Angkat Tema Asian Games, Jember Fashion Carnival 2018 Berlangsung Meriah

Puncak acara Jember Fashion Carnival (JFC) 2018 yang berlangsung meriah mendapat pujian dari Menteri Pariwisata Arief Yahya.

oleh Ahmad Apriyono diperbarui 13 Agu 2018, 11:28 WIB
Diterbitkan 13 Agu 2018, 11:28 WIB
JFC 2018
Foto: Kementerian Pariwisata.

Liputan6.com, Jakarta Puncak acara Jember Fashion Carnival (JFC) 2018 yang berlangsung meriah mendapat pujian dari Menteri Pariwisata Arief Yahya. Mengususng tema “Asia Light”, sajian karnaval sepanjang 3,6 km dengan melibatkan 2.500 peserta ini berhasil membius para penonton dan wisatawan yang hadir.

Terkait acara ini, Menteri Pariwisata Arief Yahya menurut informasi yang diterima Liputan6.com, Minggu (12/8/2018) mengatakan, tahun ini JFC sangat keren dan lebih bagus dari tahun sebelumnya, apalagi mengusung tema Asian Games. Hal ini menjadi trik bagus untuk meningkatkan kunjungan wisman, karena banyak juga delegasi dari luar Indonesia yang ikut serta.

 

Karnaval Terunik Dunia

JFC 2018
Foto: Kementerian Pariwisata.

Lebih jauh Arief Yahya mengatakan, JFC merupakan garda terdepan bagi fashion carnaval di Indonesia, selain juga diperhitungkan di kancah internasional. Bahkan, JFC menempati posisi ke-4 sebagai karnaval terunik dunia setelah Mardi Grass di Amerika, Rio De Janeiro Brasil, dan The Fastnacht Jerman. Jember pun dinobatkan sebagai Kota Karnaval Terbaik Nasional 2017. Bahkan, kepopuleran JFC di Indonesia membuat pelaksanaan Jember Fashion Carnival 2018 ini menjadi trending topic nasional.

“Saat acara berlangsung JFC menjadi trending topic di social media, mengalahkan hashtag pilpres. Ini menjadi standar bagi berbagai karnaval di Indonesia,” ungkap Arief Yahya.

Menurut Arief Yahya, keberhasilan JFC menjadi magnet bagi turis mancanegara mampu mendorong perkembangan pariwisata dan ekonomi masyarakat Jember.

"Ini bisa dilihat dengan penuhnya semua hotel yang ada di Jember saat perhelatan JFC. Bukan saja sektor perhotelan, tapi juga kuliner, suvenir, transportasi. Imbasnya, peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pariwisata," kata Arief Yahya.

 

Menggaungkan Asian Games

JFC 2018
Foto: Kementerian Pariwisata.

JFC 2018 sendiri menjadi meriah lantaran diikuti 10 defile yang merepresentasikan bangsa-bangsa di Asia, mulai dari Bian Lian (China), Babilonia Empire (Iraq), India, Kujang (Indonesia), Ottoman Empire (Turki), Saudi Arabia, Silla (Korea), Star, Thailand, dan Shogun (Jepang).

Terkait tema ini, Presiden Jember Fashion Carnival Dynand Fariz mengatakan, ini memang disesuaikan dengan perhelatan akbar Asian Games 2018.

“Kami ingin menambah gebrakan dari Asian Games 2018. Bukan hanya sekadar memeriahkan, tetapi memberikan kontribusi aktif untuk menggaungkan Asian Games," kata Dynand Fariz.

 

Simak juga video menarik berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya