Liputan6.com, Jakarta - Arab Saudi akan menangguhkan izin kedatangan maupun transit warga asing di negara itu mulai hari ini, Rabu (3/2/2021), pukul 21.00 waktu setempat. Menurut Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi, langkah itu diambil sebagai bagian dari upaya membendung penyebaran Covid-19.
"Kementerian Dalam Negeri mengumumkan bahwa penangguhan sementara untuk masuk ke Kerajaan Arab Saudi yang telah diberlakukan pada non-warga negara, diplomat, praktisi kesehatan, dan keluarga mereka," kata Saudi Press Agency dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari alarabiya.net, Rabu (3/2/2021).
Advertisement
Baca Juga
Larangan perjalanan sementara ke Arab Saudi juga akan mencakup para pelancong yang datang dari salah satu dari 20 negara. Hal itu dilakukan sebagai upaya menanggulangi penyebaran corona Covid-19.
Arab Saudi juga mengatakan akan memperpanjang larangan perjalanan ke luar negeri bagi warganya. Selain itu, negara petro dolar itu akan membuka kembali udara, darat, lautnya pada 17 Mei 2021, bukan 31 Maret 2021, dilansir dari seperti dilansir dari Dawn.com.
Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Arab Saudi telah menangguhkan masuknya warga Dewan Kerjasama Teluk di Mekkah dan Madinah. Tak hanya itu, negara itu juga menyetop kedatangan jemaah umrah dan para wisatawan dari berbagai negara yang berisiko tinggi tinggi Covid-19.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Tiga Kali Lipat
Arab Saudi pada Selasa, 2 Februari 2021, telah melaporkan 310 kasus Covid-19 dan empat kematian. Jumlah total kasus menjadi 368.000 dengan jumlah kematian menjadi 6.400, tertinggi di antara negara Teluk.
Infeksi harian turun di bawah 100 pada awal Januari 2021. Namun, infeksi harian baru meningkat tiga kali lipat sejak itu, dengan 310 kasus yang dilaporkan oleh kementerian kesehatan.
Arab Saudi meluncurkan kampanye vaksinasi virus korona pada 17 Desember 2020, setelah menerima pengiriman pertama vaksin Pfizer-BioNTech. Program itu akan diluncurkan dalam tiga fase, dimulai dengan orang-orang di atas 65 tahun dan mereka yang menderita penyakit kronis, atau yang berisiko tinggi terkena infeksi.
Advertisement
Daftar 20 Negara yang Dilarang Masuk Arab Saudi
1. Argentina
2. Uni Emirat Arab
3. Jerman
4. Amerika Serikat
5. Indonesia
6. Irlandia
7. Italia
8. Pakistan
9. Brasil
10. Portugal
11. Inggris
12. Turki
13. Afrika Selatan
14. Swedia
15, Swiss
16. Prancis
17. Lebanon
18. Mesir
19. India
20. Jepang
Perempuan Arab Saudi Bebas dari Belenggu
Advertisement