Liputan6.com, Jakarta - Menandai perayaan Hari Raya Waisak hari ini, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia memberikan remisi khusus kepada 224 narapidana beragama Buddha.
Dari jumlah itu, kata Kepala Sub Direktorat Komunikasi Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Akbar Hadi, 25 narapidana mendapat remisi 15 hari.
Adapun jumlah narapidana yang mendapar remisi satu bulan tercatat 189 orang, 6 narapidana mendapat remisi satu bulan 15 hari, dan 4 narapidana mendapat pengurangan masa hukuman dua bulan.
Namun, "Tidak ada yang mendapat Remisi Khusus II (RK II) atau langsung bebas," ujar Hadi.
Narapidana penerima remisi Waisak tahun ini paling banyak berasal dari Kantor Wilayah DKI Jakarta yakni 163 orang, disusul Sumatera Selatan 18 orang, dan Jawa Tengah 14 orang.
Remisi atau pengurangan masa pidana diberikan kepada narapidana sesuai Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 Tentang Pemasyarakatan dan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1999 Tentang Syarat dan Tata Cara Pelaksanaan Hak Warga Binaan Pemasyarakatan serta Keputusan Presiden Nomor 174 Tahun 1999 Tentang Remisi.
Remisi khusus biasanya diberikan kepada narapidana yang telah menjalani masa hukuman minimal 6 bulan dan tidak pernah melakukan pelanggaran disiplin serta tercatat di dalam buku register F (buku catatan pelanggaran disiplin narapidana).
Remisi bisa diberikan 15 hari, satu bulan, satu bulan 15 hari, hingga dua bulan, tergantung masa hukuman yang telah dijalani.
Berdasarkan data Direktorat Jenderal Permasyarakatan per 28 Mei 2015, penghuni lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan di seluruh lndonesia berjumlah 171.577 orang yang terdiri atas 116.820 narapidana dan 54.757 tahanan. (Ant/Sun/Yus)
Hari Raya Waisak, 224 Napi Mendapat Remisi Khusus
Namun, "tidak ada yang mendapat Remisi Khusus II (RK II) atau langsung bebas."
Diperbarui 02 Jun 2015, 15:51 WIBDiterbitkan 02 Jun 2015, 15:51 WIB
Suasana penangkapan kembali tahanan yang kabur. Penangkapan dilakukan pada lokasi berbeda. (Liputan6.com/Andrian M Tunay) ... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menlu Sugiono Bertemu PM Belanda Dick Schoof, Perkuat Kerja Sama dan Respons Isu Global
Banjir Rendam Tanjung Senang Bandar Lampung, 5.905 Warga Terdampak
Tujuan Pembangunan IKN: Mewujudkan Pemerataan dan Kemajuan Indonesia
BRI Insurance Bayar Klaim Asuransi Alat Berat ke Hasnur Group
Apa Tujuan Penulisan Drama? Memahami Esensi dan Manfaatnya
Hasil BRI Liga 1 2024/2025: Malut United Menang Tipis Lawan PSS
Wamendagri Sebut Ada Kepala Daerah yang Bergabung Retret dalam Waktu Dekat
9 Jenis Kecerdasan Anak & Cara Mengembangkannya, Setiap Anak Istimewa
Ketua Bawaslu Sebut Politik Uang dan Hoaks Musuh Utama Saat Pemilu
Sambut Ramadan 1446 H, Muhammadiyah Imbau Jadikan Bulan Berkemajuan dan Memajukan
Generasi Baby Boomer Jadi Paling Kaya di Indonesia, Kok Bisa?
Demi Gaet Bomber Tajam Newcastle United, Liverpool Ajukan Proposal Tukar Guling