Momen Penumpang Berdiri Nyanyi Indonesia Raya di Bandara YIA, Panen Pujian

Liputan6.com, Jakarta Lagu Indonesia Raya menjadi lagu yang wajib dinyanyikan setiap upacara pengibaran bendera atau di hari-hari pernting lainnya. Tak hanya di sekolah saja, kini di beberapa tempat umum sudah menerapkan aturan untuk menyediakan waktu menyanyikan lagu wajib nasional ini. 

Salah satu lokasi yang menerapkan aturan ini adalah Bandara Internasional Yogyakarta atau Yogyakarta International Airport (YIA). Saat lagu ini dikumandangkan, para penumpang di seluruh bandara pun diharapkan untuk berdiri sempurna dan ikut bernyanyi.

Momen itu pun dibagikan oleh dr. Andhika Raspati, SpKO di Instagram miliknya. Dalam unggahannya pada Rabu (2/6/2021), ia memperlihatkan para penumpang turut berdiri begitu lagu Indonesia Raya terdengar.

Video yang berdurasi cukup singkat itu pun menjadi perhatian warganet. Tak sedikit yang memuji para penumpang di YIA itu. Hal ini lantaran sang dokter awalnya agak pesimis dan mengira akan banyak yang menghiraukannya.

Dilansir dari akun Instagram @dhika.dr milik dr. Andhika Raspati, SpKO oleh Liputan6.com, Kamis (3/6/2021) ia membagikan video kala dirinya berada di ruang tunggu penumpang di bandara Internasional Yogyakarta yang berada di Kabupaten Kulon Progo, Daerah istimewa Yogyakarta.

Bandara YIA memang telah menerapkan aturan untuk mengumandangkan lagu Indonesia Raya setiap pukul 10.00 pagi. Saat lagu akan dimulai, setiap orang di bandara diharapkan untuk berdiri dengan sempurna. 

Sang dokter awalnya pesimis dan mengira akan banyak orang yang mengabaikannya. Ia juga sudah bersiap jika hanya ia saja yang berdiri bak anak sekolahan sedang dihukum.

"Di Yogyakarta Internasional Airport, setiap jam 10 pagi, lagu Indonesia Raya dikumandangkan. Menjelang jam 10, jujur gw sempet skeptis n pesimis. Gw mikir "Ah, paling yang berdiri gw doang. Biarin lah kayak anak sekolah disetrap" tulisnya.

Namun perkiraannya ternyata salah. dr. Andhika Raspati, SpKO justru dibuat kagum dengan aksi para penumpang bandara lainnya yang ikut berdiri sempurna saat lagu Indonesia Raya siap dikumandangkan.

"Ternyata gw salah, hampir seluruh penumpang yang lagi duduk nunggu, langsung berdiri dengan sikap sempurna. Merinding gw. Kalo kata Om @emiel7110 yang DM gw, "Ternyata masih banyak orang yang cinta dan merasa memiliki republik ini, terlepas dari segala permasalahan yang ada". Bener Om, We still have hope, after all.." lanjutnya lagi. 

Video singkat yang diunggah pada Rabu (2/6/2021) itu pun mendaptkan respons positif dari netizen lainnya. banyak yang memuji sikap pra penumpang lain dan ikut merinding melihat momen tersebut. Hingga kini video itu sudah ditonton lebih dari 49 ribu views.

"Luar Biasa..Yogyakarta ISTIMEWA...Semoga Diikuti Provinsi Lainnya" tulis pemilik akun @dedybaliagung.

"Ya Allah...liatnya merinding. Thanks for sharing, dok" imbuh @pupudolphu.

"Wahh YIA dulu gak begitu sekarang udh makin okk yahh" timpal @firdaryka.

"Merinding...bangga bgt deh" komentar @yulia.danira.

View this post on Instagram

A post shared by dr. Andhika Raspati, SpKO (@dhika.dr)

Diketahui jika sejak 20 Mei 2021 lalu, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X, mewajibkan semua ruang publik di daerahnya memutar lagu kebangsaan Indonesia Raya tiap hari pukul 10.00 WIB. Aturan baru tersebut tertuang dalam Surat Edaran Nomor 29/SE/V/2021 tentang 'Memperdengarkan Lagu Indonesia Raya' yang diteken Sultan HB X pada Selasa (18/5/2021).

"Bahwa Lagu Kebangsaan Indonesia Raya satu stanza agar diperdengarkan di setiap pukul 10.00 WIB atau setiap pagi saat memulai aktivitas kegiatan," tulis poin ketentuan pertama pada surat edaran itu.

Raja Keraton Yogyakarta ini juga meminta setiap orang yang hadir pada saat lagu Indonesia Raya diperdengarkan atau dinyanyikan agar berdiri tegak dengan sikap hormat.

"Wajib berdiri tegak dengan sikap hormat," kata Sultan dalam surat edaran itu.

Ketua Departemen Politik dan Advokasi Masyarakat (Denpom) For You Indonesia, Widihasto Wasana Putra, mengatakan setelah gerakan itu dicanangkan lagu Indonesia Raya akan berkumandang di ruang-ruang publik seperti instansi pemerintah, instansi swasta, lembaga pendidikan, hingga pusat perbelanjaan setiap pagi. Termasuk Bandara Internasional Yogyakarta.