Liputan6.com, Jakarta Pernahkah Anda bertanya mengapa wajah terlihat berbeda di foto dan di cermin? Terkadang, Anda sudah merasa sempurna ketika melihat cerminan diri kaca.
Namun ternyata ada beberapa bagian dari diri Anda yang terlihat tidak sempurna ketika di foto. Sehingga membuat Anda selalu foto berulang kali hingga Anda mendapatkan angle yang bagus dari tubuh.
Baca Juga
Dilansir dari Huffingtonpost pada Rabu (17/1/2018), ada beberapa penjelasan terkait fenomena ini. Penasaran?
Advertisement
Salah satu faktor yang membuat Anda terlihat berbeda antara di cermin dan foto adalah bahwa foto pada umumnya menunjukkan kebalikan dari apa yang kita lihat di cermin. Saat Anda memotret diri dengan menggunakan kamera depan, akan terlihat gambar Anda yang sesuai orang lain lihat.
Nolan Feeney menjelaskan dalam artikel Atlantic 2014 bahwa melihat diri kita terbalik bisa sedikit aneh. Sebagian wajah kita akan terlihat tidak simetris. Beberapa fitur dalam foto membuat gambaran diri Anda terlihat berbeda. Hidung misalnya, mungkin Anda memperhatikan hidung Anda baik-baik saja di cermin. Namun hidung akan terlihat lebih miring di foto.
Hasil foto kebalikan dari cermin
Anda terlalu familiar dengan bentuk wajah saat melihatnya di cermin. Dan Anda memilih gambaran diri yang terpantul di cermin karena Anda telah melihatnya berulang kali. Anda pun menyukai tampilan diri di cermin.
"Melihat diri Anda di cermin menjadi kesan yang kuat. Anda memiliki keakraban dengan itu. Keakraban melahirkan keinginan. Anda telah menetapkan preferensi untuk tampilan wajah Anda," ujar Pamle Rutledge, direktur the Media Psychology Center.
Michael Levy, seorang fotografer asal New York menambahkan bahwa ketika Anda melihat di cermin, Anda cenderung memandang apa yang dianggap sisi terbaik Anda. Dalam hal ini, Anda menemukan sudut yang paling menarik bagi diri sendiri.
Advertisement
Familiar dengan bentuk wajah
"Saat Anda melihat cermin, Anda secara tidak sadar akan memutar wajah Anda hingga sudut tertentu yang paling optimal," kata Levy.
Berbeda dengan foto, ketika Anda bercermin Anda tidak akan fokus pada setiap pori-pori di wajah karena Anda tidak bisa melakukannya. Anda pun juga tidak bisa memperbesar wajah ketika di cermin seperti yang Anda bisa lakukan di foto digital. Pembesaran objek dalam foto menjadi cara yang tepat untuk memperlihatkan ketidaksempurnaan dalam diri Anda. Bahkan Anda bisa menggunakan fitur di ponsel untuk mengatur bagaimana wajah ingin dilihat.Â
Pengaruh teknologi
Perbedaan lensa kamera juga mempengaruhi cara orang melihat foto. Jika seseorang ingin tampak lebih langsing, Anda akan memilih lensa yang lebih panjang karena lensa yang lebih pendek akan membuat wajah Anda lebih lebar.
Jarak antara objek foto dan lensa juga berpengaruh pada angle gambar yang didapat. Sehingga ketika Anda selfie, umumnya Anda akan lebih dekat dengan kamera daripada ketika orang lain yang mengambil gambar Anda.
Namun pada akhirnya, cara Anda tampil di foto adalah cara Anda memandang seluruh dunia. Bukan menjadi hal yang buruk jika Anda nampak berbeda antara di foto dan di cermin. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang lain umumnya menyukai diri Anda yang mereka lihat di foto.
Advertisement