Usai Trooping the Colour 2024, Kapan Kate Middleton Akan Menghadiri Acara Kerajaan Lagi?

Liputan6.com, Jakarta - Banyak pasang mata tertuju pada Putri Wales saat ia menghadiri Parade Ulang tahun Raja Charles, Trooping the Colour, di London, Inggris, akhir pekan kemarin. Bagaimana tidak, momen itu menandai kemunculan publik perdana Kate Middleton tahun ini, juga pertama kali sejak ia mengumumkan diagnosis kanker pada Maret 2024.

Sambil terus mengulik segala sesuatu tentang istri Pangeran William, para penggemar kerajaan bertanya-tanya, kapan Kate akan kembali menghadiri acara resmi? Melansir Marie Claire, Rabu, 19 Juni 2024, Juni sebenarnya jadi bulan sibuk bagi bangsawan Inggris dengan begitu banyak agenda kerajaan.

Putri Wales, sebagaimana diprediksi, tidak menghadiri kebaktian Order of the Garter, dan kemungkinan besar ia juga akan melewatkan Royal Ascot minggu ini. Belum diketahui pula apakah ibu tiga anak ini akan menghadiri kunjungan kenegaraan Jepang minggu depan, atau di Wimbledon, yang selalu jadi acara musim panas favoritnya.

Penampilan Kate pada Sabtu, 15 Juni 2024, seharusnya memberi "rasa optimisme yang besar" tentang kemajuan kesehatannya. Penulis kerajaan Katie Nicholl mengatakan kada Entertainment Tonight bahwa Kate pada akhirnya akan kembali bekerja.

Ia menyebut, "Dia (Kate) sangat jujur ​​​​dalam pesan itu," merujuk surat pribadi yang dibagikan Putri Wales pada Jumat, 14 Juni 2024. "Ia bilang, ada hari baik, dan ada hari buruk saat ia lelah. Saya pikir kita harus berasumsi bahwa Trooping the Colour adalah hari yang baik, tapi ia masih menjalani pengobatan kanker."

"Ia berbicara tentang kebutuhan untuk dapat melewati periode ini secara pribadi demi pemulihannya sendiri, tapi juga agar dia dan keluarganya mendapatkan privasi yang sangat dibutuhkan," penulis kerajaan itu menyambung.

Kate Middleton mengatakan bahwa ia berharap bisa menghadiri beberapa acara pada musim panas ini, selama dokternya memberi izin dan selama ia bersedia melakukannya. Wimbledon, yang berlangsung pada 1 hingga 14 Juli 2024, mungkin jadi jawabannya, kata Nicholl.

"Saya ingin tahu apakah kita bisa melihatnya di Wimbledon," katanya. "Dia berbicara dalam pesan yang sangat pribadi tentang keinginannya untuk dapat melakukan hal-hal yang membuatnya bahagia."

"Saya pikir itu adalah hal yang alami, kebersamaan dengan anak-anaknya, dan mengambil bagian dalam kehidupan sehari-hari. Tapi jangan lupa, tenis adalah sesuatu yang sangat disukai sang putri," Nicholl menambahkan.

Ia melanjutkan tentang Kate, "Dia sangat bangga dengan posisinya di Lawn Tennis Association. Wimbledon adalah catatan penting dalam buku hariannya. Setiap tahun, kita melihatnya hadir bersama keluarganya. Saya sama sekali tidak terkejut jika kita melihatnya muncul di Wimbledon, karena menurut saya, itu adalah sesuatu yang akan memberinya kegembiraan, dan sebagian besar kesembuhannya bergantung pada kebahagiaannya."

Nicholl mengatakan, ada rasa bangga yang besar di dalam diri Kate karena bisa mengikuti Trooping the Colour. "Saya pikir, dia merasa sangat perlu berada di sana," ucap penulis kerajaan itu. "Anak-anak terlihat sangat bahagia dan santai dengan kehadiran ibu mereka."

"Menurut saya, penting bagi Putri Wales berada di sana untuk mendukung ayah mertuanya, berada di sana untuk keluarganya, dan berada di sana bagi negara untuk mengirimkan pesan yang sangat penting bahwa ia baik-baik saja," tandasnya.

Di antara banyak momen akhir pekan kemarin, interaksi dengan Pangeran William di balkon Istana Buckingham jadi salah satu yang menarik perhatian, dengan klip momen itu jadi viral di dunia maya.

Melansir Daily Mail, Senin, 17 Juni 2024, seorang ahli bahasa tubuh mengungkap "hubungan asli" Kate dan William setelah menyaksikan mereka berbagi momen romantis di kemunculan ikonis tersebut. Judi James mengatakan, pasangan Wales memberi gambaran menyentuh tentang kegembiraan mereka kembali bersatu di panggung dunia.

Ia berbagi, "Sinyal saling menghargai yang paling menyentuh datang dari William dan Kate ketika mata mereka bertemu. Kerutan mata William dan otot-otot yang mengerut di sekitar bibirnya menunjukkan kebanggaan batin dan kemungkinan kelegaan karena istrinya berdiri di sampingnya lagi.

"Sementara Kate," James melanjutkan. "Membalas (tatapan suaminya dengan) senyuman lebar, berlesung pipit, dan sangat penuh kasih." Di tengah perjuangannya melawan kanker, menurut pakar itu, Putri Wales menunjukkan "kelas master," serta menyalurkan kekuatan dan tekad mendiang Ratu Elizabeth II.

Ia berkata, "Bahasa tubuh Kate selama langkah pertama kembalinya ini adalah kelas master, dalam arti menjadi seorang bangsawan. Ia sudah memiliki pola dari mendiang Ratu dan itu mencakup ketabahan dan ketenangan tanpa sedikit pun rasa mengasihani diri sendiri atau drama."

James mengungkap, "Pendekatan Kate pada publik tampaknya mirip dengan pendekatan yang ia lakukan terhadap anak-anaknya sendiri. Itu adalah pendekatan yang penuh percaya diri, keyakinan, bahkan dukungan. Seandainya ada yang ragu, penampilan ini menunjukkan dia adalah pewaris sah gelar Ratu."