6 Fakta Menarik Gunung Betiri, Puncak Tertinggi di Kawasan Taman Nasional Meru Betiri

Gunung Betiri merupakan salah satu puncak tertinggi di kawasan Taman Nasional Meru Betiri. Gunung Betiri masih merupakan bagian dari rangkaian zona Pegunungan Selatan Jawa.

oleh Dyah Ayu Pamela diperbarui 12 Agu 2024, 08:30 WIB
Diterbitkan 12 Agu 2024, 08:30 WIB
Gunung Betiri di Jawa Timur
Gunung Betiri di Jawa Timur. (Dok: IG @shulhanhadi https://www.instagram.com/p/BGmIvXTmeBU/?igsh=cWJna3FrYjJmajE5)

Liputan6.com, Jakarta - Gunung Betiri adalah sebuah gunung yang berada di Provinsi Jawa Timur. Gunung Betiri merupakan salah satu puncak tertinggi di kawasan Taman Nasional Meru Betiri. Gunung Betiri masih merupakan bagian dari rangkaian zona Pegunungan Selatan Jawa.

Secara administrasi, Gunung Betiri terletak di perbatasan dua kabupaten yakni Kabupaten Jember dan Kabupaten Banyuwangi. Di Kabupaten Banyuwangi gunung ini mencangkup Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggrahan, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.

Sedangkan di Kabupaten Jember meliputi Desa Andongrejo, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember. Gunung Betiri memiliki ketinggian 1.233 meter di atas permukaan air laut Mdpl dengan ketinggian relatif 1.215 Mdpl.

Sejumlah Gunung disekitarnya adalah Gunung Betiri I (1.160 Mdpl), Gunung Betiri II (1.020 Mdpl) dan Gunung Butak (960 Mdpl). Sungai yang berhulu dari Gunung Betiri di antaranya Sungai Sanen, dan Sungai Sukamande.

Masih banyak hal mengenai Gunung Betiri selain lokasi maupun ketinggiannya. Berikut enam fakta menarik Gunung Betiri yang dirangkum dari berbagai sumber pada Sabtu, 10 Agustus 2024.

1. Dilindungi Sejak Masa Pemerintahan Kolonial Belanda

Gunung Betiri merupakan bagian dari Taman Nasional Meru Betiri. Luas suaka margasatwa ini mencapai 58.000 hektare dan sudah menjadi kawasan hutan lindung.

Selama tahun 1931 sampai 1938, kawasan Taman Nasional Meru Betiri adalah kawasan hutan lindung yang dikelola berdasarkan hukum pemerintah Hindia Belanda. Lalu pada 1972, kawasan tersebut ditetapkan sebagai suaka margasatwa untuk harimau Jawa oleh Kementerian Pertanian dengan luas 50.000 hektare.

2. Koleksi Flora Fauna Unik

Taman Nasional Meru Betiri di Jawa Timur
Taman Nasional Meru Betiri di Jawa Timur. (Dok: IG @marbudjkt https://www.instagram.com/p/BoDmlwXFxh8/?igsh=MWx1cDN0MHFkNnF3NA%3D%3D)

Mengutip dari laman resmi Wonderful Indonesia, di Gunung Betiri, terdapat habitat alami Harimau Loreng Jawa. Saat ini, Gunung Betiri sebagai bagian Taman Nasional Meru Betiri masih melestarikan spesies langka, liar, dan terancam punah. Anda bisa menemukan bunga Rafflesia Zollingeriana dan Bajing Terbang Jawa.

3. Wisata Pantai di Sekitar Gunung Betiri

Saking luasnya, saat menyambangi Gunung Betiri Anda akan juga bisa sekaligus menggapai destinasi sekitarnya. Anda bisa mampir ke Pantai Sukamade yang merupakan tempat bersarangnya beberapa spesies penyu yang hampir punah, seperti Penyu Belimbing (Leatherback), Penyu Sisik (Hawksbill), Penyu Lekang (OLive Ridley), dan juga Penyu Hijau (Green).

Di pantai ini, Anda juga bisa menyaksikan peristiwa langka bertelurnya penyu-penyu di penangkaran. Tak hanya itu, Pesona juga dapat berpartisipasi melepas penyu-penyu ke laut lepas.

Tak cuma Pantai Sukamade, ada satu lagi pantai yang bersemayam di taman nasional ini, yakni Pantai Rajegwesi. Di sini, Anda bisa berenang atau menyelami tradisi para nelayan. 

4. Deretan Gunung Sekitarnya

Kawasan Taman Nasional Meru Betiri, dengan Gunung Betiri sebagai bagiannya @bwitravel
Kawasan Taman Nasional Meru Betiri, dengan Gunung Betiri sebagai bagiannya. (Dok: IG @bwitravel https://www.instagram.com/p/B1YeMbep6W3/?igsh=MThnbTA5bTI3eXd2YQ%3D%3D)

Gunung Betiri juga berdekatan dengan beberapa gunung lainnya di kawasan Taman Nasional Meru Betiri. Anda bisa melihat  Gunung Meru (343 mdpl) dan di sisi selatan, terdapat Gunung Sumbudadung (520 mdpl), Gunung Sukamade (363 mdpl), Gunung Rajegwesi (181 mdpl), dan Gunung Benteng (222 mdpl).

Bahkan, terdapat lebih banyak gunung di dalam area konservasi yang demikian luas ini, seperti Gunung Gamping (538 mdpl), Gunung Butak (609 mdpl), Gunung Sukamade Atas (801 mdpl), Gunung Gendong (840 mdpl), dan Gunung Mandilis (844 mdpl).

5. Asal-usul Nama Gunung Betiri

Nama Meru Betiri diambil dari nama dua gunung yang ada di dalam kawasan ini, Gunung Meru dan Gunung Betiri. Dulunya, sebelum ditetapkan menjadi taman nasional, Meru Betiri telah dibuka oleh Belanda sebagai salah satu wilayah perkebunan.

Jadi tak heran jika di balik rimbunnya hutan TN Meru Betiri, masih terdapat perkebunan karet yang masih beroperasi hingga sekarang. Selain itu seperti gunung lainnya di Indonesia, Gunung Betiri juga memiliki cerita legenda dari masyarakat setempat. Mengutip dari laman Borin Vlog di YouTube disebutkan bahwa konon ada mitos bahwa di sana ada sosok manusia kerdil. 

6. Akses Menuju Gunung Betiri

Pemandangan di Gunung Betiri @duniapusaka
Pemandangan di Gunung Betiri. (Dok: IG @duniapusaka https://www.instagram.com/p/Bv0ifGRBjSZ/?igsh=Z2NxdXUwenBwbDRt)

Sebenarnya tak banyak informasi yang diperoleh tentang pendakian ke Gunung Betiri, tapi Anda bisa merdapat beberapa rute yang bisa dilalui Anda untuk bisa sampai ke Taman Nasional Meru Betiri. Anda bisa memilih rute Ambulu-Curahnongko-Bandealit selama tiga jam (31 km), Jajag-Sarongan-Sukamade selama 3 jam (60 km), Surabaya-Jember-Ambulu selama 5 jam (225 km), dan Surabaya-Banyuwangi-Jajag selama 6 jam perjalanan (342 km).

Dari Jember menuju Surabaya juga dapat ditempuh dengan kereta api atau transportasi umum lainnya. Transportasi umum tersedia dengan beragam moda, seperti ojek motor, minibus, bemo, bus besar, ataupun truk harian. Jika Anda ingin lebih nyaman, Anda bisa menggunakan kendaraan tur dari agen wisata terpercaya.

Untuk tiket masuknya, mengutip dari laman resmi Taman Nasional Meru Betiri, Wisatawan Mancanegara (WNA) dikenakan tarif Rp. 150.000 per orang per hari. Sementara untuk Wisatawan Nusantara (WNI) tarifnya adalah Rp. 5.000 per orang per hari. Cukup terjangkau bukan untuk menikmati keindahan yang masih alami ini?

 

Infografis Sederet Bahaya Langsung dan Susulan dari Letusan Gunung Api. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Sederet Bahaya Langsung dan Susulan dari Letusan Gunung Api. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya