MKGR Akan Buat Golkar Islah Permanen

Kader-kader kedua loyalis Golkar baik pimpinan Agung Laksono maupun Aburizal Bakrie akan mengisi struktur kepengurusan MKGR.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 15 Agu 2015, 06:46 WIB
Diterbitkan 15 Agu 2015, 06:46 WIB
Profil Partai Golkar

Liputan6.com, Jakarta - ‎Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR, Roem Kono baru saja terpilih menjadi Ketua Umum Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) periode 2015-2020, dalam Musyawarah Besar (Musyawarah Besar) di Bandung, Jawa Barat pada 12-14 Agustus‎ 2015 mengalahkan petahana Priyo Budi Santoso.

Sebagai ormas pendiri Partai Golkar, Roem Kono menyatakan, MKGR di bawah pimpinannya akan mempertemukan 2 kubu Golkar yakni Agung Laksono dan Aburizal Bakrie yang masih bersengket‎a terkait dualisme kepemimpinan.

"‎Tadi malam (Kamis 13 Agustus) itu pemilihan Ketum MKGR melalui voting, one man one vote. Saya dapat 253 suara, Priyo 193 suara. Jadi ini kebetulan saya didukung 2 kubu Pak Agung dan Pak Aburizal dalam Mubes MKGR. Nah saya berteman dengan kedua kubu lebih mudah karena saya menempatkan diri sebagai kader untuk mempertemukan keduanya," kata Roem Kono di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat 14 Agustus 2015.

Roem Kono berujar, dalam struktur kepengurusan MKGR, akan diisi oleh kader-kader kedua loyalis Golkar baik pimpinan Agung Laksono maupun Aburizal Bakrie. Dengan demikian, dia optimis jika islah Golkar akan menjadi permanen. Saat ini, Golkar sedang melakukan islah permanen yang digagas Wapres Jusuf Kalla guna menyongsong Pilkada serentak 2015.

"Dalam bentuk kepengurusannya itu akan diisi kader-kader dari Pak Aburizal dan Pak Agung. Caranya karena saya tahu dan dekat sama elite-elite kedua kubu, lebih bisa diajak bicara. Yakin bisa permanen. Di tataran elite-elite lain yang mempertahankan prinsip kader (kebersamaan)," ujar dia.

Roem Kono berharap dengan Golkar bersatu, para kadernya dapat berperan membangun bangsa. Jangan sampai konflik dualisme berkepanjangan menghambat pembangunan bangsa.

"Saya akan membangun MKGR menjadi besar yang dapat menjembatani kepentingan rakyat. MKGR juga akan berfungsi memonitor kepentingan rakyat," tandas Roem Kono. (Ali/Ron)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya