Liputan6.com, Jakarta Gusi bengkak merupakan masalah yang kerap terjadi oleh semua orang. Apalagi bagi mereka yang tidak menjaga kesehatan mulut. Banyak faktor terjadinya gusi bengkak. Mulai dari gigi berlubang atau infeksi. Penyebab gusi bengkak biasanya muncul pada gusi di sekitar satu gigi. Dilansir dari liputan6, berikut penyebab gusi bengkak.
Gigi berlubang
Baca Juga
Faktor pertama gusi bengkak adalah adanya gigi berlubang. Hal itu akan menimbulkan kuman dan bisa merambah hingga gusi dan menyebabkan gusi bengkak. Maka dari itu, rajin membersihkan gigi sebelum tidur bisa mencegah gigi berlubang dan masalah gigi bengkak.
Advertisement
Kebersihan mulut yang buruk
Malasnya membersihkan mulut bisa menyebabkan gusi bengkak. Pasalnya, ada sisi makanan yang tersangkat pada gigi. Hal itu bisa menyebabkan iritas dan membuat gigi bengkak.
Infeksi jamur atau virus
Faktor lainnya yang menyebabkan gusi bengkak adalah adanya infeksi y pada mulut. Sebagai contoh, virus herpes yang dapat dapat menyebabkan kondisi yang disebut gingivostomatitis herpes akut. Ada juga infeksi jamur yang menyebabkan sariawan. Kerusakan gigi yang tidak ditangani dapat menyebabkan abses gigi, yang merupakan pembengkakan gusi lokal.
Kehamilan
Gusi bengkak juga bisa terjadi selama kehamilan. Hormon yang dihasilkan tubuh selama kehamilan dapat meningkatkan aliran darah di gusi. Peningkatan aliran darah ini dapat menyebabkan gusi lebih mudah teriritasi, sehingga menyebabkan pembengkakan. Perubahan hormonal juga dapat menghambat kemampuan tubuh untuk melawan bakteri yang biasanya menyebabkan infeksi gusi.
Â
Cara mengangatasinya
Air garam
Untuk mengobati gusi bengkak, kamu bisa berkumur dengan air garam. Hal itu dapat mengurangi jumlah bakteri berbahaya yang hidup di gusi.
Air garam dapat membantu mengurangi pembengkakan yang menyebabkan rasa sakit di gusi. Tambahkan 1 sdt. garam ke air hangat dan aduk rata. Berkumurlah dengan larutan garam ini setidaknya dua kali sehari sampai bengkak mereda.
Kompres
Kompres hangat atau dingin dapat menghilangkan rasa sakit dan pembengkakan pada gusi. Untuk membuat kompres panas untuk gusi, celupkan kain bersih ke dalam air panas.
Peras air yang berlebih, lalu tempelkan kain pada bagian pipi atau bibir yang menutupi bagian gusi yang sakit. Untuk kompres dingin, bungkus es dengan kain bersih dan kompres dengan cara yang sama.
Dokter gigi
Jika sakit berlanjut, kamu bisa menghubungi dokter gigi terdekat. Namun, jika urgent, kamu bisa menggunakan aplikasi dokter online saat ini. Dengan biaya terjangkau, kamu bisa konsultasi lebih mudah dengan cara online.
Â
(*)
Advertisement