Aman Meluncurkan Resor Terbaru di Kyoto, Jepang

Liputan6.com, Jakarta - Grup properti terkemuka, Aman segera membuka resor ketiga mereka di Jepang pada November 2019 mendatang. Sesuai namanya, resor ini berlokasi di Kyoto.

Properti tersebut menempati lahan seluas 80 hektar yang terletak di kaki Gunung Daimonji-yama, tepatnya di kawasan hutan Takagamine. Meskipun terkesan cukup tersembunyi, lokasi Aman Kyoto cukup dekat dengan 17 Situs Warisan Dunia UNESCO, termasuk Kuil Kinkaku-ji (Golden Pavilion).

Dengan begitu ,para tamu dapat lebih mudah mengakses sejumlah tempat-tempat bersejarah yang ada di Kyoto. Dalam rilis yang diterima Liputan6.com, desain resor ini digarap oleh Kerry Hill Architects, firma yang juga menangani desain Aman Tokyo dan Amanemu.

Di sini, Kerry Hill kembali mengadopsi bentuk rumah tradisional Jepang dan memadukannya dengan gaya kontemporer minimalis. Bangunannya yang terdiri dari empat paviliun, yaitu Arrival, Living, Dining, dan Spa yang dikelilingi taman hijau dan rindang.

Resor ini mempunyai 24 kamar dan dua vila berisi dua kamar tidur yang berukuran mulai dari 220 meter persegi.

Semua kamar dilengkapi dengan tikar tatami, bathtub ofuro yang terbuat dari kayu asli Jepang, dan jendela berukuran besar. Semua perabot dirancang khusus dan eksklusif untuk Aman Kyoto.

Fasilitas spa juga menjadi daya tarik utama resor Aman. Untuk Aman Kyoto, mereka menawarkan fasilitas onsen (pemandian air panas) dan paket perawatan dengan saké, minyak camellia, dan teh hijau.

Fasilitas lainnya adalah area taman dengan pemandangan memukau yang dapat digunakan sebagai tempat serbaguna, mulai dari menggelar sesi yoga, hingga private dinner.

Untuk makanan, Aman Kyoto nantinya bakal menyiapkan makanan yang diolah menggunakan bahan-bahan segar produksi lokal.

Menurut Vladislav Doronin, selaku pimpinan dan CEO of Aman, setelah kesuksesan Aman Tokyo dan Amanemu, Kyoto akan menambah bagian penting dalam perjalanan Aman dan komitmen mereka terhadap Jepang. Aman Kyoto dimiliki oleh Kyoto Resorts, anak perusahaan Chartered Group yang merupakan penggerak utama proyek ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini: