Liputan6.com, Jakarta Jakarta kini tepat berulang tahun ke-488. Memasuki usia hampir 5 abad ini, tentunya banyak perubahan yang dialami ibu kota.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pun memiliki impian khusus bagi provinsi yang dipimpinnya. Dia ingin Jakarta benar-benar menjadi Jakarta Baru.
"Harapan kita itu Jakarta harus jadi kota yang moderen, harus tertata rapi dan manusiawi. Kita enggak mau lagi dengar kata 'ibu kota lebih kejam dari ibu tiri'. Enggak ada tuh. Ibu tiri aja banyak yang baik kok, masa ibu kota tidak," ujar Ahok di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Senin (22/6/2015).
Sederet program pembangunan kota memang sudah disiapkan di segala bidang. Baik transportasi, infrastruktur, maupun berbagai kebutuhan masyarakat lainnya.
Sebut saja Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA). Mantan Bupati Belitung Timur itu ingin taman terpadu ini benar-benar digunakan untuk mengetahui problem sosial di setiap keluarga. Sehingga solusi atas masalah itu dapat segera didapatkan melalui para lurah.
"Dia kumpul menceritakan kesulitan dia seperti apa. lurah-lurah kira fungsikan seperti estate manager," kata Ahok.
Bus-bus juga akan terus ditambah untuk melayani kebutuhan transportasi berkualitas warga Jakarta. Pada ultah ke-488 ini, warga akan menikmati 20 bus baru Scania.
"Kita juga akan terus menambah bus. Kita ingin kalau head way 10 menit ya 10 menit, 24 jam," ujar dia.
Sisi pelayanan di bidang birokrasi juga diperhatikan oleh mantan politisi Golkar dan Gerindra itu. Dia ingin Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) di segala tingkatan dapat melayani kebutuhan masyarakat dengan cepat.
"Jadi kita ingin orang Jakarta ini ingin urusan apa saja datang ke PTSP. Kita ini ingin seperti calo yang punya otoritas tanda tangan," pungkas Ahok. (Sss/Yus)
Ahok: Jangan Lagi Terdengar 'Ibu Kota Lebih Kejam dari Ibu Tiri'
"Ibu tiri aja banyak yang baik kok, masa ibu kota tidak," ujar Ahok.
diperbarui 22 Jun 2015, 12:08 WIBDiterbitkan 22 Jun 2015, 12:08 WIB
Pengamat menilai mundurnya Ahok dari Partai Gerindra akan menyulitkan komunikasi PDIP-Gerindra. (Liputan6.com/ Faisal R Syam)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Buya Yahya Ajak Memahami Hakikat Musibah dan Ujian dalam Kehidupan
Lee Min Ho Dikabarkan Pacaran dengan Putri Chaebol Korea yang Berteman Dengan Jisoo dan Jennie BLACKPINK
Arti Mimpi Membunuh Orang, Benarkah sebagai Pertanda Buruk?
Hindari Kepadatan di Stasiun Juanda, Penumpang KRL Diminta Naik dari Sawah Besar
Ibu Mertua Aden Bajaj Meninggal Dunia, Keluarga Ungkap Riwayat Diabetes
Sinergi dengan Industri, Teknik Mesin President University Ciptakan SDM Siap Pakai
Ribuan Demonstran di Dunia Serukan Keadilan bagi Palestina Jelang Peringatan 7 Oktober
Puncak Bulan Inklusi Keuangan di Balikpapan, OJK Ingin Pemerataan Ekonomi
Link Live Streaming Serie A Juventus vs Cagliari di Vidio, Minggu 6 Oktober 2024 Pukul 17.30 WIB
Jadwal Lengkap Debat Perdana Pilkada Jakarta 6 Oktober 2024
Google Luncurkan Fitur Keamanan Baru Android, Maling Bakal Ketar-Ketir
Nasi Kuning Babah Alun Kini Ada di Sukabumi, Terjual Ratusan Porsi sejak Pertama Buka