Cara Seorang Perempuan Menemukan Kembali Anaknya yang Hilang di Disney World

Liputan6.com, Jakarta - Berkunjung ke destinasi wisata kurang lengkap tanpa mengajak anak. Dengan mengajak anak, mereka akan merasa terhidup dengan berbagai atraksi, seperti di Disney World.

Hal tersebut juga dilakukan oleh seorang perempuan yang mengunjungi Disney World, baru-baru ini. Namun, orangtua harus waspada jika lokasi wisata yang dikunjungi dalam kondisi ramai pengunjung, khawatir anak hilang atau terlepas di tengah keramaian, dilansir dari laman The Sun, Jumat, 1 April 2022.

Kehilangan anak di tempat umum mungkin adalah salah satu skenario paling menakutkan yang bisa dibayangkan orang tua. Oleh karena itu, orangtua harus tahu cara terbaik untuk menemukan anak jika hal tersebut terjadi pada Anda.

Seorang ibu bernama Danyelle Leyden, yang menggunakan @proudmommy9110 di TikTok, membagikan tips bergunanya untuk menemukan anak yang hilang. Sesama ibu Jess Martini (@jesmartini) mengunggah ulang video tersebut dan menjadi viral.

“Saya melihat tips ini beberapa bulan yang lalu di TikTok yang mengatakan jika Anda kehilangan anak Anda, jangan panggil nama anak Anda. Mulai saja berteriak apa yang mereka kenakan, oke? ” Danyelle menulis.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Daripada diam-diam mencari ke sekeliling atau mengatakan nama yang tidak diketahui orang lain di Disney, lebih aman meneriakkan deskripsi mereka.  Ia berada di Disney World di Hollywood Studios dan tentu saja, ia kehilangan seorang anak bernama Corey.

“Jadi, saya berlarian tanpa meneriakkan nama Corey, saya berteriak: ‘Topi hijau, di balik baju zirah! Topi hijau, di bawah baju zirah!" kata Danyelle. "Dan dalam empat menit, dia ditemukan dan dikembalikan kepada kami dengan selamat."

Dengan meneriakkan seperti apa rupa anak itu, orang asing di taman itu membuka mata mereka dan membantu menemukannya dengan cepat.  Trik ini juga akan mencegah calon penculik untuk terus pergi dengan anak itu karena orang lain akan menyebabkan kehebohan.

"Orang-orang berjalan melewati saya mengulangi saya di sana, mengatakan: 'Apakah Anda melihat seorang anak dengan topi hijau?'  Itu yang paling efektif. Terutama di daerah seperti ini di mana ada begitu banyak anak-anak,” ia berkata.

Wanita yang mengunggah ulang video tersebut, Jess Martini, membagikan beberapa tips berguna lainnya:

“Berpakaian warna-warna cerah, mengambil foto anak dengan pakaian lengkap sebelum pergi ke tempat itu, memperingatkan personel dan meminta satu orang dewasa untuk memblokir pintu keluar, tulis nama dan nomor ORANG TUA pada anak itu," paparnya.