020, 11:30 WIB
wadah makanan
Ilustrasi buah dan sayur | Photo by S'well on Unsplash

Liputan6.com, Jakarta Pada hakikatnya, tubuh memerlukan asupan vitamin yang cukup untuk menjalankan fungsi sebagaimana mestinya. Salah satunya asupan vitamin A yang bisa didapat dari buah, sayur, dan suplemen. Meski begitu, sampai sekarang masih banyak yang menyepelekan dan acuh dengan bahaya kekurangan vitamin A.

Padahal bahaya kekurangan vitamin A ini sangat berdampak buruk bagi anak-anak. Termasuk janin dalam kandungan. Anak yang kekurangan vitamin A akan tumbuh lebih lambat. Dampak ekstremnya bisa sampai sebabkan kebutaan anak hingga kematian. Sementara bagi janin, perkembangan janin menjadi terhambat dalam kandungan ketika sang ibu kekurangan vitamin A.

Peran vitamin A ini sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk pengoptimalan fungsinya. Selain membahayakan kesehatan anak, bahaya kekurangan vitamin A juga berdampak buruk bagi orang dewasa. Kebutaan bisa terjadi, infeksi, kulit yang rusak, gangguan saluran pernapasan, dan masih banyak lagi lainnya.

Berikut Liputan6.com ulas bahaya kekurangan vitamin A dari berbagai sumber, Selasa (13/10/2020).

Bahaya Kekurangan Vitamin A

ilustrasi mata
Ilustrasi mata (sumber: Pixabay)

Sistem Imun Melemah

Kekurangan vitamin A bisa menyebabkan lemahnya sistem imun. Kinerja sistem imun menjadi terganggu karena pasokan vitamin A dalam tubuh kurang. Dampaknya bisa memicu berbagai penyakit yang menyerang tubuh.

Utamanya penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, dan kuman. Misalnya seperti gangguan pernapasan, percernaan, diare, campak, kulit, dan masih banyak lagi lainnya. Untuk bisa menghindarinya lebih baik mulai penuhi asupan vitamin A tubuh, ya.

Gangguan Penglihatan

Banyak orang yang sudah memahami bahwa kekurangan vitamin A dapat menyebabkan gangguan penglihatan. Meski belum banyak pula yang mengetahui dampaknya sampai sebabkan kebutaan. Gejala awalnya adalah mata menjadi kering, lebih kering dari biasanya.

Dalam kasus yang ekstrem, kekurangan vitamin A dapat menyebabkan kebutaan total atau kornea yang sekarat. Kondisi ini ditandai dengan tanda yang disebut bintik Bitot. Anak yang kekurangan vitamin A sangat berisiko mengalami mata kering.

Kondisi seperti ini bisa terjadi pada anak-anak. Diperkirakan ada sekitar 200.000 sampai 500.000 anak di negara-negara berkembang yang mengalami kebutaan setiap tahunnya karena kekurangan vitamin A. Sementara kebanyakan anak yang mengalami bisa sampai meninggal setelah satu tahun kehilangan penglihatan.

Bahaya Kekurangan Vitamin A

Ilustrasi Janin
Ilustrasi Janin

Menghambat Perkembangan Janin

Ketika tengah mengandung, pastikan untuk selalu memerhatikan asupan vitamin. Salah satunya vitamin A yang dapat membantu mengoptimalkan perkembangan janin.

Sementara bagi ibu yang kekurangan vitamin A, dampaknya jelas ganggu perkembangan janin. Apalagi ibu hamil lebih rentan kekurangan vitamin A. Tepatnya saat sudah memasuki trimester ketiga, ketika janin tengah mengalami pertumbuhan.

Meski lebih rentan kekurangan vitamin A, pastikan untuk tidak berlebihan pula mengonsumsinya. Lebih baik konsumsi vitamin A dari buah dan sayur dari pada suplemen. Kelebihan sumplemen vitamin A juga bisa bahayakan kesehatan janin dalam kandungan.

Gangguan Pertumbuhan

Tak hanya membahayakan janin, tetapi juga anak-anak. kali ini bukan masalah penglihatan, melainkan pertumbuhan. Padahal pertumbuhan pada usia anak harus lebih dioptimalkan. Sementara bagi anak yang kekurangan vitamin A, pertumbuhannya bisa sangat terganggu.

Anak-anak yang kekurangan vitamin A bisa mengalami stunting. Tubuh lebih kerdil dari anak-anak yang tercukupi kebutuhan vitamin A-nya. Jadi para orang tua harus lebih memerhatikan asupan vitamin A untuk anak.

Bahaya Kekurangan Vitamin A

Ilustrasi sel kanker | Klikdokter
Ilustrasi sel kanker | Klikdokter

Kanker

Kekurangan vitamin A bisa memicu pertumbuhan sel kanker. Meski masih menjadi sebuah perdebatan, tetapi mewaspadai bahaya kekurangan vitamin A yang ini sangat diperlukan. Menurut suatu riset, rendahnya kadar vitamin A dalam tubuh berisiko memicu tumbuhnya sel-sel kanker.

Kanker merupakan penyakit yang dapat menyerang seluruh bagian tubuh. Tubuh secara teratur memproduksi sel baru yang berguna untuk pertumbuhan serta untuk menggantikan sel yang rusak atau yang sakit.

Secara normal, sel tumbuh dan berkembang dengan cara yang tetap. Namun, ada pula pertumbuhan yang tidak terkontrol yang kemudian tampak menjadi benjolan yang disebut tumor dan berkembang menjadi kanker.

Kesuburan

Vitamin A diperlukan untuk reproduksi pada pria dan wanita. Kekurangan vitamin A bisa memengaruhi kesuburan seseorang. Kekurangan vitamin A dapat menyebabkan infertilitas pada pria dan wanita. Kekurangan vitamin A juga terkait dengan keguguran.

Penelitian lain menunjukkan bahwa pria infertil mungkin memiliki kebutuhan antioksidan yang lebih besar karena tingkat stres oksidatif yang lebih tinggi dalam tubuh mereka. Vitamin A adalah salah satu nutrisi yang bertindak sebagai antioksidan dalam tubuh.

Bahaya Kekurangan Vitamin A

Ilustrasi sesak napas | pixabay.com
Ilustrasi sesak napas | pixabay.com

Kulit Kering

Pada umumnya vitamin A yang akan membantu melawan peradangan kulit. Hal ini tentu akan berdampak ketika seseorang kekurangan vitamin A. Masalah peradangan kulit justru semakin parah. Beberapa kasus mungkin ada yang sampai meningkatkan menjadi eksim dan masalah kulit lainnya.

Eksim adalah suatu kondisi yang menyebabkan kulit kering, gatal, dan meradang. Beberapa studi klinis telah menunjukkan alitretinoin, obat resep dengan aktivitas vitamin A, efektif dalam mengobati eksim. Namun, kulit kering seringkali memiliki bnayak penyebab, jadi konsultasikan pada dokter agar mengetahui penyebab yang tepat.

Infeksi Saluran Napas

Infeksi saluran napas terutama di tenggorokan atau dada bisa terjadi ketika seseorang kekurangan vitamin A. Suplemen vitamin A dapat membantu kondisi infeksi saluran pernapasan. Sebuah penelitian pada orang lanjut usia juga menemukan bahwa kadar beta-karoten provitamin A dalam darah dapat melindungi dari infeksi pernapasan.

Sebuah studi pada anak-anak di Ekuador menunjukkan bahwa anak-anak yang kekurangan berat badan yang mengonsumsi 10.000 IU vitamin A per minggu memiliki lebih sedikit infeksi pernapasan. Para penulis menyarankan bahwa suplemen hanya boleh diberikan kepada mereka yang benar-benar kekurangan vitamin A.

Bahaya Kekurangan Vitamin A

Meringankan Jerawat
Ilustrasi Wajah Berjerawat Credit: pexels.com/pixabay

Jerawat

Kekurangan vitamin A juga bisa menyebabkan jerawat. Vitamin A meningkatkan perkembangan kulit dan melawan peradangan. Dengan vitamin A, jerawat bisa dicegah dan diobati dengan mudah.

Vitamin A topikal dan oral dapat mengobati jerawat. Penelitian menunjukkan bahwa krim yang mengandung vitamin A dapat mengurangi jumlah lesi jerawat hingga 50%.

Namun, penggunaan vitamin A untuk penyembuhan jerawat juga harus dikonsultasikan pada dokter. Vitamin A memiliki sejumlah efek samping termasuk perubahan suasana hati dan cacat lahir.

Penyembuhan Luka Lambat

Kadar vitamin A yang rendah bisa melambatkan proses penyembuhan luka. Ini karena vitamin A meningkatkan pembentukan kolagen, komponen penting kulit. Penelitian pada hewan dan manusia menunjukkan bahwa penggunaan topikal vitamin A pada kulit bisa mengurangi luka hingga 50%.

Lambatnya penyembuhan luka juga bisa disebabkan oleh kekurangan vitamin K. Kekurangan vitamin K dapat menghambat proses pembekuan darah. Ketika tubuh tak memiliki cukup vitamin K, luka akan sulit mengering bahkan pendarahan akan sulit berhenti.

Sumber Vitamin A yang Baik untuk Kesehatan

Ilustrasi sayuran | Ella Olsson dari Pexels
Ilustrasi sayuran | Ella Olsson dari Pexels

1. Wortel

Wortel mengandung 16,706 IU vitamin A atau setara 334% dari kebutuhan harian.

2. Bayam

Bayam mengandung 2.813 unit internasional (IU) Vitamin A. Bayam kaya akan karoten, yang bisa diubah tubuh menjadi vitamin A.

3. Brokoli

Brokoli mengandung 11% kebutuhan harian vitamin A.

4. Paprika merah

100 gram paprika merah mengandung 3,131 IU atau setara 62% kebutuhan harian vitamin A.

5. Tomat

Tomat mengandung 1499 unit internasional (IU) vitamin A.

6. Mangga

Mangga mengandung 1,082 IU vitamin A tiap 100 gram.

7. Pepaya

Pepaya mengandung 950 IU per 100 gram.

8. Hati Sapi

Hati hewan adalah salah satu sumber terkaya vitamin A. Ini karena, seperti manusia, hewan menyimpan vitamin A di hati. 100 gram hati sapi mengandung 9,442 mikrogram vitamin A yang setara dengan 444 persen kebutuhan vitamin A.

9. Minyak hati ikan cod

Hati ikan juga merupakan sumber vitamin A yang sangat baik. dengan 1 sendok makan minyak ikan cod menyediakan 4.080 mcg, atau 272 persen dari kebutuhan harian.

10. Salmon

100 gram salmon mengandung 149 mcg atau setara dengan 17% kebutuhan harian vitamin A.

11. Keju

1 ons keju cheddar bisa mengandung 400 unit internasional (IU) vitamin A.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya