Liputan6.com, Jakarta - Kendati anggaran untuk lembaga penelitian belum maksimal, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) diharapkan terus berkarya. Masyarakat pun menantikan hasil penelitian dan inovasinya.
"Pemerintah berkomitmen menaikkan anggaran penelitian dan pengembangan inovasi. Hal ini menjadi suatu kesempatan untuk meningkatkan performa dan produktivitas karya riset, sehingga implikasi teknologi bagi masyarakat pada lima tahun ke depan harus dapat diandalkan," kata Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani di Jakarta, Rabu (11/3/2015).
Puan menyadari keterbatasan dana menjadi tantangan riset di Indonesia. Akibatnya, hasil riset maupun teknologi di Indonesia menjadi tertinggal.
"Salah satu tantangan klasik yang kerap menerpa lembaga penelitian di Indonesia adalah keterbatasan dana. Akselerasi perkembangan riset dan teknologi di Indonesia tidak sepesat di negara-negara maju yang mendapatkan kucuran dana yang tinggi," ucap Puan.
Persentase anggaran untuk kegiatan riset sejauh ini masih didominasi anggaran pemerintah, yaitu 81,1 persen. Sdangkan swasta 14,3 persen dan perguruan tinggi 4,6 persen. Secara keseluruhan, anggaran riset di Indonesia hanya berkisar 0,08 persen dari produk domestik bruto (PDB).
Padahal menurut rekomendasi United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organisation (UNESCO), rasio anggaran Iptek yang memadai adalah sebesar 2 persen dari PDB.
Oleh karena itu, lanjut Puan, sudah saatnya swasta ikut didorong dengan memberikan insentif agar membelanjakan lebih besar lagi untuk kegiatan riset dan inovasi. Dia berharap, peringkat daya saing Indonesia akan terus meningkat secara berkelanjutan dan semakin tinggi apabila didukung penelitian, teknologi dan inovasi yang kuat.
"Hal ini penting agar kegiatan riset dan inovasi lebih terarah, dan disinergikan juga dengan program pengembangan science and techno park, yang dikembangkan oleh perguruan tinggi yang ditugaskan sebagai center of excellence," pungkas Puan. (Ali/Mut)
Menteri Puan: Pemerintah Komitmen Naikkan Anggaran Riset
Puan menyadari keterbatasan dana menjadi tantangan riset di Indonesia.
Diperbarui 11 Mar 2015, 15:16 WIBDiterbitkan 11 Mar 2015, 15:16 WIB
Puan Maharani juga membongkar rahasia tentang manuver yang siap menjatuhkan Gubernur DKI Joko Widodo. Bahkan wanita berzodiak Virgo ini menyebut jika tim penjatuh Jokowi telah sampai Solo, Jawa Tengah (Liputan6.com/Herman Zakharia)
... Selengkapnya
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Masih Ada 11 Titik Banjir di Kota Tangerang
Ilmuwan Korea Selatan Klaim Temukan Cara Sel Kanker Jadi Kembali Normal
Kronologi Kasus Tiktoker Iky Kabah Hina Guru Sampai Dijemput Paksa Polisi
Bagaimana Cara BMKG Mampu Modifikasi Cuaca? Awan Dipecah Agar Tidak Bergerombol
Panduan Lengkap Cara Bayar Fitrah: Kewajiban Suci di Bulan Ramadan
VIDEO: Brutal! Amukan Geng Motor Makan Korban di Banyumas
Akibat Banjir Besar di Bekasi: Ribuan Warga Mengungsi, Infrastruktur Rusak Parah
Presiden Prabowo Geram dengan Aksi Korupsi, Mending Uang Triliunan untuk Makan Bergizi dan Pendidikan
VIDEO: Kepercayaan Publik Amerika terhadap Keselamatan Penerbangan Turun Tipis
Kunjungi Korban Banjir di Bekasi, Mensos dan Wamensos Ikut Siapkan Makan Sahur
Tiktoker Iky Kabah yang Hina Semua Guru Korup Akhirnya Ditangkap Polisi
Lolly Anak Nikita Mirzani Tulis Surat Bermaterai ke Polisi, Berharap Sang Ibu Tak Ditahan