Alam Ganjar Tepergok Goda Abel-Topan, Maskot Pendukung Anies dan Ganjar

Liputan6.com, Jakarta - Satu lagi tingkah putra Ganjar Pranowo, Muhammad Zinedine Alam Ganjar, yang menarik perhatian warga X, dulunya Twitter. Kali ini, Alam, yang comeback ke media sosial itu jelang pemungutan suara Pemilu 2024, tepergok menggoda Abel-Topan yang merupakan maskot pendukung Anies dan Ganjar.

Ini bermula saat Topan, sapaan admin akun @timpenguinnas yang merupakan pendukung Ganjar, berbagi tangkapan layar seusai menggelar space, forum diskusi pengguna X, menurut cuitan Kamis, 22 Februari 2024. Alam membalasnya dengan menulis, "Kapan ada lagi?"

Menanggapi itu, Topan membuka polling, "Kita jadwalkeun mas Alam, bisa hari apa? Temen-temen pada mau hari apa? Coba voteee." Ia kemudian menambahkan, "Atau besok mas? Ada Abel juga." "Besok waktunya buat kalian aja," balas mahasiwa Universitas Gajah Mada (UGM) itu.

Jawaban ini pun ramai dibahas warganet yang berbondong bercanda bahwa Alam menggoda Topan. "Plis banget mas Alam ceng-cengin Topan masa," kata salah satu pengguna, yang diamini warganet lain, "Widih alam pun mendukung Topan Abel untuk bersatu 😭😭."

"Mas alam gak mau ganggu unggas pacaran," sahut yang lain, merujuk pada simbol penguin dan burung hantu yang dipakai dua maskot tersebut. "Mas alam sangat pekaa," timpal warganet berbeda. "Gak mau ganggu ya?😂 Alam lebih peka dibandingkan Topan sendiri. Ada waktu buat momen bareng Abel malah ngajak-ngajak Alam untuk ikutan😂."

Ledekan kian menjadi karena Topan membalas, "Gamau jadi saksi mas? 😊" "Woiii, jangan langkain abahh (Anies Baswedan) lahhh. Minta restu dulu lah sanaaa.....😡," sahut pengguna lain.

Interaksi Abel dan Topan sebenarnya sudah terjadi beberapa waktu lalu, terutama di hari pemungutan suara Pemilu 2024, Rabu, 14 Februari 2024. Dari situ, tidak sedikit warganet yang meledek bahwa Topan adalah "jamet kabupaten," sementara Abel diasosiasikan dengan "perempuan berhati dingin."

Warga jagat maya, merujuk sederet komentar online, terlihat cukup menikmati komunikasi mereka. Tidak sedikit pengguna media sosial yang sering kali nimbrung hanya untuk meledek Topan, bahkan mengaku ikut salah tingkah walau "status hubungan" Abel dan Topan belum jelas.

"Ini rame-rame kawal Abel-Topan juga nggak sih, selain kawal pemilu?" ungkap seorang warganet. Dengan preferensi masing-masing, kedua akun ini masih terus memberi dukungan pada calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang dijagokan sambil menunggu hasil real count Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Sebagaimana diketahui, akun Abel, yakni @aniesbubble, telah jadi sensasi online sejak akhir tahun lalu karena cara kelola layaknya akun penggemar idol K-pop. Di sejumlah cuitan, video menampilkan narasi Anies bahkan diterjemahkan ke dalam bahasa Korea, lengkap dengan ejaan hangul.

Sementara Abel menghibur Topan setelah hasil quick count dirilis di hari pemungutan suara, yang memperlihatkan pasangan Ganjar-Mahfud MD di posisi buncit, Alam Ganjar berbagi sederet foto lawas ia dan sang ayah. Di keterangan unggahan, Alam mengungkap kebanggaan terhadap sosok mantan Gubernur Jawa Tengah itu.

"Tidak malu dan menyesal untuk berjuang," tulisnya dalam cuitan X, dulunya Twitter, yang dibagikan Rabu. "God's greatest gift is giving me chance to call you ayah (Anugerah terindah dari Tuhan adalah memberiku kesempatan untuk memanggilmu ayah)."

Ada empat foto yang dibagikan Alam, yang mana kebanyakan memperlihatkan Ganjar Pranowo menggendongnya saat masih kecil. Potret-potret tersebut terlihat diambil di berbagai tempat, baik dalam maupun luar negeri, memperlihatkan hangatnya ikatan ayah-anak ini.

Alam sendiri aktif berkontribusi selama Ganjar berkampanye dengan pasangan calon wakil presiden (cawapres) Mahfud MD, kendati agenda mereka sering kali berbeda. Di banyak kesempatan, Alam tampil solo menghadiri berbagai kegiatan yang umumnya melibatkan anak-anak muda di berbagai bidang.

Anies Baswedan mengatakan saat ini, timnya tengah berkordinasi dengan membuka komunikasi dengan TPN Ganjar-Mahfud dalam mendiskusikan dugaan kecurangan pemilu 2024, lapor Tim Pemilu Liputan6.com per 18 Februari 2024. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini memastikan timnya terus mengumpulkan bukti-bukti dugaan kecurangan pilpres 2024.

Menurut dia, saat sudah lengkap, diskusi lanjutan akan dilakukan terkait penggunaan bukti-bukti yang sudah ditemukan. Ia pun meminta KPU menyikapi secara serius temuan indikasi kecurangan pilpres 2024.

"Kita ingin kualitas demokrasi kita lebih baik, dan salah satu indikasi kualitas demokrasi kita itu pemilu yang bersih dan jujur. Jadi, kalau ada kekurangan-kekurangan harus ditindaklanjuti, harus dilakukan langkah-langkah untuk memastikan bahwa setiap suara rakyat terhitung dan semua aspirasi sesuai pada tabulasi," tandasnya.

Partai politik (parpol) Koalisi Perubahan, yakni NasDem, PKS, dan PKB pun sepakat dengan usul Ganjar Pranowo terkait hak angket DPR RI untuk mengusut dugaan kecurangan pemilu 2024, menurut Tim Pemilu Liputan6.com per 22 Februari 2024.