20 Penyebab Kaki Bengkak Tiba-Tiba, Lengkap Cara Mengobatinya

Ini penyebab kaki bengkak yang sering terjadi dan wajib diwaspadai, jangan diremehkan!

oleh Laudia Tysara diperbarui 01 Jun 2021, 13:45 WIB
Diterbitkan 01 Jun 2021, 13:45 WIB
ilustrasi kaus kaki
Ilustrasi kaki bengkak. Photo by Livi Po on Unsplash

Liputan6.com, Jakarta Penyebab kaki bengkak tiba-tiba cukup beragam. Penyebab kaki bengkak berhubungan dengan aktivitas sehari-hari dan gaya hidup yang selama ini dilakoni. Pembengkakan di kaki paling umum bisa terjadi karena pengaruh penumpukan cairan dalam tubuh.

Faktor penyebab kaki bengkak tiba-tiba lainnya, bisa karena cedera, infeksi, sampai masalah kehamilan. Tidak semua penyebab kaki bengkak tiba-tiba berhubungan dengan masalah yang membahayakan, tetapi mewaspadai dan mencegah terjadinya pembengkakan kaki juga perlu dilakukan.

Bila sudah terlanjur mengalami kaki bengkak, mengobatinya adalah solusi utama. Bila penyebab kaki bengkak tiba-tiba karena konsumsi alkohol, garam berlebihan, dan kurang bergerak. Maka mengobati kaki bengkak bisa menghindari kebiasaan buruk tersebut.

Untuk pendukung cara mengobati kaki bengkak tiba-tiba, bisa mengompres, yoga, mengangkat kaki, berenang, mencukupi kebutuhan nutrisi seperti magnesium, dan masih banyak lagi. Berikut Liputan6.com ulas penyebab kaki bengkak tiba-tiba dan cara tepat mengobatinya dari berbagai sumber, Selasa (1/6/2021).

Penyebab Kaki Bengkak Tiba-Tiba

Minuman Beralkohol
Ilustrasi Minuman Beralkohol. Credit: pexels.com/Thirdman

Konsumsi Alkohol

Penyebab kaki bengkak tiba-tiba adalah konsumsi alkohol. Alkohol dapat menyebabkan tubuh menahan kelebihan air sehingga menjadi penyebab kaki bengkak. Biasanya bengkak akan hilang dalam beberapa hari.

Jika pembengkakan tidak mereda segera, hal itu bisa menjadi tanda adanya gangguan yang lebih serius. Pembengkakan berulang pada kaki setelah minum alkohol mungkin merupakan tanda masalah mendasar pada jantung, hati, atau ginjal.

Cuaca Panas

Saat cuaca panas, kaki bisa membengkak karena pembuluh darah mengembang untuk mendinginkan tubuh. Penyebab kaki bengkak tiba-tiba ini membuat cairan bocor ke jaringan sekitarnya.

Cairan juga bisa terkumpul di pergelangan kaki dan kaki. Minum banyak air dan memakai sepatu yang pas dan nyaman yang memungkinkan ventilasi dapat membantu mencegah kaki bengkak dalam cuaca hangat.

Gaya Hidup

Beberapa faktor gaya hidup bisa menjadi penyebab kaki bengkak tiba-tiba. Faktor-faktor tersebut antara lain memiliki gaya hidup yang tidak banyak bergerak, kelebihan berat badan, dan memakai sepatu yang tidak pas. Berolahraga secara teratur dan menjaga berat badan yang sehat dapat mengurangi risiko kaki bengkak.

Infeksi

Penyebab kaki bengkak tiba-tiba adalah infeksi. Infeksi dapat menyebabkan pembengkakan di kaki dan pergelangan kaki. POrang dengan neuropati diabetes atau kondisi saraf kaki lainnya lebih rentan terhadap infeksi kaki.

Jadi orang dengan diabetes harus tetap waspada terhadap setiap perubahan pada bagian tubuh ini, seperti munculnya lecet dan luka. Infeksi juga bisa disebabkan oleh luka seperti lecet, luka bakar, dan gigitan serangga.

Infeksi yang menjadi penyebab kaki bengkak tiba-tiba ini bisa disertai nyeri, kemerahan, dan iritasi. Dokter biasanya akan meresepkan antibiotik untuk mengobati infeksi.

Penyebab Kaki Bengkak Tiba-Tiba

Morning Sickness
Ilustrasi Ibu Hamil. Credit: pexels.com/Jill

Edema

Edema adalah istilah medis untuk pembengkakan yang terjadi ketika terdapat cairan yang terperangkap di jaringan tubuh. Biasanya kondisi ini memengaruhi kaki, meski bisa juga terjadi di bagian lain tubuh lain seperti wajah atau perut.

Meski bisa hilang dengan sendirinya, terkadang penyebab kaki bengkak tiba-tiba ini terjadi karena adanya penyebab mendasar yang membutuhkan perawatan medis. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan mengurangi asupan garam dan berbaring sambil mengangkat kaki hingga berada di atas dada.

Namun, jika pembengkakan yang dialami tidak kunjung membaik, bicaralah kepada dokter untuk memeriksa penyebabnya. Sebab, edema juga bisa menjadi gejala awal dari penyakit lain yang mungkin lebih berat.

Cedera

Cedera kaki seperti patah tulang, tegang, dan keseleo bisa menjadi penyebab kaki bengkak tiba-tiba. Pembengkakan terjadi akibat darah mengalir deras ke area yang cedera. Untuk mengobati cedera kaki atau pergelangan kaki, seseorang harus mengangkat kaki jika memungkinkan dan mencoba untuk tidak menahan beban pada kaki yang cedera. Menggunakan kompres es atau perban kompresi dapat membantu mengatasi penyebab kaki bengkak tiba-tiba, dan pereda nyeri yang dijual bebas dapat membantu meringankan ketidaknyamanan.

Konsumsi Obat

Minum obat tertentu dapat menjadi penyebab kaki bengkak tiba-tiba, terutama jika obat menyebabkan retensi air. Pengobatan yang dapat menyebabkan kaki membengkak meliputi pengobatan hormon seperti estrogen dan testosteron, penghambat saluran kalsium yang membantu mengontrol tekanan darah, steroid, androgenik dan anabolik, dan kortikosteroid, antidepresan, obat anti inflamasi nonsteroid, dan obat diabetes.

Kehamilan

Penyebab kaki bengkak tiba-tiba adalah kehamilan. Ini merupakan gejala umum dari akhir kehamilan. Pembengkakan terjadi karena retensi cairan dan peningkatan tekanan pada vena. Penyebab kaki bengkak lebih rentan terjadi di malam hari dan terutama setelah berdiri sepanjang hari. Kaki bengkak bisa sangat terlihat dari bulan kelima hingga akhir kehamilan.

Untuk mengobati kaki bengkak selama kehamilan, wanita dapat mengangkat kaki jika memungkinkan, memakai alas kaki yang nyaman dan mendukung, dan menghindari berdiri dalam waktu lama. Menghindari panas, garam, dan meningkatkan asupan air dapat membantu mengurangi retensi cairan yang mencegah penyebab kaki bengkak.

Penyebab Kaki Bengkak Tiba-Tiba

Ilustrasi Kuku Jari Kaki
Ilustrasi kaki bengkak. (Gambar oleh Hans Braxmeier dari Pixabay)

Komplikasi Kehamilan

Meski merupakan kondisi normal, kaki yang bengkak tiba-tiba dan berlebihan bisa menjadi tanda preeklamsia. Penyebab kaki bengkak tiba-tiba ini juga bisa terjadi di wajah atau tangan. Ini adalah kondisi parah yang biasanya terjadi pada paruh kedua kehamilan dan dapat berkembang menjadi eklamsia.

Tanda-tanda preeklamsia meliputi pembengkakan parah, sakit kepala, pusing, mual dan muntah, perubahan penglihatan, dan jarang buang air kecil. Jika seorang wanita hamil mengalami salah satu dari gejala-gejala ini, ia harus segera berkonsultasi dengan dokter atau bidan.

Pembekuan Darah

Penggumpalan darah terjadi ketika darah gagal mengalir ke seluruh tubuh dengan benar, menyebabkan trombosit saling menempel. Jika gumpalan darah berkembang di pembuluh darah tungkai, ini dapat mencegah darah kembali ke jantung. Hal ini bisa menjadi penyebab kaki bengkak tiba-tiba sekaligus pergelangan.

Kondisi yang terkait dengan penyebab kaki bengkak tiba-tiba adalah trombosis vena dalam. Ini adalah kondisi serius yang dapat menyebabkan penyumbatan pada pembuluh darah utama kaki. Gejala trombosis vena dalam adalah bengkak di satu kaki, rasa sakit atau ketidaknyamanan di kaki, demam ringan, dan perubahan warna di kaki. Jika mengenali tanda ini, segeralah mencari perhatian medis.

Insufisiensi Vena

Insufisiensi vena terjadi ketika darah tidak dapat mengalir ke seluruh tubuh dengan baik. Penyebab kaki bengkak tiba-tiba ini terjadi karena katup rusak. Ini membuat darah bocor ke pembuluh dan retensi cairan di kaki bagian bawah, terutama di sekitar kaki dan pergelangan kaki.

Tanda-tanda insufisiensi vena penyebab kaki bengkak tiba-tiba meliputi kaki sakit, perubahan kulit seperti pengelupasan, varises, bisul, dan infeksi. Seseorang yang mengalami tanda-tanda insufisiensi vena harus membuat janji dengan dokternya sesegera mungkin.

Lymphedema

Lymphedema terjadi ketika cairan limfatik berkumpul di jaringan akibat masalah dengan pembuluh getah bening. Jika pembuluh getah bening rusak atau tidak ada, cairan limfatik dapat menumpuk dan menyebabkan infeksi, penyembuhan luka yang lambat, dan bahkan kelainan bentuk. Ini dapat menjadi penyebab kaki bengkak tiba-tiba. Selain penyebab kaki bengkak tiba-tiba, tanda-tanda limfedema meliputi infeksi berulang, gangguan gerak, nyeri, sesak, dan penebalan kulit.

Penyebab Kaki Bengkak Tiba-Tiba

ilustrasi ginjal
Ilustrasi ginjal. (sumber: freepik)

Penyakit Ginjal

Penyebab kaki bengkak tiba-tiba adalah masalah ginjal. Orang dengan ginjal yang tidak berfungsi dengan baik punyak kemungkinan tidak dapat mengeluarkan cairan yang dapat menumpuk di dalam tubuh. Ini bisa menjadi penyebab kaki bengkak tiba-tiba. Penyakit ginjal mungkin tidak menunjukkan gejala apa pun sampai parah. Tanda adanya penyakit ginjal adalah lebih jarang buang air kecil, sesak napas, mengantuk atau kelelahan, nyeri atau tekanan di dada, kejang, mual, hingga koma.

Penyakit Hati

Penyakit hati dapat menghambat produksi albumin. Albumin adalah protein yang membantu menghentikan kebocoran darah dari pembuluh darah. Kekurangan albumin berarti darah bisa bocor, menyebabkan cairan menggenang di tungkai dan kaki, yang bisa menjadi penyebab kaki bengkak tiba-tiba.

Gejala penyakit hati meliputi kulit dan mata menguning, urin gelap, mudah memark, kehilangan selera makan, kulit gatal, kekurangan energi, tinja pucat, berdarah, atau berwarna tar.

Gagal Jantung

Penyebab kaki bengkak tiba-tiba bisa karena gagal jantung. Jika jantung rusak, tubuh tidak dapat memompa darah ke jantung secara efisien. Gagal jantung sisi kanan dapat menyebabkan tubuh menahan garam dan air, inilah penyebab kaki bengkak tiba-tiba.

Selain pembengkakan pada tungkai, pergelangan kaki, dan kaki, gejala gagal jantung meliputi sesak napas, detak jantung cepat, kelemahan, kelelahan, batuk atau mengi, perut bengkak, dahak putih atau merah, retensi cairan, mual atau muntah, dan sulit berkonsentrasi. Jika seseorang mengalami salah satu gejala di atas, mereka harus segera mencari pertolongan medis.

Adanya Varises

Jika memiliki varises, maka risiko untuk mengalami kaki bengkak jauh lebih besar. Penyebab varises adalah katup di vena yang mendorong darah ke jantung tidak bisa bekerja maksimal, sehingga darah mengumpul di kaki dan membuat pembuluh darah menonjol.

Untuk mengatasi penyebab kaki bengkak tiba-tiba ini, Anda bisa menggunakan stoking kompresi, angkat kaki selama 15 menit beberapa kali sehari, dan juga berolahraga secara teratur agar peredaran darah menjadi lebih lancar.

Penyebab Kaki Bengkak Tiba-Tiba

Mengurangi Kadar Konsumsi Garam dan Gula
Ilustrasi Garam. Credit: pexels.com/Lorena

Efek samping PMS

Selain membuat Anda merasa mudah tersinggung dan kram, perubahan hormonal dari siklus menstruasi juga dapat menyebabkan cairan tubuh tertahan seminggu atau lebih sebelum menstruasi. Alhasil, tangan dan kaki menjadi bengkak. Inilah penyebab kaki bengkak tiba-tiba yang wajib diketahui.

Banyak Duduk

Ketika Anda sering menggunakan kaki untuk melangkah dan berlari saat beraktivitas, biasanya gejala yang dihasilkan adalah kaki pegal-pegal atau terasa sakit. Namun, bila Anda cenderung jarang menggunakan kaki untuk bergerak dan beraktivitas, maka yang terjadi adalah kaki menjadi bengkak.

Ketika Anda terlalu banyak duduk misalnya. Kaki hanya menggantung lurus ke bawah sepanjang hari, sehingga terbentuklah pembengkakan pada kaki. Untuk mencegah dan mengatasi penyebab kaki bengkak tiba-tiba, Anda bisa menyangga kaki dengan bangku atau bantal tinggi agar tidak ada penumpukan cairan di kaki.

Terdapat Cedera

Walaupun retensi cairan dan gangguan pembuluh darah adalah penyebab kaki bengkak tiba-tiba yang umum, tetapi cedera seperti patah tulang juga bisa menyebabkan pembengkakan. Biasanya, untuk meredakan rasa sakit dan bengkak, obat ibuprofen bisa dijadikan solusinya.

Makan Asin Berlebih

Mengonsumsi makanan yang rasa asinnya cukup tajam memang bisa meningkatkan nafsu makan. Sayangnya, bila dilakukan terus-menerus dalam jumlah yang banyak, hal itu dapat menyebabkan terjadinya penumpukan cairan di dalam tubuh sehingga berujung pada penyebab kaki bengkak tiba-tiba.

Cara Mengobati Kaki Bengkak Tiba-Tiba

Yoga
Ilustrasi Yoga. Credit: pexels.com/Shvets

1. Suplemen magnesium

Kekurangan magnesium bisa memicu bengkak pada kaki. Jadi cobalah untuk mengonsumsi suplemen magnesium secara teratur. Namun jika sedang hamil, ada baiknya mengonsultasikan masalah tersebut dengan dokter.

2. Yoga

Olahraga mampu meningkatkan sirkulasi darah, sementara yoga adalah salah satu cara untuk menggerakkan tubuh dan fokus pada sistem sirkulasi. Beryoga pun cukup fleksibel untuk dilakukan, misalnya dengan belajar sendiri dari video atau mengambil kelas yoga.

3. Air tonik

Rendam kaki pada air tonik (minuman berkarbonasi yang mengandung kina). Cara alami ini mampu mengurangi inflamasi yang terjadi pada kaki dan pelan-pelan menyembuhkan bagian yang bengkak.

4. Minyak grapefruit

Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk menyembuhkan kaki bengkak dengan minyak buah grapefruit. Pertama, mandi berendam dalam air yang diberi beberapa tetes minyak grapefruit. Atau menggosokkan langsung minyak grapefruit pada kaki yang bengkak.

5. Air garam

Sama seperti minyak grapefruit, air garam juga bisa dijadikan alternatif untuk menyembuhkan kaki bengkak. Jika bengkak cukup parah, pilihan mandi berendam lebih baik agar kaki bisa sembuh seperti sedia kala.

6. Massage

Jangan malu menceritakan masalah kaki bengkak Anda pada ahli massage. Mereka akan tahu cara untuk menyembuhkannya dalam waktu singkat. Untuk ibu hamil, cobalah menghubungi ahli massage atau pijat yang khusus menangani ibu hamil.

7. Stocking kesehatan

Ada banyak stocking kesehatan yang dijual di pasaran dan memang disarankan untuk dipakai demi mengatasi kaki bengkak. Anda bisa mempertimbangkan untuk membeli stocking kesehatan ini.

8. Mengangkat kaki

Karena gravitasi adalah penyebab edema, cobalah untuk mengangkat atau memposisikan kaki lebih tinggi dari bagian tubuh. Misalnya berbaring di kasur dan kaki diberi penyangga bantal yang agak tinggi.

9. Berenang

Berenang juga membantu Anda menyembuhkan kaki yang sedang bengkak. Sebab berenang membuat kaki terus bergerak dan mengapung di air membantu tubuh melawan gravitasi dengan lebih baik.

10. Minum

Terakhir, jangan malas minum air agar kaki tidak bengkak. Jika bosan dengan air putih, Anda bisa menambahkan mentimun dan lemon ke dalamnya. Sebab kedua makanan tersebut adalah agen anti inflamasi yang baik.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya