Liputan6.com, Jakarta - Selain akan membangun 7 megaproyek di Kompleks Parlemen yang mencapai anggaran Rp 1,6 triliun, ternyata DPR juga melakukan pengadaan barang yang tak kalah heboh. Adalah pembelian kasur untuk 560 rumah dinas anggota dewan yang ditaksir menghabiskan uang sebesar Rp 12 miliar.
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah membenarkan hal tersebut. Namun, ia mengklaim proses pembelian kasur itu telah melalui prosedur, apalagi lembaga negara tersebut mendapat predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"Semua ada auditnya, DPR itu WTP, dan DPR ini satu-satunya lembaga yang anggarannya dibuka tiap hari," kata Fahri di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (21/8/2015).
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mencontohkan, jika 560 rumah dinas untuk anggota dewan kemudian dikali 4 kamar untuk setiap rumahnya, dengan harga 1 unit kasur Rp 1 juta, maka akan menghabiskan dana lebih dari Rp 2 miliar.
"Jadi jangan liat Rp 12 miliarnya dong, harus ada hitung-hitungannya," ungkap Fahri.
Oleh karena itu, Fahri meminta seluruh masyarakat untuk adil kepada para anggota dewan. Sebab, kata Fahri, anggota dewan merupakan wakil rakyat.
"Jadi tolong adil lah, dewan ini kan wakil Anda juga, enggak ada dewan, enggak ada yang ngawasin pemerintah, nanti enggak ada dewan enggak ada demokrasi," tandas Fahri.
Berikut rincian alokasi anggaran untuk pembelian kasur untuk anggota dewan dari data yang didapat dari Center For Budget Analysis (CBA):
1. Pengadaan Spring Bed Rumah Jabatan Angota DPR RI Kalibata sebesar Rp 10.304.525.000
2. Pengadaan Spring Bed Rumah Jabatan Anggota DPR RI Ulujami sebesar Rp 847.110.000
3. Pengadaan Spring Bed Wisma Griya Sabha sebesar Rp 1.300.860.000.
(Fiq/Mut)
DPR Beli Kasur Rumah Dinas Rp 12 Miliar
DPR membeli kasur untuk 560 rumah dinas anggota dewan yang ditaksir menghabiskan uang sebesar Rp 12 miliar.
diperbarui 21 Agu 2015, 15:51 WIBDiterbitkan 21 Agu 2015, 15:51 WIB
Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menyampaikan rencana pembangunan alun-alun Demokrasi saat peresmian di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (21/05/2015). Pembangunan alun-alun ini untuk menambah ruang terbuka publik. (Liputan6.com/Andrian M Tunay)
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
12 Juta Orang Sudah Naik Layanan KAI Group Selama Libur Nataru
Beredar Video WNI Asal Tanjung Pinang Mengaku Disekap di Kamboja, Begini Respons Kemlu RI
Fungsi Hormon Oksitosin: Peran Penting dalam Tubuh Manusia
Selain Berenang, 5 Olahraga Ini Bisa Bantu Kamu Meningkatkan Tinggi Badan
Cepol Betawi, Gaya Rambut Tradisional Betawi yang Tak Lekang Waktu
Pukulan Ganda untuk Arsenal, Cedera Bukayo Saka dan Saga Nico Williams
KPK Jelaskan Status Hukum Yasonna Usai Dicekal ke Luar Negeri
Nikah Gratis di Yogyakarta, Disediakan Mahar sampai Dicarikan Pasangan
Teuku Wisnu Perkenalkan The Green Dome Sebagai Landmark Baru Malang Raya Tandai Satu Dekade Bisnis Oleh-Oleh
Fungsi Asam Folat untuk Ibu Hamil: Manfaat dan Cara Mencukupinya
Michael Saylor Bagikan Daftar 60 Pemegang Bitcoin Terbanyak di Dunia
Khawatir Pengusaha Bangkrut dan Warga Tak Sejahtera, MUI Minta Tunda PPN 12%