Basha Market 2016 Siap Antar Industri Kreatif Surabaya Mendunia

Marketplace pertama dan terbesar di Surabaya, Basha Market kembali mengantarkan industri kreatifnya mendunia.

oleh Novi Nadya diperbarui 24 Nov 2016, 13:00 WIB
Diterbitkan 24 Nov 2016, 13:00 WIB

Liputan6.com, Jakarta Seluruh pelaku industri kreatif Surabaya tengah bersiap memamerkan produk andalannya di marketplace ternama Basha Market yang akan digelar di Ciputra World Surabaya mulai 25-27 November 2016. Selain produk yang unik dan inovatif, Basha Market juga mengutamakan pengalaman visual bagi pengunjung dengan tema Merah dan Hitam yang penuh keajaiban.

Selain anak muda Surabaya, brand ternama dari seluruh Indonesia juga akan berpartisipasi pada Basha Arcade, Cirque. Seperti Calla, brand fashion Olivia Lazuardy dan By Lizzie Parra, brand makeup milik Lizzie Parra.

Bergabungnya brand dari seluruh Indonesia dibuat sebagai bentuk kesiapan Basha Market untuk mengantarkan pelaku industri kreatif di Surabaya diperhitungkan dalam pasar nasional dan global.

“Sebagai kota dengan perekonomian kedua terbesar di Indonesia setelah Jakarta, Surabaya tentu memiliki pasar industri kreatif yang besar. Pemuda Surabaya harus bisa mendapat tempat dan diberi kesempatan untuk berkibar di industri kreatif. Dari sini kita akan pelan-pelan mengembangkan pasar industri kreatif," jelas Co-Founder Basha Market, Christie Erin Harsono.

Berbagai inovasi dan kolaborasi juga dilakukan Basha untuk menjangkau lebih banyak orang kreatif dari berbagai lingkup. Tahun ini Basha menggandeng brand Argyle dan Oxford untuk menampilkan koleksi fashion pertama Basha yang terinspirasi oleh tema Basha tahun ini.

“Dengan lebih banyak pesaing, kami terus membuat program dan membawa vendor yang baru serta menarik agar bisa terus menyajikan unsur kekinian dalam setiap event," timpal Co-Founder Basha Market, Devina Sugono.

Banyak kejutan lain dalam Basha Market seperti pameran karya dan instalasi yang dibuat oleh talenta kreatif lokal. Kali ini, Platform, sebuah studio arsitektur dari Jakarta dan Cassia Studio, perusahaan desain produk, akan menampilkan berbagai instalasi berdasarkan interpretasi mereka terhadap tema Basha.

Selain mengapresiasi talenta lokal dan menikmati keberagaman busana, makanan, gaya hidup, dan workshop yang disiapkan, pengunjung juga bisa menghanyutkan dirinya dalam panggung sirkus yang menghipnotis persembahan Mr. Rabbit, boneka kelinci terkenal dengan mata berputar yang merupakan icon Basha.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya