Kartu ATM Tersangkut, Wanita di Bogor Dirampok

Para pelaku telah diamankan di Mapolsek Tanah Sareal dan akan diperiksa lebih lanjut oleh petugas.

oleh Bima Firmansyah diperbarui 28 Feb 2015, 00:15 WIB
Diterbitkan 28 Feb 2015, 00:15 WIB
Ilustrasi perampokan
Ilustrasi perampokan

Liputan6.com, Bogor - Iroh Maesaroh, warga Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor menjadi korban perampokan di Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Beruntung pelaku perampokan yang berjumlah 3 orang dapat diringkus.

Berdasarkan informasi yang didapat, peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (27/2/2015) sore sekira pukul 16.00 WIB saat korban hendak mengambil uang di ruang mesin ATM Mandiri Giant Yasmin Kelurahan Curug Mekar Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor. Ketika korban ingin mengambil uang, rupanya kartu debit korban tersangkut di mesin ATM.

Tiba-tiba, 3 pelaku bernama Rudiansyah, Abdul Rahman dan Reza Herianto berpura-pura akan memberikan pertolongan. Ternyata, saat berada di dalam ruang ATM, korban dirampok dan dipaksa memberikan sejumlah uang.
‎
"Berdasarkan keterangan korban, tiga pelaku langsung masuk dan menawarkan bantuan. Saat kartu ATM-nya berhasil keluar pelaku dipaksa menyerahkan uang sebesar Rp 1 juta," ungkap Kasat Reskrim Polres Bogor Kota, AKP Aulia Djabar.

Para pelaku kemudian kabur dengan membawa uang Rp 1 juta dan membawa kartu ATM milik korban. Sontak korban langsung berteriak meminta pertolongan kepada warga, namun para pelaku kabur dengan menggunakan mobil Toyota Avanza warna hitan bernomor polisi B 1946 CKM.

"Tapi ternyata para pelaku kembali mengambil uang milik korban dari mesin ATM yang tak jauh dari lokasi pertama, yaitu di Sektor 1 Perumahan Yasmin. Saat itu kami langsung lakukan pengejaran dan para pelaku berhasil kita tangkap," tambah Aulia.

Hingga saat ini, para pelaku telah diamankan di Mapolsek Tanah Sareal dan akan diperiksa lebih lanjut oleh petugas. (Riz)

Tag Terkait

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya