Liputan6.com, Jakarta Saat ini kredit atau pinjaman merupakan hal yang lumrah dilakukan untuk memenuhi kebutuhan maupun meningkatkan taraf hidup seseorang. Dengan kredit, kamu bisa mewujudkan berbagai keinginanmu, lalu bertanggung jawab untuk mengembalikan pinjaman.
Baca Juga
Advertisement
Namun untuk mengajukan pinjaman pada sebuah bank tidaklah mudah. Bisa saja pihak bank menolak pinjaman yang kamu ajukan karena berbagai hal. Seperti yang dialami oleh pria asal India yang baru-baru ini viral di media sosial.
Pria bernama Wasim Hazaratsab Mulla itu mengajukan pinjaman sejumlah Rp 300 Juta pada bank. Namun pengajuan tersebut ditolak oleh bank lantaran tak memenuhi syarat. Alih-alih menerima putusan tersebut dengan hati lapang, pria itu malah melakukan hal tak terduga.
Ia pun membakar bank yang telah menolak pengajuan pinjamannya tersebut. Berikut kisah selengkapnya, dilansir Liputan6.com dari Oddity Central, Senin (24/1/2022).
Kesal Pinjamannya Ditolak, Pria Ini Bakar Bank
Insiden yang cukup mengejutkan ini bermula ketika Wasim Hazaratsab Mulla mendatangi Canara Bank pada bulan Desember lalu. Pria dari Haveri di negara bagian Karnataka itu berniat untuk meminjam uang sebesar 1,6 juta rupee atau sekitar Rp 308 juta pada bank.
Namun permohonan pinjaman pria 33 tahun tersebut ditolak. Wasim Hazaratsab Mulla dianggap tidak memenuhi syarat mengajukan kredit di bank. Selain itu, terdapat perbedaan data dalam dokumen yang diajukan pria yang akrab disapa Mulla kepada bank yang dikelola oleh pemerintah tersebut.
Akhirnya ia pulang dengan tangan kosong. Namun bukannya memperbaiki data dokumennya, ia malah pergi lagi ke bank tersebut pada Minggu malam. Pria tersebut kemudian masuk ke dalam bank melalui jendela yang dibuka paksa olehnya. Kemudian ia menyiramkan bensin dan membakar bangunan itu.
Tak lama kemudian warga panik setelah mereka melihat gumpalan asap mengepul dari bangunan bank. Mulla yang berusaha kabur dihentikan oleh warga di tempat kejadian sebelum polisi dipanggil. Ketika diperiksa dan diinterograsi oleh polisi, Mulla mengaku kecewa dan marah setelah pengajuan pinjamannya ditolak oleh bank. Jadi dia melampiaskan rasa tidak puas dan kecewa dengan membakar bangunan bank tersebut.
"Ia marah setelah pengajuan pinjamannya ditolak. Ia menyemprotkan beberapa bahan kimia yang mudah terbakar, mungkin bensin, tetapi kami sedang menyelidiki masalah ini," kata Hanumantharaya, kepala polisi di distrik seperti dikutip oleh Liputan6.com dari Oddity Central, Senin (24/1/2022).
Advertisement
Kerugian Ditaksir Capai Ratusan Juta Rupiah
Petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api. Beruntungnya tidak ada uang tunai atau emas hingga barang berharga lainnya yang ikut terbakar dalam peristiwa tersbut. Meski begitu, terdapat beberapa peralatan operasional bank yang sempat musnah dilalap si jago merah dalam peristiwa pembakaran itu.
Lima komputer, kipas angin, printer buku tabungan, mesin hitung uang, dan lampu senilai Rp 234 juta rusak. Akibat perbuatannya tersebut, Mulla ditahan dan menjalani pemeriksaan lebih lanjut di kantor polisi. Dia didakwa melakukan pembakaran.