Liputan6.com, Jakarta Tahun baru adalah kesempatan kita memulai berbagai resolusi ataupun harapan untuk hidup lebih baik dan lebih sejahtera dengan kesehatan anggota keluarga yang terjaga di sepanjang tahun. Salah satu cara memulainya adalah dengan menjalani gaya hidup yang lebih sehat serta menjaga kebersihan rumah mulai dari eksterior hingga interior, termasuk furnitur, perkakas rumah tangga, sampai karpet juga menjadi faktor penting yang harus diperhatikan.
Baca Juga
Advertisement
Khusus untuk karpet, yang sering menjadi penutup lantai di ruang tamu, ruang keluarga dan ruang bermain anak sebenarnya sangat riskan dengan endapan kotoran, debu, bulu hewan bahkan kutu atau tungau. Apalagi jika sampai menimbulkan bau tidak sedap dan pastinya tidak sehat untuk anggota keluarga. Untuk itu karpet membutuhkan perawatan khusus supaya terjaga kebersihannya dari kotoran dan polutan, serta lebih indah tahan lama untuk menjadi elemen dekoratif rumah.
Berikut panduan menjaga kebersihan dan keawetan karpet yang disarankan oleh para professional di bidang karpet dari sec Carpet Expert, Rabu (24/1/2018).
1. Gunakan keset
Keset yang sederhana sekalipun akan sangat berguna untuk mengurangi tanah, pasir dan kotoran yang masuk ke dalam rumah. Keset ini menjadi elemen penyaring pertama yang membendung kotoran dan polutan yang menempel di karpet. Keset pun akan lebih mudah dibersihkan daripada karpet.
2. Bersihkan segera noda dan tumpahan
Tidak hanya akan lebih mudah membuatnya besih kembali sebelum noda dan tumpahan itu menempel di serat karpet, tetapi juga mengurangi tingkat penyerapan sehingga mencegah sarang bagi berkembang biaknya bakteri dan masalah lain yang terkait dengan tumpahan.
Â
Â
Â
Membersihkan dan merawat karpet
3. Vakum setiap hari
Banyak yang beranggapan membersihkan karpet dengan alat penyedot cukup dilakukan sebulan sekali. Padahal aktivitas keluarga setiap hari sudah tentu mengakibatkan munculnya kotoran dan bau setiap hari juga. Dan pembersihan karpet menggunakan penyedot setiap hari hanya membantu membersihkan kotoran, debu, remah makanan sebelum tenggelam jauh ke serat karpet namun tidak benar-benar bisa membuatnya lebih steril dari bibit penyakit.
4. Percayakan pada ahlinya
Banyak produk di pasar mengklaim untuk menghilangkan noda, tumpahan dan bau, tetapi kebanyakan hanya cukup untuk menutupi mereka atau parahnya malah mendorong kotoran lebih dalam. Karena itu, tidak ada salahnya bila Anda mengandalkan jasa pembersihan dan perawatan karpet seperti yang ditawarkan 5asec Indonesia.
Advertisement
Membersihkan dan merawat karpet
5. Gunakan pembersih yang meresap ke dalam karpet
Pembersihan karpet dalam sangat penting untuk menghilangkan kotoran dalam, debu, remah, dan polutan lainnya namun tidak menambah masalah dengan membiarkan penggunaan bahan kimia berbahaya. Atau gunakan jasa perusahaan yang memberi solusi pembersihan karpet ramah lingkungan.
6. Hindari bau busuk
Bahkan saat karpet terlihat bersih, ia bisa menyimpan bakteri berbahaya yang mengeluarkan bau tak sedap. Di 5asec, perawatan karpet Anda juga akan dilengkapi dengan metode khusus yang mampu membersihkan sekaligus menghilangkan bau yang tidak sedap. Hal itu diperkuat pula dengan proses pencucian karpet pun dilakukan dengan 9 tahap pencucian yang terdiri measure, marking, dust removing, carpet washing, spinning, combing, drying, quality control, dan packaging.